Tidak Perlu ke Kang Servis, Inilah Cara Mengatasi Masalah PC yang Bisa Kalian Lakukan Sendiri

Cara Mengatasi Masalah PC

Mengatasi masalah PC – Bagi orang awam, punya PC itu terasa menakutkan ketika sesuatu terjadi pada perangkat yang biasanya bekerja secara optimal lalu tiba-tiba rusak atau muncul masalah. Biasanya disertai dengan panik berlebih, kebanyakan membawa PC tersebut ke tukang servis atau malah dibiarkan begitu saja karena tidak paham cara penyelesaiannya.

Kalau sudah seperti itu, mungkin ada yang salah dengan cara pandang kalian terhadap PC. Sebenarnya, tidak semua masalah di PC itu perlu diselesaikan diluar rumah, atau oleh yang ahlinya.

Apalagi kalau masalah yang dimaksud adalah bagaimana cara mengatasi masalah lumrah yang menimpa sebuah perangkat PC secara keseluruhan. Pengetahuan umum ini sebenarnya sudah tersebar secara luas di jagat maya, dan cara menyelesaikannya juga cukup mudah.

Cara Mengatasi Masalah PC Umum yang Bisa Dilakukan secara Mandiri

Apa saja masalah PC yang bisa kalian perbaiki sendiri?

Daripada kalian pusing, beginilah masalah PC yang bisa kalian selesaikan sendiri tanpa bantuan profesional dibidangnya. Tentu kalian tidak akan menemukan masalah PC yang rumit di artikel ini, tapi lebih ke masalah simpel yang siapa saja yang bisa Googling juga ketemu solusinya.

1. Install Ulang Windows

Sebenarnya mudah lho

Ya, kalian tidak salah baca. install ulang Windows itu tidak serumit yang kalian kira. Terutama kalau kalian menggunakan Windows 7 keatas, proses install ulang  bisa dilakukan dengan mudah karena sudah banyak sekali tutorial yang bisa kalian temukan di internet.

Diluar itu, sebenarnya proses yang dibutuhkan juga tidak rumit dan hanya menekan beberapa tombol saja. Proses aslinya berjalan secara otomatis oleh installer Windows-nya sendiri. 

2. BSoD

Layar biru maut

Kalau kalian pernah mengalami layar monitor tiba-tiba menampilkan layar biru dengan tulisan yang tidak kalian mengerti, selamat kalian telah mengalami BSoD atau Blue Screen of Death. Layar ini muncul karena adalah masalah yang tidak bisa diatasi oleh OS hingga menyebabkan sistem tersebut berhenti.

Untungnya kalian tidak perlu panik kalau kena hal beginian. Karena sebenarnya disetiap BSoD itu ada kode yang menjelaskan mengapa itu terjadi. Kalau panik, kami ada artikel yang menjelaskan apa saja arti dibalik kode-kode BSoD tersebut.

3. Wi-Fi Terhubung tapi No Internet

Tidak ada internet

Tenang, tidak ada yang rusak dengan PC kalian meskipun Wi-Fi terhubung namun tidak ada akses internet. Ini bisa saja karena pengaturan internet kalian yang tidak benar atau memang driver Wi-Fi cardnya yang belum terpasang/rusak.

Kalian bisa cari tahu cara mengatur pengaturan SSID atau adapter di internet yang dengan sedikit Googling saja langsung ketemu kok. Kalau soal driver, pastikan apa dulu tipe dan brand Wi-Fi card yang kalian gunakan lalu download driver yang kompatibel dengan mencari di situs resmi brand-nya.

4. Overheat

PC kepanasan

Kalau PC sudah overheat, jangan langsung panik. Biasanya masalah PC ini muncul karena tidak dirawat dengan baik dan kipas casing atau cooler CPU menimbun banyak debu. Cara untuk membongkarnya pun mudah kalau kalian niat mencari caranya di internet.

5. Ganti Pasta Prosesor

Ganti pasta prosesor

Pasta prosesor kering tentu menjadi sesuatu yang mengerikan bagi orang awam. Karena kalian tidak ingin membongkar sendiri cooler prosesor lantaran takut terjadi kerusakan. Padahal sebenarnya mengganti sendiri pasta prosesor itu sangatlah mudah. Kalian bahkan hanya butuh obeng plus saja dan pasta prosesor yang masih fresh, ditambah dengan sedikit video tutorial dari YouTube.

6. Masalah PC Lemot

Buka apa-apa lemot

Pernah merasakan tiba-tiba PC lemot tanpa sebab dan kalian langsung panik? Sebenarnya tidak ada masalah yang benar-benar serius. Bisa saja karena kalian menginstall program baru kemarin sore dan ternyata itu mengandung malware.

Atau kalian memasang aplikasi yang banyak menguras tenga sang PC jadi berujung lemot. Kalau sudah terjadi, kalian tinggal scan saja apakah ada malware di PC tersebut lalu cek di Task Manager program apa yang menggunakan CPU, GPU, atau RAM dalam jumlah besar.

7. PC Lambat Masuk ke Windows

Booting Windows pun lemot

Nah ini dia masalah paling umum yang sering penuli dengar keluhannya. Biasanya ini bukan masalah yang serius. Kebanyakan pengguna memasang banyak aplikasi yang aktif di awal PC dinyalakan. Sebagai hasilnya, PC butuh waktu yang lebih panjang untuk booting.

Masalah keduanya adalah ketika PC tersebut masih menggunakan HDD sebagai boot drive. Sebaiknya kalian menggantikan dengan SSD untuk mendapatkan boot time yang lebih singkat dan PC bisa langsung digunakan dalam durasi yang lebih cepat.

Itulah beberapa cara mengatasi masalah PC yang bisa kalian lakukan sendiri di rumah. Apakah cara di atas bekerja untuk kalian? Coba beri komentar ya brott.


Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

Exit mobile version