Overwatch 2 PvE Co-op Story Mode – Setelah sukses dalam game pertamanya, tahun 2022 lalu, Blizzard Entertainment merilis sekuel dari pemenang GOTY 2016 lalu melalui Overwatch 2. Perbedaan signifikan dalam sekuel ini dari game sebelumnya adalah kehadiran Hero baru, tampilan map yang berbeda dan kali ini dapat dimainkan secara gratis alias Free-To-Play.
Selain itu, yang paling ditunggu-tunggu dalam Overwatch 2 adalah kehadiran dari co-op story mode dengan sistem PvE. Mode tersebut awalnya dimaksud sebagai konten utama yang membedakan dari game sebelumnya. Sayangnya, laporan terbaru menyatakan bahwa mode Story Mode saat ini resmi telah dibatalkan.
Daftar isi
Blizzard Batalkan Fitur Overwatch 2 PvE Co-op Story Mode
Diumumkan melalui siaran langsung lewat platform Twitch, Jared Neuss selaku executive producer dari game umumkan bahwa mode PvE Overwatch 2 resmi dibatalkan. Pengembangan mode PvE dinyatakan tidak memiliki progress yang diharapkan akibat developer tidak sanggup untuk memenuhi kualitas yang sesuai standar.
Selain itu, apabila pengembangan PvE dilanjutkan, maka dapat beresiko mengorbankan aspek dalam game lainnya yang tentu akan mempengaruhi pelayanan game terhadap pemain. Dengan berat hati, developer pun akhirnya memutuskan untuk mematikan projek PvE untuk saat ini.
Pada tahun 2019 lalu, gameplay dari mode PvE sempat ditampilkan, yang mana didalamnya memiliki sejumlah konten unik seperti Hero Ability baru, co-op attack, dan sistem progresi melalui peningkatan level. Namun mode tersebut tidak hadir secara langsung tepat saat Overwatch 2 rilis, melainkan dijanjikan untuk rilis tahun 2023 sebagai konten seasonal.
Developer Umumkan Roadmap Game dan Rencana Pengganti Mode PvE
Kabar mode PvE yang dibatalkan tentu bukan menjadi penghalang rencana game untuk kedepannya. Melalui akun Twitter Overwatch, developer merilis roadmap untuk season 5, season 6, season 7 dan update lainnya.
Dalam season 6 nanti juga telah dikonfirmasi bahwa akan ada konten Story Mode yang didampingi oleh kehadiran Hero baru. Tujuan dari Story Mode tersebut dimaksud untuk mengisi kekosongan akan dibatalkannya mode PvE.
Melalui wawancara dengan Gamespot, Aaron Keller selaku director game menyatakan bahwa dengan batalnya PvE tidak menghentikan mereka untuk mengarahkan mode tersebut ke dalam konten lainnya. Terutama dalam perilisan season 6 nanti merupakan season terbesar yang pernah dirilis dalam sejarah Overwatch.
Dalam season tersebut juga telah disiapkan mode PvE beserta single-player Hero Mastery Mission. Kehadiran konten tersebut dimaksud sebagai bukti komitmen developer terhadap mode PvE, meski memang dihadirkan dengan cara yang berbeda dari rencana sebelumnya.
Meski Sering Tuai Kritikan, Overwatch 2 Tetap Menjadi Game Sukses
Sejak awal perilisan game, Overwatch 2 memang sering kali menuai banyak permasalahan. Tepat pada peluncuran game, server sudah menimbulkan masalah dengan adanya serangan DDoS, menghambat banyak pemain yang harus mengantri demi masuk ke dalam game.
Selain itu perkara juga datang dari kewajiban mendaftar dengan nomor handphone. Memang sistem pendaftaran tersebut dimaksud untuk meningkatkan keamanan, namun sejumlah pemain melaporkan terhalang untuk mendaftar ke dalam game karena provider yang tidak mendukung.
Disamping berbagai problemanya, kenyataan menunjukan bahwa Overwatch 2 tetap menjadi salah satu game tersukses di tahun 2022, bahkan hingga saat ini. Dalam kurun waktu kurang dari 2 minggu, game sudah berhasil meraup 25 juta pemain.
Hal ini membuktikan bahwa banyaknya permasalahan tidak menghalangi game untuk tetap sukses dan populer di kalangan para gamer.
Baca juga artikel-artikel lainnya terkait Overwatch 2 serta berita terkini lainnya dari Lauda Ifram. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com
