Banyak Kejutan yang terjadi di Main Event The International 6 hari kedua. Tim-tim kuda hitam berhasil menggugurkan tim yang difavoritkan penggemar DOTA2 untuk memenangkan The International 6 tahun ini. Membuat perebutan titel juara semakin seru dan tidak dapat ditebak, bagi yang tidak sempat menyaksikan seluruh pertandingannya, ada baiknya membaca rekap dibawah ini.

EHOME vs Alliance

https://www.youtube.com/watch?v=WTG_9kkuJ9w

Shadow Demon menjadi kunci kemenangan di Game pertama, dimana EHOME bisa mendominasi awal game dengan permainan apik EHOME.Fenrir menggunakan Shadow Demon untuk melakukan gank terus secara terus menerus membuat team Alliance kesulitan memperoleh farm. Serta hero-hero dari EHOME yang bisa melakukan sinergi yang baik dengan Shadow Demon membuat banyak sekali gank yang berbuah manis. Alliance-pun seperti tak berkutik di game pertama dan terpaksa harus menyerah di Mid Game. Di game kedua, Alliance mencoba menggunakan hero-hero yang lebih tanky, namun tidak melakukan ban terhadap Shadow Demon, Mirana dan Sand King yang kembali menjadi kunci kemenanan bagi EHOME di Game kedua. Bisa dibilang, EHOME sama sekali tidak membuka sedikitpun ruang untuk perkembangan Alliance. Hasilnya EHOME sangat mendominasi Game kedua dan membuat Alliance terpaksa turun ke Lower Bracket, sedangkan EHOME akan melaju kebabak selanjutnya di Upper Bracket.

EG vs Newbee

https://www.youtube.com/watch?v=l3fBEjzYuU0

Salah satu laga yang diantisipasi, dimana dua juara The International sebelumnya bertemu. EG dengan TI5 dan Newbee dengan TI4nya. Newbee tampil perkasa di awal Game pertama, Newbee.Kpii dengan Slardarnya berhasil membuka ruang yang sangat besar bagi Newbee untuk melakukan gank dan membuat Newbee unggul di awal permainan. Namun EG juga tetap menunjukan kelasnya dengan tetap memimpin Networth dari game tersebut, serta berhasil memanfaatkan kesalahan-kesalahan kecil dari Newbee yang berbuah kesempatan EG untuk melakukan push dengan cepat. Alhasil, EG berhasil mencuri kemenangan di Game pertama. Pertanndingan menarik datang dari Game kedua, dimana EG dan Newbee memilih Hero-hero andalan mereka seperti Newbee.Hao dengan Lifestealer dan EG.Universe dengan Faceless Void. Permainan berlangsung sangat terbuka, kedua tim berkali-kali bertukar kill membuat pertandingan sangat seru. Hingga menit ke 70, permainan masih terlihat seimbang sampai kesalahan posisi dari 3 pemain Newbee dimanfaatkan EG.Universe untuk melakukan inisiasi dengan ultimate dari Faceless Void memberikan kesempaatn EG untuk melakukan Team Wipe disaat seluruh anggota Newbee tidak memiliki Buyback. Alhasil EG menang 2-0 atas Newbee dan berhak melaju kebabak selanjutnya di Upper Bracket dan Newbee akan menjalani laga selanjutnya di Lower Bracket.

OG vs TNC

https://www.youtube.com/watch?v=AI6mrZPzzIs

Kejutan ditunjukan oleh tim kuda hitam, TNC Pro Gaming. Mereka secara mengejutkan bisa mendominasi Game pertama melawan dua kali juara Major DOTA2, OG. Walau strategi fast push yang diterapkan oleh OG memang ampuh dengan mereka berhasil mengklaim outer Tower dari TNC dalam waktu yang cepat karena sinergi yang baik antara Drow Ranger dan Medusa . Hal itu nampaknya belum cukup, karena permainan 5-man dari TNC tak mampu diseimbangi oleh OG dan membuat mereka berkali-kali kalah Team Fight yang menyebabkan OG harus mengakui keunggulan TNC di game pertama. Tren positif ini ternyata berlanjut ke game kedua. Kejutan diberikan OG dengan melakukan pick IO-Tiny, namun segera diimbangin dengan kejutan Huskarr di last pick TNC. Hasilnya, luar biasa walau pada early game ternyata mereka sedikit kesulitan melawan kombinasi IO-TIny yang sangat kuat tapi TNC berhasil membalikan keadaan. Perlahan-lahan, TNC bisa menyeimbangi permainan OG dan bisa mengambil alih perolehan Gold, dan EXP. Tanpa kesalahan seidkitpun, mereka melakukan push yang pada akhirnya bisa membuat OG harus mengakui kekalahan dari TNC. TNC terus bertahan di Lower Bracket dan OG harus rela gugur dan tersingkir dari The Internatonal 6.

DC vs LGD

https://www.youtube.com/watch?v=iPkErfKf8zQ

LGD bertemu dengan DC setelah menggugurkan Secret di babak sebelumnya, tampil berimbang melawan Digital Chaos. Pertukaran kill cukup rutin terjadi diseluruh tempat di peta. Namun kesalahan dilakukan LGD pada menit-menit akhir pertandingan saat DC berhasil mengunci gerakan LGD.Agressif yang menggunakan Lifestealer dan membuat LGD tidak memungkinkan untuk melakuakn Deffend. Alhasil mereka menyerah di babak pertama oleh kombinasi Invoker, Nyx Assasin dan Shadow Demon yang memberikan ruang yang sangat banyak bagi Carry Naga Siren untuk bisa aktif di Team Fight. Pada game kedua, game penentuan LGD memilih Necrophos sebagai kejutan di Pick terakhir yang sangat berguna untuk meredam agresifitas dari DC.Resolut1on dengan Gyrocopternya dan bisa memberikan keunggulan yang cukup besar di awal permainan. Hal ini terus berlanjut, diaman LGD berhasil memaksa DC untuk bermain bertahan. Tapi dimulai dari menit ke-25, semua itu berubah. DC menunjukkan kelasnya sebagai salah satu tim terbaik dunia dengan mulai bisa mengimbangi permainan LGD. Hingga mereka berhasil menghancurkan tower dan barracks dari LGD. Tak patah semangat, LGD sekali lagi mencoba untuk melakukan push terakhir. Namun sayang, upaya itu berhasil diredam dan digagalkan oleh Digital Chaos yang pada akhirnya berhasil menang atas LGD degan skor 2-0. Dengan hasil ini, DC akan terus melaju, dan LGD dipaksa gugur lebih awal.

Atas hasil-hasil pertandingan di atas, berikut ada bracket untung pertandingan besok di Main Event The International 6 hari ketiga :

Jangan lupa saksikan laga-laga berikutnya di ajang The International 6 tahun ini, tentu juga terus dukung tim favorit kalian menuju posisi puncak di The International 6!