Menteri Pertahanan Rusia Tuding Game Metal Gear Sebagai Alat Konspirasi Intelijen Milik Amerika

hideo kojima concours cosplay brasil game show 171013 03 1024x597

Dalam memanipulasi kesadaran publik ?

Metal Gear memang adalah franchise game yang luar biasa. Narasi tema politik yang dibangun oleh game ini serasa begitu sukses dalam membangkitkan keingintahuan para gamer dalam mempelajari hal politik beserta dengan potensi intrik-intrik yang dapat tercipta. Lewat kemegahan pesona tersebut, siapa yang menyangka bila game buatan Hideo Kojima itu bisa langsung mendapatkan perhatian yang cukup serius dari salah satu tokoh politik di negeri Rusia.

Dilansir melalui pemberitaan media Interfax (yang sudah ditranslasikan oleh Polygraph), Andrei Kartapalov selaku deputi menteri di bidang pertahanan rusia baru saja memberikan statement yang mengejutkan terkait game yang IP-nya masih sedang dimiliki oleh pihak Konami. Dimana beliau sendiri menyebut game Metal Gear sebagai suatu upaya konspirasi pihak Amerika dalam memanipulasi kesadaran para masyarakat publik, khususnya untuk yang masih berusia belia.

Andrei Kartapalov, deputi menteri pertahanan Rusia

Tak ketinggalan, beliau juga menyebut bila game ini sengaja diedarkan demi mendorong banyaknya aksi protes dan ketidakpuasan kaula muda terhadap otoritas pemerintah di berbagai negara-negara. Ia pun melihat hal itu sebagai bentuk potensi yang dapat mengancam keutuhan negara Rusia.

Terlepas dari pandangan Andrei tersebut, Metal Gear pada dasarnya merupakan franchise game yang dibuat di Jepang oleh Hideo Kojima sejak tahun 1987, bukan di Amerika. Namun dengan memuat banyaknya unsur-unsur politik dan spionase di dalamnya, bisa dimaklumi sebenarnya jika banyak pihak-pihak di bagian pemerintahan cukup menaruh ekspresi curiga terhadap game ini.

Meski kita tahu bahwa game ini tergolong sangatlah fiktif lewat adanya keberadaan bumbu-bumbu supernatural bercampur sci-fi, hal itu juga terkadang ingin Kojima singgungkan dengan beragam konflik-konflik politis yang nampak dapat dicerminkan secara nyata.

Sebagai contoh, Game Metal Gear Solid 2: Sons of the Liberty punya suatu konsep cerita tentang adanya sekelompok pembrontak yang ingin menguasai pemerintahan dengan menggunakan sebuah AI. Seri lanjutannya pun juga memberi singgungan yang cukup berat lewat tema setting perang dingin dalam game Metal Gear Solid 3: Snake Eater, maupun setting perang yang lebih realistik antara pihak Uni Soviet dan Afghanistan di tahun 80-an pada game Metal Gear Solid V: Phantom Pain.

Jadi, kita sama sekali tidak tahu bila apa yang diungkapkan oleh Kartapalov di atas tergolong benar atau tidak. Yang sejauh ini bisa kita pastikan, Metal Gear Solid adalah sebuah game yang dibuat oleh satu orang yang punya beragam daya nalar, imajinasi serta filosofi yang super tinggi Seperti Kojima.

Toh bukti penampakan trailer Death Stranding beserta dengan informasi tanggal perilisannya yang baru-baru ini muncul sudah betul-betul berkesan ingin menantang akal sehat kita dalam memahami isi kepala beliau. Lain lagi ceritanya apabila kita membahas kemungkinan Kojima punya suatu hubungan rahasia dengan pihak pemerintahan satu negara dalam merancang konspirasi tersebut. Karena, hal itu jelas nampak sangat begitu spekulatif untuk didengar dan mungkin bisa membuat otakmu meledak.

Sumber: Interfax (via Polygraph)


Baca pula informasi lain terkait game Metal Gear, beserta dengan kabar-kabar menarik seputar dunia video game dari saya, Ido Limando.

Exit mobile version