EA dengan game terbarunya Star Wars: Battle Front II semakin ditekan oleh fanbasenya, belum lama ini CFO EA Blake Jorgnesen memberikan pernyataan untuk tetap mempertahankan pay 2 win Microtransaction system mereka. CFO berpendapat bahwa kosmetik pada Star Wars: Battle Front II hanya akan merusak canon dari seri Star Wars sehingga ia tetap mempertahankan item yang memberikan efek tambahan.
Tentu hal ini membuat komunitas dan juga modder tak bisa tinggal diam Modder denan nickname “Destauch” membuat sebuah mod yang bisa boleh dipakai semua orang, skin bernama Darth Vader in Pink. Skin yang simple dengan Darth Vader berwarna pink yang tanpa tambahan lain secara tak langsung ia ingin mengejek pernyataan CFO EA tersebut. Tentu Destauch tak berhenti sampai di sini saja, ia akan meneruskan projectnya selanjutnya yaitu White Darth Vader, bahkan baru-baru ini dia merilis mod bernama Murica Darth Vader.
Ini dia screenshootnya
Bagi yang mungkin belum tahu kenapa Stars Wars: Battle Front II mendapat back lash yang super besar, karena sistem grinding dan juga microtransaction yang dirasa sangat tak adil. ditambah lagi jawaban dari staff EA mengenai hal tersebut di Reddit juga hanya memperkeruh suasana sehingga menjadi most down voted post in history of Reddit.
Alasan bahwa Blake Jorgensen masih tetap mempertahankan Microtransaction tersebut (sekarang sudah di disable untuk sementara waktu) adalah bahwa ia berusaha menjaga canon dari Star Wars berkaca pada Overwatch dan beberapa game lain yang mengimplementasikan kosmetik pada game mereka. Jorgensen menambahkan”Yang sangat kita fokuskan adalah untuk tak merusak Canon dari Star Wars, juga kalian mungkin tak ingin melihat Darth Vader dengan kostum pink. Bukanya saya gak suka pink, tapi saya rasa pink bukan warna yang tepat untuk canon Star Wars.
Hal yang menarik adalah bahwa kemudian hari data miners menemukan bahwa ada elemen-elemen kosmetik yang sudah dari awal ada di dalam game Star Wars: Battle Front II hanya tinggal menunggu diaktifkan.