Keputusan Valve untuk tarik uang di layanan Prime buat player CS:GO menurun.
Kita semua tahu bahwa sejak Counter-Strike: Global Offensive atau CS:GO digratiskan, Valve memutuskan untuk berikan status Prime pada player lawasnya. Status ini mungkinkan player hanya bermain dengan mereka yang miliki Prime saja. Ia juga akan berikan XP, Competitive Skill Groups, dan item drop mingguan eksklusif.
Namun, siapa sangka bahwa keputusan Valve tersebut justru membuat jumlah playernya menurun hampir 17%?
Melansir DotEsports, jumlah player rata-rata CS:GO sentuh 659889 orang di bulan Mei, namun turun hingga 549347 di bulan Juni. Tunjukkan penurunan sebesar kisaran 110 ribu player atau 16.75%.
Jumlah tertinggi player CS:GO adalah pada bulan April 2018 dan saat rilis pada bulan Oktober 2012 silam.
Belum jelas apa alasan di balik penurunan player tersebut. Namun DotEsports menjelaskan bahwa kemungkinan terbesar adalah pada status Prime berbayarnya. Membuat mereka harus membayar kurang lebih 212 ribu rupiah untuk memiliki segala keuntungan yang diberikannya.
Baca lebih lanjut tentang Counter-Strike: Global Offensive, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: author@gamebrott.com