2 trilyun rupiah rupanya adalah dana yang disiapkan untuk perjanjian tersebut.
Esports atau olahraga elektronik yang telah berkembang pesat di luar negeri, tak bisa dipungkiri telah menarik jutaan pasang mata untuk menyaksikan pertempuran adu strategi dan kemampuan otak tersebut. Karakternya yang tak seperti olahraga tradisional dan sedikit lebih maju di bidang teknologi, membuat pertandingannya lebih mudah dijangkau dengan platform streaming video di internet. Terlebih, semua orang bisa menontonnya gratis tanpa bayar sepeserpun.
Beberapa platform streaming menjadi pilihan banyak perusahaan yang menaungi pertandingan esports tersebut untuk menayangkan pertandingannya. Mulai dari YouTube, Mixer, dan yang paling tua, Twitch. Namun, sepertinya tak semua perusahaan kini tergantung pada Twitch yang sudah bertahun-tahun menelurkan streamer video game profesional dan menjadi salah satu platform streaming nomor satu untuk urusan esports. Inilah yang dilakukan Activision Blizzard.
Beberapa minggu yang lalu, Activision Blizzard mengumumkan bahwa mereka telah berpindah dari Twitch sebagai salah satu platform livestreaming esportsnya dan menandatangani kontrak eksklusif dengan YouTube. Ini berarti turnamen seperti Call of Duty League, Overwatch League, Pro Hearthstone hanya akan ditayangkan di platform milik Google tersebut.
Meskipun sebelumnya belum jelas berapa dana yang mereka kucurkan untuk perjanjian tersebut. Namun menurut laporan esports observer, kedua perusahaan tersebut tanda tangani perjanjian sebesar $160 juta atau sekitar 2.19 trilyun rupiah.
Esports observer sendiri tak memiliki jumlah spesifiknya, namun menurut beberapa datanya, Overwatch League-lah yang menyumbang dana paling besar untuk perjanjian tersebut. Ia kemudian diikuti oleh Call of Duty League. Sementara Hearthstone hanya dilempar saja ke YouTube.
Perjanjian Activision Blizzard dan Google tersebut termasuk insentif untuk iklan dan target penonton, ini akan berikan bonus dana untuk setiap pertandingan dan tim jika target mereka tercapai.
Baca lebih lanjut tentang Activision, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: akbar@gamebrott.com