[Opini] Mengapa Harga Kartu TCG Bisa Sangat Mahal Di Pasaran?

Harga Kartu TCG

Beberapa bulan lalu, Sebuah Perusahaan Collector bernama Dave and Adam membuka Bounty sebesar 1 Juta US Dollar untuk sebuah Kartu TCG(Trading Card Game) MTG. Dan kartu tersebut ternyata dibeli oleh Rapper Terkenal yaitu Post Malone sebesar 2 Juta US Dollar.

Pada tahun – tahun sebelumnya YouTuber Logan Paul juga membeli sebuah kartu TCG Pokemon langka yaitu kartu Illustrator Pikachu dengan harga sekitar 5,3 Juta US Dollar dan menjadi salah satu kartu termahal di dunia.

Dari 2 kisah tersebut, timbul sebuah pertanyaan: Apa yang membuat sebuah kartu permainan ini memiliki harga yang luar biasa? Pada artikel kali ini, Gamebrott akan membahas mengapa harga kartu TCG bisa sangat mahal di pasaran.

Mengapa Harga Kartu TCG Bisa Sangat Mahal Di Pasaran?

1 Kartu Seharga 3 Juta Us Dollar Lebih

Jika berbicara harga, tentunya harga sesuatu terpengaruh dari permintaan dan penawaran. Hal ini akan menentukan suatu harga dari seberapa banyak orang yang menginginkan kartu tersebut (Permintaan), dan berapa banyak dari kartu tersebut tersedia di pasaran(Penawaran).

Jika Kartu tersebut ramai dicari sementara stock kartu tidak begitu banyak, maka harga kartu bisa meningkat dan begitu juga sebaliknya. Dan stock kartu tersebut juga bergantung dari sang pembuat kartu TCG ini.

Hal yang membuat kartu TCG MTG seperti One Ring bisa menyentuh 2 Juta Dollar adalah karena versi kartu tersebut yang hanya dicetak 1 buah saja oleh sang produsen kartu sehingga siapapun yang memilikinya sudah dipastikan mendapat keuntungan yang luar biasa.

1. Tingkat Rarity Kartu TCG Mempengaruhi Harga

Tingkat Kelangkaan Berpengaruh

Setiap game TCG ini memiliki kartu dengan tingkat Rarity yang berbeda. Pada umumnya rarity ini sama seperti game Gacha yaitu Normal, Uncommon, Rare, Super Rare, dan Ultra Rare.

Sementara itu nama tingkat rarity di TCG bisa berbeda – beda di setiap Game, seperti Yu-Gi-Oh! menggunakan Ultra Rare dan MTG menggunakan Mythic Rare. Tingkat Rarity ini biasanya dibuat karena efek kartu dan juga banyaknya kartu yang dibuat oleh sang produsen game.

Hal ini membuat setiap tingkat kelangkaan kartu memiliki harga yang berbeda sehingga kartu dengan rarity tinggi bisa memiliki harga yang cukup mahal dan juga kartu rarity rendah bahkan tidak begitu berharga.

2. Versi Alternatif Kartu TCG Bisa Membuat Kartu Semakin Mahal

Versi Alternatif Semakin Stonks

Selain tingkat rarity, Versi Alternatif dari sebuah Kartu TCG membuat harga kartu menjadi semakin mahal. Kisah 2 kartu diawal artikel ini adalah bukti nyata dari alasan ini menjadi sangat valid.

Versi Alternatif ini memiliki banyak variasi seperti kartu Pikachu Logan Paul adalah versi Illustrator yang sangat langka dan dikabarkan hanya ada sekitar 40 kartu di Dunia, One Ring yang dibeli Post Malone juga hanya dicetak 1 buah di seluruh dunia.

Memang, versi normal ataupun Reprint(Print Ulang) memiliki harga yang tidak mahal. Namun jika berbicara versi Alternatif, terkadang versi ini jauh lebih langka dan memiliki desain yang sangat keren.

Yu-Gi-Oh! sendiri memiliki beberapa kartu Alternative Art yang juga keren. Beberapanya juga memiliki harga yang cukup mahal. Versi Alternatif ini biasanya memiliki gambar ataupun bentuk yang berbeda dari versi standarnya.

Versi Foil (mengkilat) juga dapat dikategorikan sebagai versi Alternatif sehingga harganya juga jauh lebih tinggi dari versi non-kilat dari kartu yang sama. Dan jika sebuah kartu yang memiliki rarity tinggi, dicetak terbatas, dan merupakan kartu Foil? tentunya harganya bisa lebih mahal lagi.

3. Kelangkaan Kartu yang Tak Dibuat Lagi

List Beberapa Kartu Mtg Yang Tak Lagi Di Print

Berbicara Reprint, harga kartu TCG juga sangat terpengaruh dari hal ini. Semakin sering kartu tersebut dibuat ulang oleh sang produsen game, maka harga tersebut akan semakin turun. Biasanya harga tersebut sangat signifikan jika kartu tersebut merupakan Staple (Kartu yang penting dan pasti digunakan di hampir banyak deck).

Pada game Magic: The Gathering(MTG) terdapat sebuah list yang disebut Reserved List. Hal ini dibuat sebagai bentuk protes dari para kolektor dan juga pemain yang menganggap harga kartu lama yang menjadi sangat rendah akibat adanya Reprint.

Dan dengan adanya list tersebut, produsen kartu tidak akan membuat kembali kartu – kartu yang ada dalam list agar dapat menjaga harga tetap stabil serta nilai sejarah kartu – kartu tersebut. Hal ini juga yang membuat mengapa Black Lotus di game tersebut memiliki harga yang luar biasa.

4. Kartu TCG Menjadi Bentuk Investasi

Investasi Agar Cuan

Selain menjadi sebuah kartu untuk dimainkan serta koleksi, ternyata kartu TCG juga bisa menjadi sebuah bentuk investasi. Para investor kartu ini sebenarnya tidak begitu peduli nilai kartu sebagai sebuah permainan ataupun sejarahnya, namun peduli dengan nilai jualnya saja.

Para “Investor” berharap agar harga kartu menjadi naik sehingga mereka dapat menjualnya kembali untuk mendapat keuntungan. Salah satu hal yang membuat hal ini terjadi adalah meningkatnya minat para pemain dari sebuah game TCG.

Investor atau Spekulator ini hadir untuk melakukan prediksi harga kartu karena kartu dalam sebuah game bisa menjadi sangat tinggi layaknya harga saham atau bentuk investasi lainnya yang ada.

Menariknya, orang – orang ini juga hadir dalam berbagai tingkat mulai dari investor kecil hingga kelas atas yang berada di Wall-Street. Hal ini juga yang membuat harga kartu semakin meningkat bahkan tanpa campur tangan para pemainnya.

5. Efek Kartu TCG Juga Menentukan Tingkat Kemahalan

Pay The 1 Dijamin Cuan

Jika berbicara campur tangan pemain yang membuat harga kartu naik, tentunya ada satu alasan yang sangat jelas yaitu Efek sebuah kartu. Efek kartu disini adalah kemampuan yang kartu tersebut dapat lakukan ketika digunakan bermain.

Meskipun kartu tersebut merupakan kartu Common, namun jika para pemain menemukan cara untuk memanfaatkannya dengan sangat efektif dan menjadikannya kartu yang berbahaya, maka harga kartu tersebut akan naik karena pemain lain juga ingin memilikinya.

Hal ini juga yang membuat kartu dengan rarity rendah bisa menjadi mahal dan kartu dengan rarity tinggi bisa menjadi murah. Karena tidak selamanya kartu dengan rarity tinggi bisa sangat kuat jika pemain menemukan META yang tidak memerlukan kartu tersebut.

Kesimpulan, Kartu TCG Mahal Karena Pasar Kedua?

Pasar Game Permainan Bisa Meningkatkan Harga

Dengan alasan – alasan diatas, dapat dipastikan harga sebuah kartu bisa naik sangat tinggi ataupun turun karena para pihak yang ambil andil dalam pasar kedua. Alasan – alasan diatas itulah yang mempengaruhi harga yang beredar.

Maksud pasar kedua disini adalah pasar yang diciptakan oleh lingkungan permainan dimana pemain, kolektor, dan investor mengambil andil dalam pasar tersebut. Namun harga kartu juga bisa berubah oleh pasar pertama alias produsen karena pihak produsen melakukan Reprint terhadap kartu – kartu tersebut.

Masih ada beberapa alasan lagi yang membuat sebuah kartu memiliki harga yang mahal seperti hasil grading (penilaian oleh suatu instansi terpercaya), ataupun cacat pabrik yang menjadikannya sebagai kartu unik, dan sebagainya.

Nah itulah alasan mengapa harga kartu TCG bisa menjadi mahal di pasaran. Apakah kalian salah satu pemain TCG yang memiliki kartu – kartu mahal untuk dimainkan? ataukan kartu tersebut adalah investasi atau koleksi saja?


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Opini atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Exit mobile version