Turnamen Dota 2 berskala internasional akan kembali hadir di Indonesia. Kali ini oneesport yang berkerja sama dengan PGL akan membuat turnamen ONE Dota 2 Indonesia World Pro Invitational pada bulan April tahun 2020. Pagelaran tersebut merupakan seri yang kedua sesudah ONE Dota 2 Singapore World Pro Invitational yang akan diadakan pada akhir tahun 2019 mendatang.
Turnamen ONE Dota 2 Indonesia World Pro Invitational nantinya akan mempertemukan 12 tim Dota 2 terbaik dari seluruh dunia untuk memperebutkan total hadiah sebesar 500 ribu dolar Amerika atau sekitar 7 milyar rupiah. PGL sendiri adalah Professional Gamers League yang mana merupakan turnamen organizer yang telah lama berpengalaman didunia Dota 2. Banyak turnamen kelas international yang mereka selengarakan selama tahun 2019 ini salah satunya adalah Dota 2 Bucharest Minor.
Belum diketahui apakah nantinya ONE Dota 2 Indonesia World Pro Invitational akan masuk kalender Valve. Jika benar maka turnamen tersebut akan memperebutkan DPC atau Dota 2 Pro Circuit poin yang digunakan untuk peserta undangan The International 2020. Dengan besarnya hadiah yang diperebutkan sepertinya kemungkinan besar akan masuk kalender Valve.
Valve sendiri sebelumnya mengumumkan jadwal Dota 2 Pro Circuit untuk musim 2019/2020. Akan ada 5 turnamen major dan 5 turnamen minor selama satu musim kompetisi dan akan diakhiri oleh turnamen terbesar tahunan Dota 2 yaitu The International 2020.
Berikut adalah jadwal lengkap kalender Dota 2 Pro Circuit musim 2019/2020 dari Valve:
Turnamen Major:
- 16-24 November 2019
- 18-26 januari 2020
- 14-22 Maret 2020
- 02-10 Mei 2020
- 20-28 Juni 2020
Turnamen Minor:
- 05-09 November 2019
- 07-11 Januari 2020
- 03-07 Maret 2020
- 22-26 April 2020
- 09-13 Juni 2020
Sementara itu Valve masih menerima proposal pihak turnamen organizer untuk menyelengarakan turnamen Dota 2 miliknya. Kita lihat saja apakah nantinya apakah ONE Dota 2 Indonesia World Pro Invitational menjadi turnamen resmi milik Valve. Jika benar maka turnamen tersebut akan menjadi turnamen yang kedua setelah pada tahun 2018 kemarin digelar GESC: Indonesia Dota2 Minor.
Baca juga artikel terbaru lainnya terkait Dota 2 atau artikel-artikel menarik lainnya dari Roni Istianto.
