Beberapa hal yang membuat game JRPG begitu ikonik mungkin adalah sajian cerita yang cukup unik, dan biasanya disertai dengan alunan-alunan soundtrack yang mampu membuat sebuah adegan atau permainan jadi lebih menggugah.
Namun satu hal yang tidak bisa dipungkiri lainnya, adalah hadirnya desain-desain karakter yang keren-keren ataupun ganteng-ganteng layaknya boy band di Final Fantasy XV. Dan tidak ketinggalan hadirnya gadis-gadis cantik berdada besar dan memiliki paha yang thicc, seperti Reisalin Stout dari Atelier Ryza misalnya.
Namun ternyata, Junzo Hosoi selaku produser dari game Ateier Ryza: Ever Darkness & the Secret Hideout, mengaku cukup terkejut dan bingung, mengapa para pemain ‘terlalu fokus’ pada paha sang protagonis utama. Melalui Nintendo Everything, beliau juga menjelaskan alasan dibalik desain dari sang protagonis. Berikut transkrip dan terjemahannya.
Dalam hal ini, dirinya (Reisalin Stout) memiliki latar sebagai anak petani, namun kami berpikir bahwa rok dan bercocok tanam tentu tidak cocok. Kami juga tidak ingin celana dalamnya kelihatan. Maka kami memutuskan untuk memberikannya celana pendek. Aspek lainnya karena game ini berlatarkan di musim panas, jadi itulah alasan mengapa desainnya seperti itu.
Satu hal yang mengejutkan bahwa ternyata banyak orang fokus kepada pahanya. Kami tidak membuat pahanya menjadi fokus utama, tapi agaknya banyak orang merasa demikian.
Kami mendesain dengan pendekatan untuk menciptakan karkater yang lucu (manis) tanpa kesan seksual. Semua orang agaknya melihatnya sebagai sosok yang seksi, dan hal tersebut berbeda dengan pandangan kami, dan kami cukup terkejut karena itu.
—Junzo Hosoi
Atelier Ryza bisa kamu mainkan pada platform PC, PS4 dan Switch. Versi inggrisnya akan hadir pada 29 Oktober mendatang.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait game Atelier Ryza atau artikel keren lainnya dari Andy Julianto.