Penjahat ini ‘Salah Gunakan’ Google Maps Sebagai Modus Perampokan!

dims 3

Era milenial memang menghadirkan banyak hal baru dari setiap aspek kehidupan, seolah manusia semakin kreatif dan interaktif pada saat ini, namun bagaimana jika hal tersebut digunakan dengan cara dan tujuan yang salah?

Seorang pengunjung Rumah Sakit Royal Taruma di Jakarta Barat dirampok oleh dua orang yang berpura-pura menanyakan arah menggunakan Google Maps.



Insiden itu, terjadi pada pukul 5.30 pagi pada 8 Februari, terjadi ketika korban, yang diidentifikasi sebagai AM (korban), 20 tahun, sedang merokok sebatang rokok di halaman rumah sakit.

“(Dua pelaku), RF dan BGS, datang dengan sepeda motor, sebelum melakuan tindakan perampokan” Kapolres Tanjung Duren, Komisaris. Lambe Patabang mengatakan pada hari Selasa.

Saat masih duduk di atas sepeda motor, BGS meminta petunjuk arah kepada AM menuju Tanjung Priok di Jakarta Utara. Saat AM menjawab, BGS memintanya untuk menunjukkan cara menggunakan Google Maps di ponsel korban, kata Lambe.

“Ketika korban mengeluarkan ponsel mereka untuk membuka aplikasi Google Maps, BGS menyambarnya,” katanya.

Lambe menambahkan bahwa pertengkaran sempat terjadi sebelum RF dan BGS berhasil melarikan diri. Sekitar 10 meter dari tempat kejadian, mereka jatuh ke tanah.

Setelah mendengar beberapa orang meneriakkan “pencuri”, seorang petugas Kepolisian Tanjung Duren, yang kebetulan berada di sekitarnya, mengejar RF dan BGS. Petugas menangkap RF tetapi BGS melarikan diri dengan telepon AM.


Source: The Jakarta Post


Baca juga Artikel dan Berita menarik lainya seputar Tech, Game dan AOV dari Mohammad Abdul Fatah

Exit mobile version