Penjualan Payday 3 Jauh dari Ekspektasi, Payday 2 Justru Masih Sangat Populer

DLC Payday 3

Rilis di bulan September tahun 2023 lalu, game Payday 3 garapan Starbreeze Studios bersama Deep Silver bisa dibilang gagal memenuhi ekspektasi para fans, yang mana hal ini bisa terlihat dari berbagai ulasannya, serta jumlah pemain yang terus menurun tiap bulannya.

Sang developer lewat laporan akhir tahunnya atau Q4, mengungkapan ragam data finansial yang mana memperlihatkan Payday 3 sendiri memiliki performa yang kurang baik. Tobias Sjorgen selaku CEO Starbreeze Studios juga ungkapkan bahwa penjualan serta aktivitas pemainnya jauh dari yang diharapkan.

Walau demikian, game pendahulunya—Payday 2 bisa dikatakan justru merasakan hal sebaliknya. Sang CEO menjelaskan bahwa game keluaran tahun 2013 tersebut selama Q4 memiliki performa finansial yang melebihi ekspektasi, bahkan pemain aktif yang menembus angka 400 ribu orang.

Payday 2 (via Starbreeze Studios)

Walau demikian, sang developer tidak menyerah dan berkomitmen untuk terus membawa pemain Payday 2 ke Payday 3. Lewat blognya, mereka juga telah membagikan development roadmap dan tentunya rencana ragam konten baru yang akan hadir di sepanjang tahun 2024.

Salah satu rencana yang akan dilakukan dari sisi teknis adalah peningkatan stabilitas akan Payday 3, fungsionalitas quickplay, serta server browser yang bisa dikatakan mirip seperti di Payday 2. Sedangkan untuk konten barunya sendiri rencananya mereka akan hadirkan satu heist baru secara gratis, kemudian tiga DLC berbayar.

Lebih lanjut, mereka juga cantumkan bahwa akan ada perubahan terhadap progression system, dari yang sebelumnya terikat dengan misi-misi heist menjadi menyelesaikan ragam challenges.

Payday 3 telah tersedia untuk platform PC, PlayStation 5 dan Xbox Series X|S.


Baca juga informasi menarik atau artikel keren lainnya dari Andy Julianto. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Exit mobile version