Fallout 76 merupakan game online pertama yang dikembangkan oleh Bethesda. Game ini mendukung 24 lebih pemain dalam satu server dimana pemain-pemain ini dapat saling berkerja sama, bertukar barang, sekedar berinteraksi. Fitur PvP pada dasarnya ditambahkan, tetapi terkesan terlalu opsional dan berat sebelah. Untuk kali pertama mereka membuat game semacam ini, Bethesda tidak main-main untuk menghukum pemain yang dianggap “melewati batas”.
Dilaporkan oleh Eurogamer, sehari setelah Fallout 76 rilis, satu pemain dengan nickname AJpls laporkan lewat Twitter akan sebuah grup pemain yang mengganggu sesi bermainnya. Grup yang seluruh miliki level tinggi ini miliki satu misi: melenyapkan tiap pemain yang mereka pandang sebagai gay. Tentunya grup tersebut melakukan ini hanya atas dasar main-main, NathanTheHicc – salah satu pemain dalam grup tersebut ungkapkan apabila mereka sebenarnya tidak ada rasa benci sama sekali terhadap golongan tersebut dan semua yang mereka lakukan hanya lelucon gelap semata. Tetapi tidak menghentikan AJpls dari merasa terganggu akan keberadaan grup tersebut.
https://twitter.com/twitch_ajpls/status/1063292165378502657?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1063292165378502657&ref_url=https%3A%2F%2Fwww.theverge.com%2F2018%2F11%2F30%2F18119925%2Ffallout-76-ban-homophobia-anti-gay-bethesda
Ditonton lebih oleh 31 ribu orang, video tersebut tercapai oleh pihak Bethesda. Aksi awal mereka adalah memberikan hukuman ban 3 hari kepada pemain yang ada di klip tersebut. Setelah masa hukuman selesai, Bethesda berubah pikiran dan memutuskan untuk ban seumur hidup akun-akun pemain yang dianggap homofobik ini.
“Kami awalnya memberikan ban 3 hari ketika tim CS kami ingin melihat lebih dalam masalah ini untuk memverifikasi para individual yang terlibat. Setelah beberapa kali review, kami kini telah ban permanen pemain yang teridentifikasi.” Ungkap juru bicara dari Bethesda kepada Eurogamer.
Fallout 76 tidak miliki sistem report in-game, kamu hanya dapat melaporkan pemain lewat website support yang sering down tiap kali diakses. Maka inilah alasan AJpls melaporkan pemain tersebut lewat sosial media.
AJpls berharap Bethesda segera implementasikan report in-game serta server PvE agar masalah seperti ini dapat dikurangi. Dia ekspresikan kekhawatirannya akan gamer lain dihadapi dengan skenario yang sama dan tidak dapat melawan balik situasi yang dia hadapi. Sekedar melakukan blokir komunikasi hanya menjadi solusi sementara baginya akan masalah seperti ini.
Baca juga berita menarik lainnya terkait Fallout 76 dan artikel lain dari Muhammad Maulana.