Pimpinan Xbox Ungkap Alasan Tango Gameworks Tutup

Tango Gameworks Tutup

Tango Gameworks Tutup – Tango Gameworks merupakan salah satu studio Underdog yang telah menghadirkan berbagai game yang menarik seperti The Evil Within, Ghostwire, dan juga Hi-Fi Rush yang menjadi kuda hitam tahun lalu.

Sayangnya, studio ini telah ditutup oleh Microsoft dan Xbox Games Studios tanpa alasan yang diketahui publik. Dan kini sepertinya alasan tersebut telah diketahui dan diungkapkan oleh Pimpinan Xbox Games Studios, Mat Booty.

Alasan Tango Gameworks Tutup

Ganti Kepemimpinan Jadi Alasan

Dilansir dari Interview Variety, Mat Booty berbicara mengenai studio Tango Gameworks yang kini telah ditutup tersebut. Studio ini pada bulan Mei lalu telah ditutup meskipun telah merilis Hi-Fi Rush yang sangat hits.

Ada banyak hal yang membuat kesuksesan sebuah game. Kepemimpinan apa yang kamu punya, seperti apa kepemimpinan kreatifnya, dan apakah tim merupakan tim yang sama yang mengerjakan hal sukses sebelumnya.

Kita harus melihat semua hal tersebut dan menanyakan pada diri kita, apakah kita siap untuk sukses kedepannya? dan ketika ada beberapa faktor dan situasi yang sebelumnya mengarah ke kesuksesan, hal tersebut mungkin tidak disana ketika kamu melihat apa yang kamu lakukan kedepannya

Matt Booty

Shinji Mikami sendiri merupakan mantan pimpinan Tango Gameworks yang telah keluar dari studio tersebut pada awal tahun lalu setelah 10 tahun bersama dan merilis game-game yang sukses seperti The Evil Within dan juga Ghostwire: Tokyo.

Namun menurut Matt Booty, kepergiannya dan perubahan personil merupakan salah satu alasan yang membuat studio tersebut ditutup. Sepertinya kehilangan veteran-veteran hebat membuat studio ini dipandang sebelah mata oleh Xbox.

Tak Secara Langsung Ungkap Karena Shinji Mikami

Matt Booty

Matt Booty sendiri tidak mengatakan secara langsung bahwa Kepergian Shinji Mikami lah yang menjadi alasan penutupan studio tersebut. Opsi-opsi lain juga telah diperhitungkan oleh Xbox.

Dengan banyaknya studio kami, kami mencoba melihat berbagai opsi. Seperti contohnya, kami baru-baru ini melepas Toys For Bob, studio yang sebelumnya mengerjakan judul Call of Duty menjadi studio Independen. Dan kami mengumumkan bahwa kami memiliki perjanjian publikasi dengan mereka dan kami akan membagikan lebih banyak lagi ketika saat nya tiba

Matt Booty

Memang, penutupan Tango Gameworks sendiri menjadi sebuah berita yang mengagetkan dimana game terakhir studio ini sendiri yaitu Hi-Fi Rush dianggap sebagai sebuah kesuksesan tanpa perlu melakukan marketing besar-besaran.

Dan sepertinya dengan proyek-proyek terbaru seperti Project Latitude yang membuat Xbox ingin menggapai Sony dan Nintendo ini membuat perubahan besar dari strategi yang telah dilakukan oleh perusahaan ini.

Semoga saja perubahan strategi ini tidak mengakibatkan penutupan studio-studio yang berada dibawah naungan Xbox Games Studios seperti yang terjadi pada Tango Gameworks meskipun telah berganti kepemimpinan dan tim pengembangan.


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Exit mobile version