Untuk membuat gaming lebih inklusif dan lebih aman untuk para gamer, Playstation, Xbox, dan Nintendo baru – baru ini membuat komitment untuk membuat pengalaman bermain yang lebih aman dan nyaman. Ketiga perusahaan besar tersebut menyebarkan sebuah artikel yang sama untuk menegaskan komitmen tersebut. Walaupun mereka memberhentikan beberapa perubahan spesifik pada kebijakan tertentu seperti Interaksi online, postingan artikel tersebut menekankan 3 area utama yang akan menjadi fokus perusahaan kedepannya.
Tujuan dari penyatuan komitmen tersebut adalah untuk memungkinkan rasa saling menghormati dan menghargai dalam interaksi sosial online antar pemain, dengan menggunakan pendekatan multidisiplin untuk melindungi pemain sepenuhnya. Hal ini dilakukan dengan menciptakan langkah – langkah keamanan yang konsisten untuk interaksi pemain dimanapun platform yang ada. Kita dapat melakukan lebih banyak hal ketika kita berada pada satu tujuan yang sama, jadi kami masing – masing akan terus berinvestasi, mengembangkan dan memperkuat pendekatan kami terhadap keamanan pengguna.”
3 bidang fokus yang diutamakan ketiga perusahaan besar tersebut adalah Prevention, Partnership dan Responsibility.
- Prevention berpusat pada informasi dan pemberdayaan. Terutama terkait tentang penggunaan sistem keamanan agar lebih mudah untuk digunakan, mendukung orang tua dengan informasi yang melindungi anak dan memanfaatkan solusi teknologi untuk menggagalkan tindakan dan konten yang tidak pantas.
- Partnership difokuskan pada penyelarasan goals antar pesaing untuk keselamatan gamer di semua platform. Namun lebih dari itu, Partnership juga berfokus kepada organisasi perdagangan industri, anggota industri, regultors, penegak hukum, dan pakar – pakar untuk mengembangkan standard keamanan game secara online. Partnership juga digunakan untuk membasmi pelaku kejahatan dan pelanggaran dengan komunitas yang mengancam pengalaman bermain game secara online
- Responsibility, adalah tentang mengambil tanggung jawab atas interaksi yang terjadi di platform mereka. Termasuk penegakan hukum terhadap pelanggar dan pendidikan kepada mereka yang telah dilaporkan sehingga mereka lebih memahami dan sepenuhnya memahami aturan keselamatan platform.
Postingan tersebut akhirnya menyimpulkan bahwa tidak mudah untuk membuat game menjadi hal yang aman di dunia online ini. Dimana pemain yang tidak mengetahui identitas diri satu sama lain, bisa terhubung secara instant. Ketiga hal yang baru disebutkan tersebut secara tak langsung menjadi pengakuan bahwa ketiga perusahaan tersebut tidak dapat menyelesaikan masalah yang ada. Walaupun begitu, dengan bersatunya ketiga perusahaan tersebut harusnya bisa mengasilkan pengalaman bermain game online yang lebih baik dan lebih aman kedepannya.
Baca lagi artikel menarik lainnya dari penulis kita Jay, dan artikel lain seputaran game Mobile! Tertarik melakukan kerjasama? Kontak kita di Author@Gamebrott.com