Regional Pricing Pada Video Game – Video game adalah hiburan yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan dari berbagai belahan dunia. Tentunya bentuk hiburan ini sangat populer meskipun terkadang dapat merogoh kantong yang cukup dalam.
Game juga terbagi dalam beberapa kategori mulai dari game free-to-play hingga game berbayar. Dan 2 jenis game ini juga tetap menjual produk dengan biaya yang berbeda seperti misalnya game f2p dengan battlepass ataupun kosmetik dan juga game berbayar yang harus dibeli terlebih dahulu.
Namun, tidak semua gamer dapat membeli yang mereka inginkan karena keterbatasan dana yang dapat dikeluarkan. Untuk mengatasi hal tersebut, beberapa platform telah menggunakan Regional Pricing agar gamer tidak keberatan untuk melakukan pembelian.
Regional Pricing game saat ini juga dirasa tidak begitu sempurna karena terkadang, gamer harus mengeluarkan biaya hingga hampir 1 juta rupiah untuk membeli 1 game AAA. Jadi, Apakah perlu adanya Regional Pricing dalam video game yang lebih baik lagi?
Disclaimer: Artikel ini merupakan Opini Pribadi penulis tanpa ada maksud ataupun tujuan apapun untuk menyinggung ataupun menyudutkan pihak-pihak yang ikut terbahas dalam artikel ini.
Daftar isi
Mengapa Perlu Adanya Regional Pricing Pada Video Game?
Menurut penulis, masih perlu adanya regional pricing yang lebih baik dari saat ini untuk video game secara keseluruhan. Mengapa perlu? mari kita bahas bersama-sama.
Harga Game yang Lebih Adil
Hal pertama mengapa perlu adanya regional pricing adalah agar harga game lebih adil di setiap region. Adil disini bukan berarti semua region memiliki harga yang sama, namun lebih ke harga yang cocok berdasarkan ekonomi masing-masing region.
Berbicara tentang ekonomi, menurut data dari databoks, rata-rata gaji masyarakat Indonesia berada di sekitar 2,9 juta rupiah. Sementara itu, berdasarkan data dari idxchannel, rata-rata gaji masyarakat di Amerika dalam hal ini daerah New York adalah 225 ribu per jam dan dikonversikan dalam per bulan menjadi sekitar 36 juta rupiah.
Sementara itu harga game saat ini berada di 60 hingga 70 US Dollar untuk region Amerika. Dan jika dikonversikan ke rupiah, setidaknya harga game berada di 900 ribu hingga 1 juta rupiah.
Gamer di Indonesia harus merogoh sekitar 30% dari gaji mereka hanya untuk membeli sebuah game AAA sementara gamer di Amerika hanya perlu bekerja sehari saja untuk mendapatkan 1-2 game AAA.
Tentunya dengan adanya Regional Pricing, harga game di Indonesia dapat menurun meskipun hal ini membuat keuntungan platform portal game seperti Steam, Developer, serta Publisher game menjadi lebih tipis. Namun tentunya ini akan berdampak ke poin selanjutnya.
Penjualan Game akan Meningkat
Dengan adanya regional pricing video game, hal ini meningkatkan daya beli dari gamer pada region tersebut karena lebih murah. Dan hal ini tentunya membuat sebuah game mendapat peningkatan dalam penjualannya.
Penjualan ini tentunya menjadi data yang baik bagi pihak pengembang dan publisher untuk melihat apakah game mereka merupakan game yang sukses atau tidak secara global karena adanya regional price yang baik.
Para gamer tidak akan keberatan untuk membeli game jika harga game tersebut sesuai dengan keadaan ekonomi region tersebut. Dan ini juga membuat bermain game bukan lagi bentuk hiburan yang mewah. Penjualan yang meningkat juga menandakan faktor selanjutnya.
Pembajakan Menurun Drastis
Tentunya adanya regional pricing akan membuat penjualan sebuah game menjadi lebih baik. Dan ini juga dapat mengurangi pembajakan yang selama ini dianggap sebagai “jalur alternatif” bagi gamer yang tidak mampu membeli game.
Banyak gamer yang memilih menggunakan bajakan karena harga game yang begitu mahal dan gamer-gamer ini tentunya bisa membeli game jika harga game disesuaikan dengan keadaan ekonomi regionnya.
Dan Regional Pricing tentunya menjadi salah satu cara untuk melawan pembajakan yang cukup efektif. Dengan lebih mudahnya game diakses oleh para gamer, maka semakin sedikit alasan untuk melakukan pembajakan.
Potensi Kerja sama dengan Partner Lokal
Mari kita bahas alasan mengapa perlunya regional pricing dari segi bisnis. Dengan adanya penentuan harga untuk setiap region, para pemilik portal game seperti Steam, Epic Game Store dan sebagainya dapat melakukan kerja sama dengan partner Lokal.
Sebenarnya ini sudah dilakukan oleh platform-platform tersebut seperti Steam yang memiliki bentuk pembayaran melalui DANA misalnya. Namun rasanya ini perlu disebutkan lagi karena dapat membuat game lebih mudah diakses lagi karena pembayaran yang lebih mudah.
Tentunya hal ini juga mendukung poin-poin diatas. Jika seorang gamer dapat membeli game menggunakan dompet digital yang mereka miliki dengan harga murah, maka mereka semakin yakin untuk membeli sehingga mengurangi pembajakan dan meningkatkan penjualan game.
Kesimpulan
Menurut penulis, adanya Regional Pricing tentunya membuat banyak pihak tidak dirugikan terutama regional pricing yang benar-benar baik yang menyesuaikan kantong gamer pada region-region yang ada.
Hal ini membuat para gamer merasa adil dapat membeli game tanpa harus merogoh kantong yang dalam. Dan hal ini juga dapat menurunkan pembajakan serta dapat meningkatkan penjualan.
Gamer diuntungkan dengan dapat membeli game yang mereka inginkan serta mendukung developer dan publisher untuk membuat game lebih baik. Pemilik platform store diuntungkan karena platform mereka dapat dicapai oleh banyak gamer.
Dan tentunya developer juga diuntungkan karena penjualan mereka meningkat meskipun keuntungannya lebih tipis dibanding region lainnya. Terutama yang gamenya masuk kedalam platform konsol eksklusif.
Dan tentunya regional pricing ini dapat disalahgunakan oleh oknum-oknum nakal yang mencoba membeli game dari region lain yang jauh lebih murah. Perlu adanya pembatasan region yang baik agar hal ini tidak terjadi.
Jadi menurut kalian, apakah regional pricing merupakan hal yang baik? Atau apakah regional pricing saat ini sudah cocok untuk kantong gamer di berbagai region yang ada di dunia, brott?
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Opini atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com