(Update 17/11/2020 – 07:22)
Event All Out pada League of Legends: Wild Rift ternyata hanya memberikan hadiah berupa satu pilihan Champion dari grup K/DA. Penulis ingin meminta maaf karena awalnya mengira bahwa event ini juga akan memberikan salah satu skin pilihan secara cuma-cuma saat menyelesaikan semua misinya.
Original Article:
Menjadi sesuatu yang umum tentunya ketika MOBA berlomba-lomba mempertahankan kepopuleran gamenya secara konvensional melalui perilisan berbagai skin dan hero baru secara berkala. Namun, Riot Games dengan League of Legends-nya nekat mencoba sesuatu yang terbilang berbeda dengan menghadirkan K/DA, virtual supergroup ala girlband K-Pop yang terdiri dari empat Champions populer gamenya; Ahri, Akali, Evelyn dan Kai’Sa.
Lakukan debut perdana pada tahun 2018 lalu dengan single-nya yang berjudul POP/STARS, K/DA sukses memperoleh kepopuleran dengan cepat. Tidak hanya di kalangan pemain League of Legends saja, K/DA juga ternyata berhasil mencuri hati gamer secara umum, bahkan non-gamer seperti penggemar K-Pop.
Setelah sempat menghilang digantikan oleh True Damage pada tahun 2019 lalu, kini K/DA kembali dengan sebuah EP (extended play) bertajuk All Out. Melalui konferensi pers tertutup yang diselenggarakan Riot Games, Toa Dunn selaku kepala Riot Games Music dan Patrick Morales selaku Creative Lead K/DA bagikan detail lebih lanjut terkait EP All Out.
Lagu pertamanya, “THE BADDEST” yang telah rilis lebih awal sebagai ‘pemanasan’ juga terbilang sukses menarik perhatian fans, bahkan mencapai peringkat pertama di World Digital Sales Charts Billboard selama minggu 12 September. Kemudian diikuti dengan lagu “MORE” yang berkolaborasi dengan Seraphine dan hadir dengan sebuah MV spesial, dimana saat artikel ini ditulis sudah mencapai lebih dari 28 juta view.
Masih ada tiga lagu lagi yang akan dikeluarkan bertepatan dengan artikel ini dirilis, salah satunya bahkan berkolaborasi dengan empat anggota dari girlband Twice. Berikut detail isi EP All Out beserta para artist yang berkolaborasi dengan K/DA:
- “THE BADDEST” — MIYEON dan SOYEON dari (G)I-DLE, Bea Miller dan Wolftyla
- “MORE” — Madison Beer, MIYEON dan SOYEON dari (G)I-DLE, Jaira Burns, Lexie Liu dan Seraphine.
- “VILLAIN” — Madison Beer dan Kim Petras
- “DRUM GO DUM” — Aluna, Wolftyla, dan Bekuh BOOM
- “I’LL SHOW YOU” — JIHYO, NAYEON, SANA dan CHAEYOUNG dari TWICE, Bekuh BOOM dan Annika Wells.
Kamu bisa cek langsung channel YouTube League of Legends untuk mendengar semua lagu pada EP All Out tersebut.
Selain EP All Out, pihak Riot Games juga berbagi sedikit insight terkait awal terbentuknya K/DA serta eksistensinya di masa yang akan mendatang. Mereka menjelaskan bahwa K/DA pertama kali difokuskan pada pembuatan musiknya, kemudian memilih Champion dengan kriteria yang fun, berani, mudah dikenal bahkan oleh gamer di luar League of Legends, serta cocok dengan nuansa musik K-Pop.
Walau saat ini K/DA memang sedikit difokuskan untuk lagu-lagu bergenre K-Pop, pihak Riot Games juga memiliki keinginan untuk mengeksplorasi lebih banyak jenis musik, serta berkolaborasi dengan artist-artist dari berbagai belahan dunia lainnya. Namun mereka juga menjelaskan bahwa K/DA belum bisa merilis karya-karya musik lainnya sesering mungkin demi menjaga kualitasnya.
Ketika ditanyai perihal status keanggotaan Seraphine yang muncul dalam MV lagu “MORE”, Riot Games menjelaskan bahwa hal tersebut merupakan sekadar kolaborasi saja. Riot Games kemudian menyatakan bahwa mereka belum memiliki rencana menambah anggota baru untuk K/DA. Mereka merasa bahwa saat ini empat anggota merupakan jumlah yang pas. Walau demikian, mereka tetap akan membawa Champion atau guest lain dalam karya-karya musik K/DA lainnya.
Lebih lanjut, Riot Games juga menginginkan K/DA diberi treatment layaknya “real people” atau artist sungguhan. Hal ini tentu sudah mereka mulai dengan menghadirkan akun Instagram untuk K/DA, dimana tidak hanya sebagai medium promosi, namun secara berkala hadirkan foto-foto selfie para anggotanya, bahkan mereplika sebuah momen atau situasi layaknya girlband di dunia nyata. Riot Games tentunya juga ingin fans juga merasakan hal serupa, dimana mereka telah merencanakan semacam event dimana fans bisa berinteraksi langsung dengan para anggota K/DA di waktu yang akan datang.
Tidak bisa dipungkiri bahwa K/DA membuktikan bahwa musik punya pengaruh yang kuat dalam meningkatkan pengalaman bermain seseorang. Para developer Jepang bisa dibilang sudah fasih dalam memanfaatkan musik untuk memicu rasa emosional para pemainnya pada momen-momen tertentu. Salah satunya seperti serial Persona garapan Atlus yang dikenal selalu hadir dengan berbagai musik yang mengesankan, dan secara berkala hadirkan live concert yang selalu diminati oleh para fansnya.
Menarik tentunya mengekspektasikan hal-hal seperti K/DA yang benar-benar mampu hadirkan guncangan dalam industri video game. Beberapa developer game lain bahkan turut mencoba mengikuti jejak Riot Games dalam membawa karakter dari dalam game menjadi virtual artist. Tidak ketinggalan, Riot Games juga menyatakan bahwa treatment seperti K/DA ini juga tidak mustahil untuk diaplikasikan ke IP mereka yang lain, seperti Valorant misalnya.
Tiap karya baru K/DA tentu juga terintegrasi dengan gamenya. Penampilan tiap anggota K/DA pada EP All Out kali ini juga tersedia sebagai skin pada League of Legends di PC maupun Wild Rift untuk mobile. Teruntuk Wild Rift, kamu berkesempatan mendapatkan salah satu skin pilihan K/DA secara gratis dengan menyelesaikan semua misi pada Event All Out.
Nah, kira-kira bagaimana pendapatmu soal K/DA ini brott? Apa kamu termasuk fans dari virtual supergroup ini atau justru merasa biasa aja? Share pendapatmu di kolom komentar ya!
Baca juga informasi menarik lainnya terkait K/DA atau artikel keren lainnya dari Andy Julianto. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com