4 tahun setelah perilisannya, joycon drift atau situasi dimana analog pada joycon bergerak sendiri tanpa kontrol pemain masih menjadi permasalahan besar untuk Nintendo Switch. Tampaknya permasalahan tersebut masih akan terus terjadi pada model baru console hybrid Nintendo tersebut karena joycon yang digunakan masih sama seperti sebelum-sebelumnya.
Berbicara kepada Gamespot, perwakilan dari Nitnendo mengatakan bahwa “konfigurasi dan fungsionalitas Joycon tetaplah sama pada Nintendo Switch [model OLED]. Hal ini secara langsung mengonfirmasi apabila drift masih berpotensi besar terjadi pada pemilik model OLED yang rilis Agustus mendatang.
Joycon Drift telah menghantui banyak pemilik Switch mau itu di versi 1, versi 2 ataupun versi lite. Sangking rawannya, Nintendo sempat digugat hukum beberapa kali di pengadilan Amerika Serikat dan memaksa presiden Nintendo Shuntaro Furukawa memohon maaf langsung secara publik pada tahun 2020 silam.
Nintendo Switch model OLED akan diharga $350, lebih mahal $50 dari versi terdahulunya. Model OLED ini akan miliki layar lebih lebar sedikit dengan panel OLED sesuai namanya, stand lebih lebar, dukungan LAN kabel pada dock, serta storage 64 GB. Dari segi chip, model OLED miliki spesifikasi serupa dengan model terdahulunya.
Baca pula informasi lainnya beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
For further information and other inquiries, you can contact us via [email protected]
