Novel Referensi Limbus Company — Dalam dunia video game, istilah novel beberapa kali dimunculkan baik dalam bentuk adaptasi atau sekedar referensi agar sebuah game jadi lebih hidup dan berarti.
Tapi siapa sangka bahwa game buatan Project Moon, studio asal Korea Selatan berjudul Limbus Company ternyata mengambil referensi novel-novel populer direpresentasikan dalam wujud Sinner, para karyawan perusahaan Limbus dengan latar belakang masing-masing.
Nah pada artikel ini, Gamebrott bakal bagikan total 13 novel terkenal yang jadi referensi untuk game Limbus Company. Penasaran? Ini dia!
Daftar isi
Daftar Novel Referensi Limbus Company
Berikut ini adalah judul-judul novel yang menjadi referensi game Limbus Company:
1. The Wings
Yi Sang merupakan Sinner pertama yang direkrut perusahaan Limbus. Ia digambarkan sebagai pria berwajah kelam, berkepribadian tenang, dan punya lingkar hitam di bawah kedua matanya.
Karakter dan cerita Yi Sang terinspirasi dari novel Korea Selatan berjudul “The Wings” tahun 1930-an dengan nama penulis sama, Yi Sang. Menceritakan “Saya (read: I)” bersama istrinya, Yon-Sim tinggal di sebuah rumah bordil dan berbagi kamar yang dipisah oleh sekat.
“Saya” berbagi kamar dengan sang istri dan tak pernah keluar selama istrinya bekerja menyambut tamu. Walau begitu, ia tak pernah marah meski dirinya tersiksa dari waktu ke waktu. Karya ini mengekspresikan kecemasan (anxiety), kesadaran diri (self-consciousness), depresi (depression), dan hancurnya ego (ego destruction).
2. Faust
Faust adalah Sinner kedua yang direkrut Limbus Company dengan kepribadian yang tenang. Meski begitu, nada dan cara bicaranya terkesan formal, lembut, dan wajahnya hampir tak menunjukkan ekspresi.
Karakter dan cerita Faust berasal dari drama teater dua seri yang diangkat menjadi novel berjudul “Faust” karya Johann Wolfgang von Goethe, dengan seri pertama terbit tahun 1808 dan seri kedua tahun 1832.
Novel ini menceritakan sarjana jenius Faust yang membuat ‘perjanjian’ dengan sang Iblis, Mephistopheles, di mana Mephis melakukan segala cara agar Faust memohon sebuah permintaan padanya dan berharap itu selalu abadi.
Karena jika iya, Faust akan jatuh ke tangan Mephistopheles dan harus melayaninya di neraka seumur hidup. Kesombongan, keinginan yang mustahil, hingga kehaluan terhadap diri sendiri jadi fokus utama cerita ini dibalut kalimat filosofis ala Goethe.
3. Don Quixote
Don Quixote adalah Sinner ketiga yang direkrut dengan kepribadian ceria, periang, dan gaya bicaranya tampak puitis. Namun, sifat tersebut terkadang suka membuat Dante dkk suka kerepotan karena punya jiwa heroik.
Karakter dan cerita Don sendiri berasal dari novel berjudul “Don Quixote” atau “The Ingenious Gentleman Don Quixote of La Mancha” karya Miguel de Cervantes dengan seri pertama terbit di 1605 dan kedua tahun 1615.
Novel ini berkisahkan seorang anggota bangsawan rendahan, hidalgo dari La Mancha bernama Alonso Quijano. Selama hidup, ia banyak membaca novel kesatria hingga kehilangan akal sehat dan menjadi Caballero Andante (kesatria pengembara) demi melayani negaranya dengan nama Don Quixote de la Mancha.
4. Hell Screen
Sinner keempat yang direkrut perusahaan Limbus adalah wanita keturunan Jepang, Ryoshu. Ia merupakan wanita tegas, pemberani, dan tak suka siapapun mengusiknya. Jika sedikit saja menyentuhnya, Ryoshu tak segan menghunus orang itu dengan pedangnya.
Cerita dan karakter Ryoshu diambil dari novel karya Ryunosuke Akutagawa berjudul “Hell Screen” (Jigokuhen dalam bahasa Jepang) tahun 1918, yang mengisahkan seorang seniman lukis bernama Yoshihide.
Yoshihide dianggap sebagai “pelukis terhebat” di negerinya, dan sering diminta Lord Horikawa unntuk membuat karya seni, yang juga mempekerjakkan putri Yoshihide di kediamannnya dan ingin menjadikannya selir.
Suatu hari, ia meminta Lord Horikawa membakar seorang wanita cantik dalam kereta kuda agar menghayati dan menyelesaikan lukisannya. Horikawa setuju, tapi wanita itu ternyata adalah putrinya sendiri, dan Yoshihide harus menyaksikan putrinya dibakar hidup-hidup. Setelah lukisan selesai, ia pun mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
5. The Stranger
Sinner kelima yang direkrut perusahaan Limbus adalah Meursault, pria dengan kepribadian tenang, tegas, dan berpikiran lurus. Ia juga berpengetahuan luas, terbukti beberapa dialognya menjawab hal yang tidak diketahui Dante dkk.
Meursault diambil dari referensi novel karya penulis Prancis Albert Camus berjudul “The Stranger” di tahun 1942. Mengisahkan Meursault, seorang pria acuh tak acuh hidup di Algeria. Beberapa minggu setelah pemakaman Ibunya, Meursault membunuh seorang pria Arab tak dikenal.
Cerita dalam novel ini dibagi menjadi dua bagian, di mana Meursault bercerita dalam sudut pandang dirinya sebelum (bagian satu) dan sesudah pembunuhan pria Arab (bagian dua).
6. Dream of the Red Chamber
Hong Lu adalah Sinner selanjutnya yang direkrut Limbus sebagai anggota kelima. Ia dikenal dengan pribadi murah senyum, tenang, namun terkadang kurang peka oleh keadaan.
Karakter Hong Lu sendiri mengambil referensi novel klasik Cina masa Dinasti Ming dan Qing karya Cao Xueqin berjudul “Dream of the Red Chamber” atau “The Story of the Stone” tahun 1791.
Novel ini mengisahkan Jia Baoyu yang mengalami perubahan mumpuni dari kejayaan hingga kemunduran keluarga bangsawan. Dari sini, ia punya pemahaman unik mengenai kehidupan dan dunia fana, dan menggambarkan tragedi di mana cinta, awet muda, hancurnya kehidupan serta mengungkap akar permasalahan sistem feodal dan budayanya turun-temurun.
7. Wuthering Heights
Sinner selanjutnya yang direkrut sebagai anggota ketujuh adalah Heathcliff. Ia digambarkan sebagai pria dewasa yang selalu bertindak cepat, temperamen, dan juga pemberani. Ia sendiri muncul berdasarkan novel karya Emily Bronte berjudul “Wuthering Heights“diterbitkan tahun 1847 dengan nama pena ‘Ellis Bells’.
Berkisahkan tentang dua keluarga bangsawan Earnshaw dan Linton yang tinggal di dataran tinggi dengan hubungan kompleks antara mereka dan anak angkat keluarga Earnshaw, Heathcliff.
8. Moby Dick
Sinner yang direkrut sebagai anggota Limbus Company berikutnya adalah Ishmael, wanita dengan kepribadian tegas, dapat diandalkan, tapi kadang-kadang suka bicara blak-blakan kepada Dante dkk.
Ishmael muncul dari referensi novel populer karya Herman Melville berjudul “Moby Dick” atau “The Whale” tahun 1851. Novel ini berkisah tentang Ishmael, seorang pemuda yang bergabung sebagai pelaut dengan kapal berburu Paus bernama Pequod.
Kapal tersebut dipimpin oleh Ahab, kapten yang obsesif dan berniat balas dendam terhadap Paus Putih raksasa, Moby Dick yang sebelumnya telah memutuskan kakinya ketika sedang berburu. Buku ini juga memberikan pesan moral terhadap takdir, hubungan manusia dan alam, dan obsesi berlebihan.
9. Crime and Punishment
Rodion atau lebih dikenal dengan Rodya adalah Sinner kesembilan yang resmi bergabung di Limbus Company. Ia dikenal dengan wanita berkepribadian chill, ceria, dan suka mengobrol santai dengan Dante dkk.
Rodion memgambil referensi dari novel karya Fyodor Dostoevsky tahun 1866 berjudul “Crime and Punishment“. Menceritakan Rodion Romanovich Raskolnikov, mantan mahasiswa hukum yang miskin di St. Petersburg.
Lewat novelnya, ia merencanakan pembunuhan pada seorang wanita tua yang menyimpan uang dan barang berharga di apartemennya. Pemberontakan batin dan moral yang berkecamuk menjadi fokus utama dalam cerita ini.
10. The Divine Comedy: Inferno – Purgatorio – Paradiso
Dante adalah Sinner ke-10 sekaligus karakter utama di game Limbus Company. Karena sebuah insiden, kepalanya hancur kemudian digantikan prostetik berbentuk jam oleh para Sinner, menjadikannya Executive Manager dengan tujuan mencari Golden Bough.
Nama Dante terinspirasi dari novel Italia tahun 1321 karya Dante Alighieri berjudul “The Divine Comedy: Inferno – Purgatorio – Paradiso“. Dalam sudut pandang first-person, novel berisi 14,233 baris puisi ini menceritakan perjalanan Dante melalui tiga alam kematian, yaitu Inferno (Neraka), Purgatorio (Purgatory), dan Paradiso (Surga).
11. Demian
Emil Sinclair adalah Sinner ke-11 yang resmi jadi anggota tetap Limbus Company. Lebih dikenal sebagai Sinclair, ia merupakan anak lelaki, penuh empati, suka cemas, dan juga pemalu.
Kisahnya berdasarkan referensi novel berjudul “Demian” karya Hermann Hesse tahun 1919. Berceritakan tentang Emil Sinclair, anak laki-laki yang dibesarkan di keluarga menengah dan dijelaskan sebagai ‘Scheinwelt’, kata gabungan yang berarti “dunia ilusi”. Fokus utama novel ini adalah perjuangan Sinclair di antara dunia nyata dan ilusi.
12. The Odyssey
Outis merupakan Sinner ke-12 yang masuk sebagai anggota perusahaan Limbus. Ia adalah wanita dengan kepribadian tegas dan kasar, namun terkadang cenderung meremehkan orang di sekitarnya.
Outis hadir berdasarkan salah satu dari dua karya sastra Yunani kuno terkenal berjudul “The Odyssey” karya Homer dan terbit abad ke-8 sebelum Masehi. Berkisahkan tentang petualangan Raja Odyssey dari Ithaca (Ulysses: nama latin) dalam perjalanan pulang ke kampung halamannya setelah Perang Troya yang berlangsung selama sepuluh tahun.
13. The Metamorphosis
Gregor adalah Sinner ke-13 sekaligus terakhir yang direkrut Limbus Company. Ia dikenal sebagai pria ramah yang punya sense humor, tapi diam-diam mempunyai jiwa kompetitif terhadap orang lain.
Karakter Gregor didasari oleh sebuah novel Franz Kafka tahun 1915 berjudul “The Metamorphosis“. Menceritakan tentang Gregor Samsa, salesman yang mendapati dirinya berubah jadi serangga raksasa mengerikan (Ungeheueres Ungeziefer dalam bahasa Jerman).
Karenai tu, ia berusaha beradaptasi dengan kondisi tersebut, baik oleh keluarga maupun lingkungannya.
Nah, itulah dia ke-13 novel sebagai referensi pembentukan cerita, karakter, dan lainnya terhadap Sinner di Limbus Company. Adakah judul novel yang kamu baca setelah mengetahui tiap Sinner di game ini, Brott? Berikan komentarmu, ya!
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita Game atau artikel lainnya dari Nadia Haudina. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.
