Perusahaan Pembuat Senapan AK47 Dituduh Mencuri Desain Senjata dari Developer Game Indie

Stolengundesign Blogroll 1638464164697

Pic by IGN

Senjata AK47 mungkin merupakan salah satu senapan serbu yang cukup populer. Dimana senjata sering kali digunakan oleh anggota militer di dunia, termasuk di Indonesia dan juga sering ditampilkan dalam berbagai film-film aksi serta video game. Namun, perusahaan pembuat senjata AK47 yakni Kalashnikov Concern baru saja terjerat sebuah masalah dengan developer game. Dimana mereka dituduh mencuri desain senjata barunya dari sebuah game indie yang berjudul Oceanic.

Permasalah berawal dari pengakuan Marcellino Sauceda selaku CEO Ward B, developer dari game berjudul Oceanic yang kini sedang dalam tahap pengembangan. Menurut laporan situs IGN, Sauceda menyatakan bahwa dirinya sempat dihubungi oleh pihak Kalashnikov Concern, dimana perusahaan tertarik untuk mengadaptasi salah satu desain senjata dalam game menjadi senjata sungguhan. Senjata yang dimaksud bernama Mastodon, senapan jenis shotgun dengan desain futuristik yang pertama kali dipamerkan di awal tahun 2020 lalu.

Sauceda pun menyatakan ketertarikannya terhadap tawaran perusahaan, karena menurutnya hal tersebut dapat menarik banyak orang agar lebih mengenal gamenya. Pihak Kalashnikov Concern juga berjanji akan menampilkan nama developer saat perilisan senjatanya nanti.

Setelah perjanjian tersebut, Sauceda tak lagi mendapat kabar dari Kalashnikov Concern. Hingga tak lama setelahnya perusahaan pun memamerkan sebuah senjata baru bernama MP-155 Ultima. Senjata tersebut merupakan perombakan dari senapan hunting shotgun MP-155 namun dengan berbagai modifikasi tambahan seperti bahan polymer, sistem komputer dengan fitur kompas, stopwatch, timer, ammo counter, WiFi dan port USB. Mengejutkan lagi, deskripsi senjata juga menunjukan bahwa desainnya terinspirasi dari “video game”.

Menanggapi hal tersebut, Sauceda menganggap bahwa desain senjata terbilang sangat mirip dengan senjata Mastodon dari dalam gamenya. Awalnya, Sauceda sendiri ragu bahwa mungkin dirinya lupa akan adanya lisensi hak milik dengan pihak perusahaan atau mungkin sebelumnya sempat melakukan perjanjian dengan pihak perusahaan.

Namun, nyatanya pihak perusahaan hanya mendeskripsikan bahwa senjata terinspirasi dari video game, tetapi sama sekali tidak menyinggung nama developer maupun menghubungi Sauceda mengenai senjata tersebut. karenanya, Sauceda pun yakin bahwa perusahaan Kalashnikov Concern sengaja telah mencuri desain senjata dari game miliknya.

Perusahaan Pembuat Senapan AK47 Dituduh Mencuri Desain Senjata dari Developer Game Indie 6
Perusahaan Pembuat Senapan AK47 Dituduh Mencuri Desain Senjata dari Developer Game Indie 7
Beberapa kemiripan desain pada Mastodon dan MP-155 Ultima (sumber: IGN)

Anehnya lagi, di bulan Juni lalu, salah satu game FPS ternama yakni Escape From Tarkov merilis senjata baru yang tak lain adalah MP-155 Ultima. Pihak developer Oceanic pun segera menghubungi Battlestate Games selaku developer Escape From Tarkov, namun hingga kini mereka belum mendapat tanggapan apapun. Hal tersebut tentunya membuat Sauceda kecewa yang mengatakan bahwa konten miliknya justru hadir lebih dahulu di game lain daripada game miliknya sendiri.

MP-155 Ultima dalam game Escape From Tarkov (sumber: IGN)

Menanggapi hal tersebut, Kalashnikov Concern membantah pernyataan Sauceda bahwa perusahaan telah mencuri desainnya. Sauceda juga sempat mengirim berbagai tuntutan namun sayangnya tak ada pengaruh yang signifikan. Hingga akhrinya, developer pun memutuskan untuk tidak melanjutkan permasalahan dan memilih untuk tetap fokus dalam pengembangan game lantaran mengaku tidak memiliki biaya untuk membawa perkara ke meja hijau.

Hanya saja, mereka kini memilih untuk mengambil tindakan baru dengan cara memperketat kerahasiaan dan mengurangi transparansi terhadap pengembangan game. Meskipun Sauceda menyatakan bahwa sebenarnya ia ingin memamerkan banyak hal mengenai pengembangan game, namun dirinya tetap memilih kerahasiaan sebagai jalan terbaik agar tidak terjadi lagi kejadian serupa di masa mendatang.


Baca juga artikel-artikel serta berita terkini lainnya dari Lauda Ifram. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Exit mobile version