Setelah kontroversi yang (kembali) mengenai EA perihal pemecatan kreator game Plants vs Zombies karena menolak sistem pay-to-win yang kini memang telah banyak diaplikasikan termasuk EA di dalam game-game terbarunya. Tentunya kamu yang telah membaca beritanya kemarin tersebut langsung menyimpulkan bahwa EA kini bertransformasi dari buruk menjadi yang paling buruk. Namun bagaimana bila ternyata statement yang dikeluarkan oleh sang video game designer Edmund McMillen ternyata tidak benar, atau setidaknya tidak seluruhnya benar.
Wow. Hey @edmundmcmillen, I was the producer of PvZ2 and that story was not even close to the truth. It’s a bummer that something false like this came out second hand. I’m happy to chat offline.
— Allen Murray (@allenmmurray) 20 November 2017
Bantahan ini sendiri dilontarkan langsung oleh sang produser game itu sendiri – Allen Murray lewat akun Twitter-nya. Ia menyebut apa yang dikatakan oleh Edmund bahkan tidak mendekati kebenaran. Ia bahkan mengajak Edmund untuk mengobrol secara langsung, yang ditanggapi dengan pembelaan dari Edmund yang mengatakan bahwa yang ia katakan adalah “sesuatu yang mendekati kebenaran“. Namun ia juga mengakui bahwa dirinya tidak langsung berada di tempat kejadian saat George Fan dipecat dan ia berharap George akan segera meluruskan masalah ini secepatnya.
Regarding recent rumors, it is true I was laid off by EA/PopCap, and also true that I was against making PvZ2 a freemium game. That’s all I’ll say on the matter for now
— George Fan (@thegeorgefan) 21 November 2017
Dilain tempat, sang kreator PvZ George Fan memberikan konfirmasi mengenai masalah ini lewat tweet-nya bahwa ia memang diberhentikan oleh EA. Namun ia tidak menyebutkan bahwa penolakannya terhadap micro-transaction merupakan alasan ia diberhentikan, karena ia hanya menyebutkan bahwa ia memang menentang keinginan micro-transaction untuk PvZ2 dan tidak menyambung ke pernyataan pertama perihal ia diberhentikan.
But it never launched. George was unfortunately part of the layoffs in Aug ‘12, but I know none of the details surrounding his departure. In Oct ‘12 there was a change in franchise leadership that mandated a shift to f2p mobile.
— Allen Murray (@allenmmurray) 21 November 2017
Lalu, apakah yang sebenarnya alasan George Fan diberhentikan? Kelihatannya alasan sebenarnya bisa dilihat dari tweet lanjutan oleh Allen Murray yang menjelaskan bahwa ketika Plants vs Zombies 2 dikerjakan, George Fan tidak ikut mengerjakan game tersebut karena tengah menggarap project lain. Yang sayangnya tidak jadi dirilis kemudian. Allen lanjut menjelaskan bahwa George merupakan salah satu dari beberapa karyawan yang diberhentikan pada 12 Agustus. Namun Allen mengatakan bahwa ia tidak tahu detail alasan mengapa Fan diberhentikan.
Jadi, kini kita sedikit mengetahui sisi lain dari kisah ini. Dan alasan bahwa EA memecat George Fan hanya karena ia menolak micro-transaction di dalam gamenya kelihatannya bisa dibilang tidak valid, meskipun memang masalah yang terjadi pada George bisa dibilang cukup rumit. Dimana George Fan sendiri kelihatannya masih belum mau blak-blakan mengenai apa yang terjadi sebenarnya untuk suatu alasan yang belum diketahui