Pemerintah Malaysia Serius Berantas Cheat di Ranah Esports Kompetisi Lokal

36190303csgo 1445291487140

Berbicara tentang esports pastinya tak lepas dari berbagai macam kompetisi yang digelar baik lokal maupun internasional. Semakin banyak kompetisi yang digelar maka persaingan pun juga semakin memanas, baik tim maupun pro player berusaha dengan cara apapun demi memenangkan suatu pertandingan. Namun yang menjadi permasalahan adalah mereka yang “menghalalkan” segala cara untuk memenangkan kompetisi di dalam negaranya sendiri maupun di tingkat yang lebih tinggi lagi.

Ya kita tengah membahas tentang kecurangan yang dilakukan oleh pro player maupun tim esports demi memenangkan suatu pertandingan. Peristiwa tersebut terjadi di negara tetangga Malaysia, melalui laporan dari komunitas Counter Strike: Global Offensive bahwa mereka ingin pemerintah harus bertindak terhadap kompetisi lokal yang berlangsung di negara tersebut jika tertangkap menggunakan cheat dalam tayangan live stream saat kompetisi berlangsung.

Pada akhirnya pemain yang diduga bertindak curang ini mengaku kepada admin bahwa dirinya menggunakan program untuk melakukan hack yang mempermudah melihat keadaan sekitar bahkan memungkinkan untuk melihat dibalik tembok atau yang biasa kita sebut wallhack. Admin setempat memutuskan untuk melakukan ban baik secara offline maupun online untuk pemain lokal maksimal 2 tahun.

Pihak pemerintah, khususnya Esports Malaysia yang merupakan lembaga khusus menaungi bidang esports percaya bahwa esports player Malaysia tidak akan menggunakan atau terlibat dalam tindakan atau hal-hal semacam itu, baik melakukan hack, scripts hingga program ilegal yang tidak diperbolehkan oleh publisher game itu sendiri. Fakta yang terjadi di lapangan saat ini, aksi yang dilakukan oleh pemain yang tayang di livestream saat kompetisi berlangsung nyatanya terlalu muda, mudah terpengaruh oleh pemain/audiensi lain yang akhirnya justru menjadi hal serius menyangkut integritas dan kredibiltas para pro player di Malaysia.

Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.

Dalam pandangan pemerintah, Esports Malaysia akan memberlakukan :

  1. Memilah daftar ban di semua turnamen yang didukung langsung oleh Esports Malaysia. Daftar ban tersbut nantinya juga akan dibagikan kepada Malaysian Sports Comissioner.
  2. Membentuk sub-committee di bawah komite Esports Malaysia Development untuk mengerjakan pedoman, aturan dan regulasi serta hukuman yang relevan. Sub-komite juga akan memantau pengembangan game mereka masing-masing dan menjaga kesejahteraan komunitas untuk game tersebut. Sub-komite akan terdiri dari anggota pekerja keras, terhormat dan berasal dari komunitas mereka masing-masing. Kami berharap dapat memulai draft pertama formasi komite pada Februari 2019 ini.

Tindakan yang tepat akan ditentukan oleh pedoman, peraturan & regulasi kolektif dan hukuman, semua ditetapkan oleh komite Esports Malaysia Development dan sub-komite.

Patut di apresiasi dan di acungi jempol tampaknya perkembangan esports di Malaysia ini, bahkan pihak pemerintah terjun langsung disaat kegaduhan atau lebih tepatnya tindakan “curang” mulai banyak dilakukan oleh tim maupun pro player yang meresahkan komunitas di negara tersebut. Semoga tindakan yang sama juga diikuti oleh negara lain seperti Indonesia tercinta ini. Tujuannya sangat sederhana, ini untuk perkembangan esports agar lebih fair dan menjaga professionalisme kedepannya.

Sumber : Esports Malaysia

Exit mobile version