Rakasasa teknologi yang terkenal dengan sistem operasi Windows, kini mulai berusaha lakukan sesuatu yang cukup ekstrim. Ya, Microsoft galakkan peralihan ke SSD, dan minimalisir HDD demi relevansi zaman. Tentunya hal ini akan menarik untuk kita ulik bersama, brott!
Serba ‘Lebih’, Microsoft Galakkan Peralihan ke SSD
Informasi ini kami dapatkan dari Trendfocus, yang katakan bahwa Microsoft galakkan peralihan ke SSD demi relevansi zaman now. Menurut kami, hal ini bisa dibilang masuk akal dikarenakan SSD yang tawarkan serba ‘lebih’ ketimbang HDD secara keseluruhan.
Ditambah dengan tuntutan zaman now yang inginkan semua serba cepat, rasanya langkah yang diambil Microsoft termasuk masuk akal. Terlebih bila untuk di-install sistem operasi, menurut kami kecepatan sebuah HDD sudah tidak relevan, dan malah jadi halangan.
Upaya Microsoft galakkan peralihan ke SSD tampak pada spesifikasi minimal yang tertera pada sistem operasi Windows 11 di bawah ini:
Tidak sedikit Original Equipment Manufacturer (OEM) yang keluhkan desakan raksasa teknologi tersebut yang inginkan kecepatan di atas segalanya. Mulai tahun 2023, Microsoft kembali pastikan takkan ada personal computer yang manfaatkan HDD yang ‘lemot’ dan ‘outdated’ tersebut.
Tentunya hal ini wajar dilakukan melihat harga SSD dengan kapasitas besar sudah mulai ‘murah’. Agaknya inilah hal yang mendasari Microsoft galakkan peralihan ke SSD ketimbang gunakan HDD konvensional.
Gimana menurut brott semua terkait wacana Microsoft yang ingin ‘hapus’ eksistensi HDD ini, brott? Menurut kami, upaya Microsoft ini masuk akal, karena kami merasa akan lebih baik penyimpanan yang ‘sedikit’ namun cepat, ketimbang ‘banyak’ tapi lemot.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com