Penjualan CPU PC Mencapai Titik Terburuk dalam 30 Tahun Terakhir

Penjualan Cpu

Awal tahun 2023 merupakan mimpi buruk bagi perusahaan tekno di seluruh dunia. Terutama jika membahas pasar PC komputer. Melihat beberapa waktu lalu AMD melaporkan mereka tengah mengalami penurunan penjualan CPU dan GPU di kuartal terakhir 2022.

Berbagai perusahaan raksasa di Silicon Valley juga tengah memangkas pengeluaran dengan melakukan PHK. Nama besar seperti Google, Meta, Microsoft, dan Amazon juga tidak luput dari PHK besar-besaran.

Penjualan CPU PC Mengalami Penurunan Drastis dalam 30 Tahun Terakhir

Penjualan prosessor alami penurunan terbesar selama periode 30 tahun terakhir

Hal ini tampak didasari oleh kesadaran masyarakat akan resesi yang sudah menimpa beberapa negara. Pulihnya ekonomi pasca pandemi juga baru akan terasa efeknya di tahun ini jika tidak ada lagi gelombang yang akan datang dengan varian barunya.

Namun yang mengalami dampak besar adalah perusahaan penyedia komponen PC seperti CPU. Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, penjualan AMD mengalami penurunan menurut pengakuan Lisa Su di earning call 2022 beberapa waktu lalu.

CEO AMD Lisa Su umumkan penjualan mereka menurun

Menurut Mercury Research via TomsHardware, penjualan kedepannya hanya akan bertambah buruk pada produk CPU x86. Dean McCarron dari Mercury Research mengatakan pasar komponen tersebut memasuki penjualan terburuk per kuartal dan per tahun dalam 30 tahun terakhir.

Penurunan penjualan prosesor x86 ini diakibatkan salah satunya adalah penurunan minat pasar akan produk tersebut. Serta adanya penyesuaian inventory turut serta menjadikan penjualan di tahun 2022 hanya mencapai 374 juta unit. Angka tersebut menurun 21% dari tahun 2021 dengan pendapatan hanya mencapai 65 miliar dollar AS, mengalami penurunan 19%. 

CPU AMD Semakin Mengancam Posisi CPU Intel Secara Market Share

Market share Intel mulai terancam oleh AMD

Meskipun begitu, AMD dilaporkan mengalami kenaikan penjualan di sektor CPU server, tepatnya di kuartal ke-4 2022 kemarin. Menjadi satu-satunya sektor yang mengalami kenaikan.

Meskipun begitu, market share AMD juga mengalami kenaikan 2,8% kuartal ke-4 2022 di 31,3%, dibanding kuartal ke-3 yang hanya mencapai 28,5%. Kenaikan penjualan CPU AMD berarti berita buruk bagi kompetitornya, Intel.

Selain penurunan minat, menurut Mercury Research bahwa inventory adjustment lebih berkontribusi pada dampak penjualan menurun. Beberapa supplier juga tampaknya sedang mengurangi pengiriman di paruh pertama 2023. Perkataan ini tepat juga mengingat AMD juga memprediksikan keadaan akan mulai membaik di paruh kedua tahun ini.


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

Exit mobile version