Bagi sebagian fans atau komunitas di industri game EA merupakan salah satu dev maupun publisher yang suka memeras duit para penggemarnya. Paradigma tersebut hingga saat ini sudah melekat di perusahaan asal Amerika ini dengan beberapa franchise populernya, seperti The Sims, Mass Effect, hingga Star Wars didalamnya terdapat konten-konten berbayar melalui micro transaction maupun ekspansi di game tersebut.
Meskipun begitu, kondisi sekarang EA sedang tidak sehat. Dilansir dari PC Gamer, saham EA menghadapi penurunan terburuk dalam kurun waktu lebih dari satu dekade. CEO EA, Andrew Wilson memperingatkan bahwa “tantangan signifikan” yang dihadapinya selama kuartal fiskal ketiga akan terus berlanjut hingga kuartal ke empat. Ini sebagian besar karena performa penjualan dari Battlefield 5 ternyata tidak sesuai dengan ekspektasi EA hanya terjual 1 juta lebih sedikit.
Pada hari Selasa yang lalu, saham perusahaan (EA) telah menurun sekitar 18 persen. Seperti laporan dari MarketWatch, ini merupakan penurunan paling signifikan di masa milenium dari EA bahkan mendekati penurunan paling terbesar yang pernah dialami pada tahun 17 Desember 1999 silam. Pada masa itu prosentase penurunan mencapai angka 25,5 persen sementara penurunan saat ini di angka yang fluktuatif sekitar 15-17 persen. Pendapatan bersih untuk kuartal ke-3 nya sendiri mencapai $ 262 juta dengan pendapatan sebesar $1,29 milyar. Di periode yang sama tahun lalu EA memperoleh pendapatan sebesar $1,6 milyar. Sementara itu pendapatan bersih dari pelanggan tahunan menurun dari $1,97 milyar jatuh ke angka $ 1,61 milyar.
Alasan terbesarnya menurut sang CEO adalah strategi yang salah dari Battlefield 5 mulai dari penundaan rilis hingga waktu rilis yang bertepatan dengan musim liburan dimana orang-orang cenderung berbelanja game yang mendapatkan diskon. Momentum yang benar-benar sulit sekali untuk dimanfaatkan oleh EA sepertinya. Seperti yang diungkapkan sebelumnya, penjualan Battlefield 5 sendiri hanya berkisar 1 juta kopi lebih sedikit, sementara EA berekspektasi bahwa akan terjual hingga 7,3 juta kopi. Waow! memang ya brott, ekspektasi seringkali tidak sesuai dengan kenyataan.
Terlepas dari semua itu, di awal tahun 2019 ini EA tampaknya memiliki sesuatu yang baru seperti Apex Legends, game battle royaleAnthem gratis yang baru saja dirilis telah dimainkan lebih dari 1 juta pemain hingga terlepas dari versi demo yang mendapatkan beberapa permasalahan semoga bisa membayar ekspektasi yang terlalu berlebihan dari Battlefield 5.
