Facebook merupakan salah satu sosial media yang cukup besar. Perusahaan tersebut makin besar, saat mengakuisisi Instagram. Tidak sampai disitu Facebook terus berkembang dengan mencoba mengakuisisi beberapa perusahaan lain, seperti Whatsapp, Beat game, Onavo, Occulus Vr, dll. Tidak heran jika aplikasi dan teknologi dari perusahaan tersebut biasanya terhubung dengan Facebook.
Dilansir dari Gameindustry, nama studio Oculus diganti Facebook untuk perjelas kontroversi pengantian akun. Sebelumnya banyak pengguna yang protes akan diwajibkannya penggunaan akun Facebook pada perangkat VR Oculus. Para pengguna diwajibkan menggunakan akun Facebook pada bulan Oktober.
Tidak sampai disitu, mereka juga akan mematikan dukungan terhadap akun Oculus pada januari 2023. Mereka yang tidak menggunakan akun Facebook tidak akan mendapatkan akses penuh terhadap fungsi perangkat Oculus mereka.
Hal tersebut semakin diperjelas dengan berubahnya nama studio pengembangan AR dan VR milik Oculus menjadi Facebook Reality Lab. Selain itu, Facebook juga merubah event pendukung studio tersebut Oculus Connect menjadi Facebook Connect. Keduanya diumumkan secara bersamaan oleh pihak Facebook untuk memperjelas branding Occulus sebagai bagian dari Facebook.
Oleh karena itu, pemaparan di atas memberikan gambaran bagaimana studi Oculus melakukan perubahan nama. Hal ini kemungkinan akan memberikan pengaruh besar terhadap Oculus karena memperjelas pengaruh induk perusahaan mereka Facebook. Kemungkinan di masa depan pihak Oculus akan semakin banyak terhubung dengan sosial media, Facebook.
Baca juga artikel artikel lainnya di Gamebrott atau artikel video game menarik lain dari Aru Akasa.