Apa Itu HP HDC – Bagi sebagian orang, membeli HP atau smartphone bukan sebuah kebutuhan wajib. Kadang kali, orang yang dimaksud ini membeli sebuah smartphone hanya untuk kebutuhan sederhana saja seperti menelpon, sekadar sosmed ringan, atau mengambil foto dikala senggang. Intinya pengguna kasual sejati.
Tipe seperti yang dimaksud biasanya adalah orang yang selalu mementingkan budget sebagai pertimbangan pertama. Biasanya orang ini sangat awam atau bahkan tidak melek teknologi sama sekali. Yang penting ada hp yang bisa dia pakai dan kalau bisa dari brand ternama karena cuma itu brand yang pernah dia dengar.
Orang-orang seperti ini sangat rentan terpedaya dan menjadi sasaran empuk oleh pihak berniat jahat. Alhasil dia pun membeli smartphone yang katanya iPhone terbaru tapi dengan harga 2 juta Rupiah saja. Tentu sebagai orang yang paham seluk beluk teknologi ini adalah hal yang mustahil, tapi nyatanya ada juga kejadian seperti ini terjadi.
Istilah HP HDC dan industrinya ternyata sudah berdiri sejak lama dan ramai dikenal di Indonesia. Setidaknya istilah ini sudah ada ketika zaman keemasan smartphone Blackberry dulu. Lalu apa sebenarnya yang dimaksud dengan HDC dan apa perbedaan iPhone Ori dan replika? Simak terus artikel ini biar kalian tidak tertipu lagi oleh seller nakal ya, brott.
Daftar isi
Apa Itu HP HDC?
HP HDC adalah sebuah supercopy atau kasarnya sebuah tiruan palsu yang mengikuti HP original yang tingkat kemiripannya sangat persis. Kadang sampai tidak bisa dibedakan secara sekilas sampailah kita meneliti lebih jauh. Hal ini pun dibuat agar calon konsumen nantinya benar-benar percaya kalau ini adalah smartphone asli dan mereka beruntung bisa mendapatkannya dengan harga murah.
HDC sendiri punya berbagai arti. Ada yang menyebutnya sebagai High Detailed Copy, ada juga yang mengatakan kepanjangannya adalah Handphone Copy Draw. Apapun itu artinya, HDC bukanlah produk resmi buatan manufaktur aslinya dan biasanya dikerjakan oleh pabrik antah berantah dengan tujuan menipu konsumen.
Apa Perbedaan HP iPhone Ori dan HDC
Smartphone yang seringkali mendapatkan versi HDC adalah seri iPhone. Seperti yang kita tahu, HP iPhone HDC sangat terjangkau harganya, padahal kita tahu jika harga smartphone aslinya itu mencapai angka belasan juta tetapi versi replika ini bisa dijual hanya dengan harga kurang dari seperlima.
Kalau seperti yang kita bahas bentuk dan tampilannya sangat mirip dengan versi original, apakah ada cara untuk membedakan mana yang replika dan mana yang asli? Jawabannya tentu saja ada, berikut adalah tips dari kami:
1. Harga Memang Tidak Pernah Bohong
Istilah di atas memang terdengar jelas sekali dan tidak perlu pembahasan lebih lanjut. Namun sebenarnya ada banyak calon konsumen yang masih tidak begitu paham akan teknologi smartphone. Membeli smartphone melalui tempat mencurigakan tentu tidak akan memberikan barang yang benar pula. Ditambah dengan harga yang tidak masuk akal murahnya yang ada malah HP yang sudah kalian beli dengan uang hasil kerja keras akan mubazir begitu saja.
Kalian bisa menanyakan kepada kerabat atau saudara dekat atau teman terlebih dahulu biar tidak terjerumus dan membeli produk HDC. Bersikap realistis dan kritis juga membantu kalian terhindar dari peristiwa seperti ini.
2. Tampilan OS Aneh atau Jadul
Jika kalian tidak membelinya secara online (penulis sangat tidak menyarankan membeli HP secara online jika kalian tidak melek teknologi) pastikan cek dulu tampilan OS. Biasanya smartphone HDC akan menggunakan OS yang jadul bila kalian membeli HP HDC Android dan juga tampilan iOS yang aneh bisa kalian memilih iPhone.
Namun terkadang smartphone Apple tiruan ini sudah dipoles sedemikian rupa OS-nya agar sama persis dengan buatan Apple sehingga sedikit sulit membedakan mana yang asli mana yang palsu. Cara lainnya bisa dari poin berikutnya.
3. Bobot Smartphone Tidak Wajar
iPhone ori harusnya menggunakan body kaca dan frame yang terbuat dari alumunium atau stainless steel. Otomatis bobotnya akan lebih berat dibanding HP HDC yang biasanya punya material murah dan terbuat dari plastik. Meskipun ada yang lebih niat dan menggunakan material luar yang sama, berat bobot tetap akan berbeda karena ada perbedaan komponen di dalamnya.
iPhone HDC dipastikan tidak memiliki fitur sebagus yang asli dan komponen yang sama. Jumlah kamera, ukuran baterai, hingga hal kecil lainnya turut menambah bobot. Smartphone replika tentunya tidak punya semua itu jadi bisa dipastikan barang itu kw alias palsu.
4. Kualitas Layar dan Kamera Buruk
Hal lain yang tidak kalah obvious-nya adalah kualitas material yang digunakan. Dalam hal ini tentu adalah layar dan kamera. Layar iPhone atau smartphone umumnya sekarang sudah menggunakan tipe layar AMOLED yang punya kontras warna tinggi dan warna hitam yang pekat. Hal ini tentu absen di smartphone kelas HDC yang biasanya menggunakan TFT LCD yang warnanya kusam dan terlihat jadul.
Kamera juga biasanya ala kadarnya saja dan biar terlihat original. Padahal jika kita pakai untuk memotret, biasanya kualitas sangat burik dan hampir tidak bisa digunakan. Otomatis kamera tersebut hanya jadi pajangan saja dan uang yang sudah kalian keluarkan itu masih lebih baik dipakai untuk membeli HP entry level yang kualitas kameranya masih diatas HP HDC.
Kesimpulannya, HP replika memang dibuat dengan tujuan menyesatkan pengguna. Tetapi bukan berarti membeli smartphone ini tetap tidak boleh kalian lakukan. Seburuk-buruknya HP HDC, ia tetapnya sebuah HP. Mungkin jika kalian menyukai desain dari iPhone terbaru namun tidak mau mengeluarkan uang sebanyak itu, HP HDC bisa jadi alternatif selama kalian paham, benda ini tidak punya garansi dan begitu rusak, tidak ada cara untuk memperbaikinya.
Jadilah konsumen yang bijak dan belilah smartphone yang sesuai dengan kebutuhan. Bila kalian awam gunakan kenalan atau sahabat dekat untuk mendampingi biar tidak terkena genjutsu penjual. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kalian ya, brott.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.
