Mulai dari adopsinya mata uang kripto sebagai sarana pertukaran di jagat maya, sudah banyak kasus kalau alat tukar tersebut masih rentan terhadap pencurian. Setidaknya pencurian ini mulai marak terjadi beberapa tahun terakhir dengan puncaknya ada di tahun lalu.
Kabarnya tahun ini hal yang sama juga masih kerap terjadi. Angka pencurian juga masih tinggi dengan nominal yang raib juga tidak kalah tinggi. Apa yang menyebabkan tingkat kriminal siber ini masih tetap tinggi?
Pencurian Kripto Tahun 2023 Masih Sebesar 1,8 Miliar Dollar AS
Melansir dari Techradar, sebuah data yang dipresentasikan oleh platform REKT mengungkapkan kalau setidaknya di tahun 2023 saja, ada sejumlah 1,8 miliar Dollar AS yang raib karena pencurian mata uang kripto.
Hal ini masih terjadi karena adanya mata rantai terlemah yang masih memungkinkan pencurian ini kerap terjadi. Berbagai kerentanan sistem seperti yang terjadi pada Multichain, Euler Finance, Mixin Network, dan Poloniex yang menyebabkan angka ratusan juta Dollar tercuri begitu saja.
Angka ini sebetulnya sudah jauh lebih rendah dari tahun lalu dimana disebutkan mencapai 3,8 miliar Dollar AS, dan 3,3 miliar Dollar di tahun 2021 lalu. REKT juga melacak pencurian kripto yang terjadi hingga ke pertengahan 2011.
Dikabarkan Pelakunya dari Korea Utara
Total sudah ada 77 miliar Dollar AS yang berhasil ditilap dengan 6,6 miliar berhasil dikembalikan oleh pihak berwenang dan agensi serupa. Lalu, siapa kira-kira dalang dibalik semua ini?
Dikabarkan oleh laporan Chainlysis, kebanyakan pencurian ini dilakukan oleh Lazarus Group. Sebuah organisasi yang disponsori oleh pemerintah Korea Utara. Diduga uang tersebut digunakan untuk mendanai proyek nuklir dalam negara.
Berita baik dari semua ini, kebanyakan network chain yang terdampak biasanya yang masih berukuran kecil. Hingga mereka yang masih berinvestasi di Ethereum dan Bitcoin masih bisa aman untuk sekarang.
Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.