Na’vi & Secret Gugur! | Rekap Main Event TI6 Day 1

071988000 1467101206 the international 2016 e1470752442234

Hari pertama Main Event The International 6 telah dimulai, beberapa timpun mulai berguguran. Nama-nama yang tak asing lagi seperti Team Secret, Na’vi, Escape Gaming dan Vici Gaming Reborn dipaksa gugur lebih awal setelah kalah pada hari ini dan menempati posisi 13-16 pada The International 6 tahun ini. Namun banyak pertandingan seru lainnya yang juga terjadi di TI6 hari ini. Selengkanya dibawah ini :

OG vs MVP Phoenix

https://www.youtube.com/watch?v=dI5Rz4oDaRo

Pertandingan pembuka menghadirkan salah satu tim favorit dari Asia Tenggara, MVP Phoenix melawan Juara Frankfurt dan Manila Major, OG. Pick Hero yang unik ditampilkan oleh MVP Phoenix yang memiliki Faceless Void bersama 4 Hero meele lainnya, padahal dilain sisi OG memilih hero Timbersaw dan Earth Spirit yang sangat unggul melawan hero meele lainnya. Namun hasilnya cukup mengejutkan, walau diawal sempat tertinggal, MVP Phoenix bisa memanfaatkan setiap kesalahan kecil dari OG untuk bisa membalikan keadaan dan merebut poin di Game 1. Di Game kedua, OG men-pick Naga Siren yang ternyata menjadi kunci dari permainan mereka di Game kedua. Dengan ultimate dari Naga Siren, mereka berhasil membalikan keadaan dari setiap serangan MVP Phoenix. Ditambah Meracle dari OG yang memakai salah satu hero andalannya Outworld Devourer mengunci kemenangan OG di Game kedua. Pada Game ketiga, Forev dari MVP menampilkan permainan yang sempurna. Dengan Axe yang ia gunakan, berhasil mengacaukan permainan dari OG dan bisa memberi ruang farming yang cukup bagi QO untuk bisa mendapatkan item-item yang ia butuhkan. Serta memaksa OG untuk mengetik “gg” lebih awal. OG harus turun ke Lower Bracket, sedang MVP Phoenix terus melaju di Upper Bracket.

Digital Chaos vs Wings Dota

https://www.youtube.com/watch?v=WOyRFdcwTEQ

Pertandingan kedua antara Digital Chaos melawan Wings berlangsung sangat seru. Dimulai dengan Game 1, dimana kedua tim bermain relatif imbang. Namun Digital Chaos melakukan beberapa kesalahan kecil yang membuat Wings memiliki kesempatan untuk memimpin Kill, Gold dan Experience yang membuat support-support dari Wings lebih bisa aktif di war dan membuat Wings bisa menutupo Game 1 dengan kemenangan. Pada Game kedua, Pick yang unik ditampilkan oleh Wings Gaming. Pudge dan Techies menjadi dua pick terakhir mereka yang tentunya membuat penonton disana riuh bersemangat. Hal ini ternyata sudah diperhitungkan oleh Digital Chaos, dengan memilih Invoker sebagai Hero terakir mereka. Combo Shadow Demon dengan Sunstrike dari Invoker, cukup membuat  Wings Gaming kewalahan, membuat permainan Wings sulit untuk berkembang. Membuat Digital Chaos bisa dibilang menang mudah di Game 2. Di Game penentuan ini, game ketiga, Wings kembali memilih hero yang unik, yaitu Centaur yang ternyata berbuah manis baginya. Dengan ultimate dari Centaur, beberapa kali Wings Gaming berhasil selamat dari serangan Digital Chaos yang bermain cukup ofensif dan berhasil mengunci kemenangan di Game ketiga serta meluruskan jalan Wings Gaming di Upper Bracket. Sedangkan Digital Chaos harus turun ke Lower Bracket.

TNC Pro Team vs Vici Gaming Reborn

https://www.youtube.com/watch?v=Ydkaa2Q2APs

Game yang sangat sengit terjadi di laga antara TNC melawan VG.R. Early game yang sangat didominasi oleh VG.R membuat mereka bermain lebih berani dengan melakukan solo kill di Mid Game. Namun hal ini ternyata menjadi boomerang bagi mereka, dimana TNC beberapa kali berhasil membalikan keadaan yang membuat permainan kembali berimbang dan membuat Terrorblade dari TNC.Raven memimpin perolehan Net Worth. Permainan Silencer dari TNC.DeMon juga memperburuk posisi dari VG.R yang mulai kesulitan untuk mencari kill. Hal ini terus berlanjut hingga sebuah pertempuran di Roshan Pit pada menit ke-32 yang berawal dari upaya VG.R menggangu upaya TNC untuk membunuh Roshan, yang malah menjadi hal yang buruk bagi VG.R dimana seluruh anggota tim mereka harus mati akibat upaya tersebut. Dengan cepat, TNC langsung melakukan push dan berhasil mengunci kemenangan untuk terus bertahan di The International 6. Serta VG.R yang harus gugur pada hari pertama.

Team Secret vs LGD Gaming

https://www.youtube.com/watch?v=D_SufeR4jqM

Early game yang sangat buruk ditampilkan oleh sang Juara Shanghai Major, Team Secret. Membuat mereka harus bermain kolektif melawan LGD Gaming, salah satu raksasa DOTA2 dari China. Namun harapan untuk membalikan keadaan sempat muncul saat mereka berhasil membunuh Roshan pada menit ke-20. Tapi LGD Gaming menunjukan kelasnya sebagai salah satu tim terbaik di dunia dengan memaksa Team Secret untuk terus bermain defensif melawan mereka. Upaya Team Secret untuk mencoba bermain lebih terbuka dalam upaya membalikan keadaan pun malah berbalik membuat mereka makin tertekan dan akhirnya harus mengakui keunggulan dari LGD Gaming yang akan terus melaju di The International 6. Membuat mereka harus gugur di hari pertama Main Event.

Fnatic vs Escape Gaming

https://www.youtube.com/watch?v=MFv2572W-1I

Escape Gaming, berhasil membuat kejutan di menit-menit awal permainan dengan mendominasi dua lane, Top dan Bottom lane. Namun, MidOne dari Fnatic sukses menguasai Mid Lane, yang pada akhirnya bisa menyeimbangkan permainan atas aksi-aksi berani darinya. Fnatic.Mushi yang memainkan Phantom Lancer berhasil beradaptasi dengan baik, dan bisa menemukan farm yang cukup untuk Fnatic bisa membalikan keadaan dari tekanan Escape Gaming di Early Game. Hasilnya, Fnatic bisa memaksa Escape Gaming untuk mengetik “gg” hanya dalam waktu 30 menit. Hasil ini harus membuat Escape Gaming puas berada di posisi ke 13-16, dan membuat Fnatic berhak untuk melaju ke babak selanjutnya.

Na’vi vs Team Liquid

https://www.youtube.com/watch?v=QGjLBifiIKI

Dua tim unggulan banyak pencinta E-Sport Eropa bertemu dibabak pertama Lower Bracket The International 6. Kembali, Naga Siren menjadi Hero kunci pada pertandinan ini, dimana MATUMBAMAN berhasil mematahkan keunggulan Na’vi di menit-menit awal dengan memanfaatkan Ultimate Skill dari Naga Siren dengan baik. Alhasil, Na’vi-pun perlahan terpuruk dan semakin tertekan. Split Push dari Ditya Ra ternyata tidak bisa menyelamatkan Na’vi dari kekalahan. Na’vi harus mengakui keunggulan dari Team Liquid yang bisa membalikan keadaan dan dapat memanfaatkan seluruh kesalahan kecil dari Na’vi untuk bisa lolos kebabak selanjutnya. Na’vi pun gugur dan harus puas berada di posisi ke 13-16.


The International 6 masih akan terus berlanjut, berikut adalah Bracket untuk Day #2 dari The International 6 :

Sudah siap untuk Aksi seru lainnya di The International 6 ? Jangan lupa saksikan laga berikutnya pada 10 Agustus pukul 00.00 WIB!

Exit mobile version