Merasa ditipu, squad Akatsuki menuntuk hak mereka untuk melaju ke M3. Hal ini ditulis langsung oleh salah satu pemain dari Squad Akatsuki bernama Yones Gaming.
Yones membuat salah satu video yang menceritakan proses yang dirasa tidak masuk akal dari pihak penyelenggara M3 World Championship di halaman Facebooknya.
Bagi yang belum tahu, Squad Akatsuki merupakan salah satu tim yang berhasil menjuarai M3 Arabia Major dan dapat melaju ke M3 World Championship yang merupakan turnament dunia Mobile Legends.
Akan tetapi, mereka dikabarkan tidak dapat melaju ke M3 World Championship dikarenakan memiliki 2 anggota yang berada di bawah umur 18 tahun dan tidak dapat melengkapi data.
Karena hal tersebut, Squad Akatsuki akan digantikan oleh GX Squad yang merupakan juara ke-3 dari M3 Arabia Major.
Kronologi Pengumpulan Data
Dalam video tersebut, Yones mengungkapkan kronologi kejadian yang menimpa mereka pada saat pengumpulan data oleh pihak Moonton.
Terjemahan : “Setelah kami memenangkan M3 Arabian Major, salah satu pegawai dari Moonton mengontak kami. Dia mengatakan bahwa mereka adalah penyelenggara yang meminta data berupa nama dan umur pemain. Serta meminta para pemain untuk melengkapi data berupa Passport dan sertifikat vaksin (Covid-19)” kata Yones.
Dia juga menjelaskan bahwa hanya terdapat 2 dari 6 pemain Squad Akatsuki yang sudah memiliki data tersebut. Sementara itu, pihak penyelenggara M3 World Championship meminta pemain untuk dapat melengkapi data yang kurang dalam 3 Hari.
“Saya menemukan bahwa hanya 2 dari 6 pemain yang sudah mempunyai data tersebut. Tentu saja tidak akan ada yang langsung siap dan memiliki data (Passport dan Sertifikat Vaksin Covid-19). Kemudian penyelenggara mengatakan bahwa kami hanya diberikan waktu 3 hari untuk mendapatkan Vaksin dan Passport untuk seluruh anggota Squad” ungkap Yones.
Yones juga menjelaskan bahwa hal tersebut sangatlah sulit untuk dilakukan di Arab selama kurun waktu hanya 3 hari.
“Kami mencoba menjelaskan ke pihak penyelenggara bahwa sangatlah sulit untuk menyiapkan seluruh data itu dalam kurun waktu 3 hari di Arab” tambah Yones.
Squad Akatsuki Diabaikan
Ketika hari terakhir pengumpulan data, Yones juga coba untuk jelaskan bahwa mereka tidak dapat melengkapi data dan malah diabaikan oleh pihak penyelenggara.
“Pada hari akhir pengumpulan data, kami mencoba mengontak pihak penyelenggara untuk mengatakan bahwa hanya 3 orang pemain yang sudah siap. Tapi, dia (pihak penyelenggara) tidak merespondnya dan tidak ada satu orangpun yang mencoba mengontak kami” jelas Yones pada video tersebut.
Dan ternyata, setelah 3 hari berlalu, pihak penyelenggara M3 World Championship menutup forum pengisian data ketika Squad Akatsuki sedang melengkapi data.
“Setelah 3 hari, dia (pihak penyelenggara) menutup lembar pengisian data ketika kami sedang mengisinya” tambah Yones tampak sedikit marah.
Setelah beberapa waktu berlalu, pihak penyelenggara mengatakan kepada Squad Akatsuki bahwa mereka tidak dapat berpartisipasi di M3 World Championship dikarenakan tidak melengkapi keseluruhan data.
Meminta Pergantian Pemain Namun Ditolak
Squad Akatsuki juga meminta untuk dapat mengganti pemain yang tidak dapat memenuhi syarat dengan pemain diluar dari Squad. Akan tetapi, pihak penyelenggara M3 World Championship menolak tegas hal tersebut.
“Kami bertanya, apakah kami bisa mengganti pemain yang tidak dapat pergi (ke M3) dengan pemain diluar dari Squad” tanya Yones.
Pihak penyelenggara mengatakan bahwa, hal tersebut sangat dilarang untuk dilakukan. Hanya 6 orang pemenang yang dapat melaju ke M3 World Championship dan bukan orang lain.
“Pihak penyelenggara menolak! Dia berkata TIDAK! Hal tersebut sangat dilarang untuk siapa saja diluar dari Squad melengkapi data. Pihak penyelenggara juga mengatakan bahwa 6 orang pemain yang menang harus pergi dan bukan orang lain.” cerita Yones.
Pengganti Squad Akatsuki
Tim yang menjadi pengganti Squad Akatsuki untuk melaju ke M3 adalah GX Squad yang merupakan juara ke-3 dari M3 Arabia Major. Hal yang paling membuat Yones terkejut yaitu GX Squad tampak mengganti 5 pemain intinya dalam pengumuman halaman Facebook M3 World Championship.
“Mengejutkan bahwa, GX Squad yang akan melaju (ke M3). Dan yang lebih mengejutkan lagi, dimana dalam pengumuman di halaman Facebook, 5 Pemain GX Squad telah diganti” Jelas Yones.
Yones juga mempertanyakan, bagaimana bisa pihak penyelenggara memperbolehkan GX Squad untuk mengganti pemainnya, sementara Squad Akatsuki tidak? Perwakilan dari Squad Akatsuki ini juga menjelaskan bahwa 5 pemain pengganti tersebut bahkan tidak bertanding di M3 Arabia Major.
“Respek untuk pemain GX, tapi bagaimana bisa pihak penyelenggara memperbolehkan mereka (GX Squad) untuk mengganti pemainnya. Mereka berlima yang bahkan tidak berpartisipasi dalam M3 Arabia Major” Ungkap Yones bingung.
Hal ini ditunjukkan dalam Screenshoot pertandingan antara GX Squad melawan Squad Akatsuki, dimana tampak 5 nickname pemain sangat berbeda dengan apa yang diumumkan oleh pihak Moonton di halaman Facebooknya.
Dalam pertandingan kejuaraan M3 Arabia Major, Nickname dari pemain GX Squad adalah KSAlBanjo, Hulk, JED, 7mDan, dan Krauser. Sementara itu, Nickname pemain yang melaju ke M3 World Championship di halaman Facebook ialah Dantee, Yato, Hisk, Dar007, dan Fuuji.
Tuntutan dari Squad Akatsuki
Yones akhirnya ingin menuntut hak Squadnya dari pihak Moonton selaku penyelenggara M3 World Championship dengan cara menceritakan keluh – kesahnya di Facebook. Squad Akatsuki yang merupakan juara 1 dari M3 Arabia Major, tidak diperbolehkan untuk dapat melaju ke M3 dan mengganti pemain yang tidak dapat melengkapi data.
Sementara GX Squad diperbolehkan untuk melaju ke M3 World Championship, bahkan dengan 5 orang pergantian pemain yang tidak berpartisipasi di M3 Arabia Major.
Tentu saja Yones merasa tidak adil dengan hal tersebut, dimana mereka seharusnya menjadi prioritas utama karena menjadi juara 1 di M3 Arabia Major. Yones menginginkan kesetaraan untuk seluruh tim.
“Apabila GX Squad yang merupakan juara ke-3 dari M3 Arabia Major diperbolehkan untuk melaju ke M3 dengan 5 orang pergantian pemain, kenapa Squad Akatsuki tidak bisa? Kami seharusnya juga bisa melakukan hal tersebut” Tegas Yones.
Yones juga menjelaskan bahwa dia tidak akan menyerah dalam hal ini. Dia juga meminta pihak Moonton untuk melakukan investigasi dan menemukan siapa dibalik masalah tersebut. Dia akan menuntut apa yang menjadi hak dari seluruh anggota tim untuk melaju ke M3 World Championship.
Nah, itulah berita seputar squad Akatsuki tuntut hak untuk melaju ke M3 World Championship. Bagaiaman menurut kamu seputar berita tersebut brott? Silahkan komentar di bawah ya. Semoga tim Akatsuki dapat menyelesaikan permasalahannya dengan cepat dan pihak Moonton secara terbuka menyelesaikan permasalahan tersebut.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Mobile Legends atau artikel lainnya dari Jeri. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.