Sempat menjadi salah satu franchise terbesar di genre horor, popularitas Fatal Frame terus meredup saat ini. Seri-seri terakhir gagal menarik perhatian fans dan Koie Tecmo terus fokus pada berbagai proyek lain yang lebih sukses dibandingkan seri horor tersebut.
Saat diwawancarai oleh Eurogamer, Sang produser, Keisuke Kikuchi, ungkap bahwa dirinya bersedia untuk melanjutnya seri itu dan telah persiapkan ide untuk game selanjutnya, tetapi sayangnya keputusan sekuel atau remake tidak berada padanya tetapi pada Nintendo yang menjadi co-holder IP.
“Meskipun saya terus berharap, ini tetaplah seri yang Nintendo terbitkan untuk kami dan saya hanya mengatur pengembangan game. Walaupun saya berkata saya ingin buat game baru, perkataan itu tidaklah berarti itu yang akan terjadi.”
Nintendo telah miliki separuh dari IP Fatal Frame sejak perilisan Nintendo Wii dan hak kepemilikan tersebut telah diperbarui pada 2012 silam. Meskipun Tecmo tetap menjadi kreator dan pemilik utama IP, keputusan game baru tetap harus disetujui oleh Nintendo terlebih dahulu.
Tampaknya fans Fatal Frame harus bersabar cukup lama mendengar pernyataan dari sang produser. Meskipun nasib game baru masih menjadi tanda tanya besar, franchise ini tengah dikembangkan menjadi film adaptasi oleh Chrisophe Gans yang pernah sutradarai film pertama Silent Hill.
Game terakhir dari seri Fatal Frame dirilis pada 2015 silam untuk Wii U. Game tidak dapatkan resepsi baik dari kritikus dan fans serta performa komersil tidaklah memuaskan dikarenakan Wii U menjadi console dengan penjualan sangat buruk. Masih besar kemungkinan franchise horor ini akan bangkit kembali, tetapi semuanya tergantung pada Koie Tecmo dan Nintendo.
Baca pula informasi lain terkait Fatal Frame beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.