Bagi pengguna konsol PlayStation yang memiliki akun di PlayStation Plus/PS Plus, pasti sudah akrab dengan game gratis yang disediakan PS Plus setiap bulannya. Game gratis yang diberikan PlayStation pun bisa dikatakan bervariasi, dari judul yang memiliki rating AAA hingga yang biasa saja. Untuk bulan Januari ini saja PlayStation sudah membagikan beberapa game gratis yang akan membuat user kegirangan. Sebut saja Deus Ex: Mankind Divided dan Batman: The Telltale Series yang digratiskan untuk PS 4. Belum lagi beberapa game gratis lain untuk PS 3 dan juga PS Vita yang juga tak kalah menarik. Maka tidak berlebihan jika dikatakan game gratis PS Plus akan selalu ditunggu-tunggu oleh banyak pengguna konsol PlayStation.
Karena bulan Januari sebentar lagi berakhir, maka tidak aneh jika banyak yang menunggu, mengharap, bahkan menerka game gratis apa yang akan diberikan oleh PlayStation di bulan Februari. Hal ini rawan dimanfaatkan oleh seseorang untuk menciptakan kehebohan di Internet. Kemarin, sebuah poster hoax tentang daftar game gratis PS Plus bulan Februari muncul di Internet, dan benar saja hal itu membuat heboh.
Kehebohan ini terjadi karena di dalam poster tersebut terdapat judul game yang akan menjadi mimpi indah di siang bolong jika benar digratiskan. Game itu adalah Dark Soul 2 dan Far Cry 4. Mengingat Far Cry 5 sebentar lagi akan dirilis oleh Ubisoft, maka poster hoax tersebut semakin terlihat meyakinkan. Bisa saja hal tersebut merupakan teknik marketing Ubisoft yang bekerjasama dengan PlayStation untuk promo Far Cry 5. Meski memang, tak sedikit juga yang langsung mengatakan poster tersebut adalah palsu karena desain yang terkesan murahan.
Benar saja, hari ini muncul sebuah klarifikasi di Reddit terkait hoax tersebut. Pencipta kehebohan itu bernama George Awad. Ia mengatakan bahwa dirinya hanya iseng membuat poster palsu PS Plus. Candaannya yang hanya ditujukan untuk Facebook tak disangka tersebar hingga Reddit dan menjadi viral di internet. Ia mengaku tidak mengetahui siapa yang menyebarkan hasil editan miliknya itu. Bahkan dalam postingan klarifikasi itu ia sampai harus menunjukan bahwa ia memang pemilik asli poster hoax dengan melakukan screenshoot dari Photoshop. Ia berharap tidak ada lagi orang yang menganggap poster itu adalah asli.
