Microsoft saat ini selain menantang PS5 dengan Konsol generasi terbarunya, Xbox Series , mereka juga siap menantang Google Stadia dengan sistem cloud gaming mereka bernama XCloud. Sistem yang direncanakan bakal rilis beberapa bulan lagi, namun belum mendapatkan tanggal pasti.
Dilansir dari Gamerant, Microsoft membangun Xbox Dev kit melalui sistem Cloud. Project xCloud tampaknya memungkinkan tim jarak jauh untuk menguji game di konsol melalui cloud. Hal tersebut digunakan untuk mengatasi masalah selama pandemi corona, di mana para pengembang sulit untuk bekerja di kantor dah harus bekerja dari rumah.
Microsoft memberikan pernyataan bahwa sistem tersebut memungkinan developer untuk menguji, bermain, dan mengulangi seolah-olah mereka di kantor. Sebagaimana sistem cloud pada umumnya, para pengembang tidak perlu mendownload data yang besar, sehingga menghasilkan pekerjaan lebih cepat. Pengembang besar termasuk Infinity Ward, Ninja Theory, dan Eidos Montreal sudah menggunakan teknologi ini.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
Oleh karena itu, pemaparan di atas menunjukan keunggulan dari sistem cloud milik Microsoft Project xCloud terbukti dapat memberikan kemudahan dalam bekerja. Tidak heran para penggemar tentunya sudah tidak sabar bagaimana game akan bermain dalam sistem ini. Versi gamenya sendiri belum memiliki waktu rilis yang jelas.
Baca juga artikel artikel lainnya di Gamebrott atau artikel video game menarik lain dari Aru Akasa.