Pada tiap transisi generasi console baru, seberapa besar peningkatan hardware dari satu generasi ke generasi selanjutnya sering menjadi pertanyaan utama yang dipertanyakan. PS5 diumumkan akan rilis pada natal tahun depan, tetapi diluar dari adanya SSD serta dukungan ray-tracing, tak banyak yang dapat diambil secara spesifik akan hardware dari PS5. Namun Digital Foundry – media yang dikenal dalam urusan teknis hardware maupun software video game, membuat kesimpulan akan seperti apa spesifikasi dari PS5 nantinya.
Lewat EGX 2019 (via Wccftech), DF telah yakin 99% bahwa PS5 ialah benar merupakan hardware dengan codename Gonzalo, Oberon, dan Prospero yang telah mereka selidiki selama beberapa bulan terakhir. Pada hasil tes yang telah mereka kumpulkan, diprediksi bahwa clock speed dari CPU 8 core dan 16 thread PS5 ini akan berkisar 3.2 GHz. Dibandingkan dengan CPU pada PS4 yang berkisar 1.6 GHz pada versi biasa dan 2.13 GHz pada versi pro, tentu ini merupakan upgrade yang pesat jika memang benar.
Tak hanya CPU, Digital Foundry juga membicarakan kemampuan APU dari console next-gen Sony ini. Berdasarkan laporan dari PC leaker, Tum_Apisak, APU pada hardware codename Gonzalo diperkirakan 4 kali lebih kuat dari APU yang dimiliki oleh PS4, performa tersebut diklaim lebih kuat daripada Nvidia GTX 1080.
Desain akhir dari PS5 belum diumumkan untuk saat ini, akan tetapi desain devkit telah tersebar online baru-baru ini. Devkit tersebut miliki desain V yang mempresentasikan angka lima romawi. Devkit yang tersebar ini tentunya bukan tampilan final dari console, perubahan dapat dipastikan terjadi dan kita hanya dapat menunggu tahun depan akan seperti apa tampilan akhir dari console generasi penerus itu.
Baca pula informasi lain terkait PS5, beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
