Setelah 28 tahun berdiri.
Pada zaman dimana internet dan video game masih belum begitu kuat untuk saling bersinergi, mencari sebuah panduan dan strategi demi menyelesaikan suatu game pastinya biasa kamu dapatkan dari satu bentuk media cetak seperti buku atau majalah. Namun, dengan semakin berkembangnya zaman terutama peran internet yang rata-rata mulai mampu mengakomodasi banyak hal, keberadaan fungsi media cetak nampaknya betul-betul mulai sangat dikesampingkan.
Hal tersebut rupanya sangat berdampak sekali bagi Prima Games selaku perusahaan di Amerika yang biasa menerbitkan buku-buku panduan atau walkthrough dari suatu video game dengan sangat detail dan komprehensif. Ya, baru-baru ini DK sebagai perusahaan induk Prima Games telah resmi mengumumkan bahwa mereka sudah tidak akan lagi menerbitkan buku-bukunya tepat pada sekitaran awal tahun 2019 mendatang karena sudah resmi tutup.
Ian Hudson, selaku CEO DK telah mengkonfirmasi dan memberi pesan pengumuman terakhir melalui suatu memo yang berisi:
Melalui banyak pertimbangan yang sudah kami tampung, banyak hal yang sebenarnya bisa dijadikan jalan untuk mengekplorasi keberagaman dari perusahaan penerbitan Prima Games. Namun, adanya dinamika dari keberadaan lanskap yang serba cepat ini benar-benar sangatlah menyulitkan buat kami.
Segenap para tim telah memberikan sebuah dedikasi yang luar biasa untuk Prima Games. Akan tetapi, sayangnya kondisi pasar saat ini sudah tidak lagi berpihak kepada mereka.
– Ian Hudson, CEO DK
Harus diakui, keberadaan walkthrough game dalam bentuk media cetak seperti buku memang sudah semakin terancam akibat perkembangan media dunia maya yang sudah menjelma secara lebih agresif. Contoh kecilnya bisa kamu lihat dari keberadaan walkthrough yang ada di situs “wiki” untuk game yang betul-betul punya nama dan basis komunitas yang besar, sampai ke video-video walkthrough di Youtube, Twitch dan lain-lain yang memiliki jangkauan lebih luas.
Sejak tahun 1990, Prima Games sendiri sudah begitu lama menjadi sarana penolong bagi para gamer yang merasa kesulitan dalam memainkan suatu game. Dengan melihat fakta bahwa 28 tahun akan menjadi usia terakhir Prima Games dalam membantu banyak gamer, kita di sini hanya bisa mengharapkan yang terbaik untuk mereka-mereka di sana yang selama ini selalu rajin memberi tips dan panduan bermain game secara lebih konvensional kepada kita.
Sumber: Publisher Weekly