Setelah absen membahas Mechanical Keyboard selama tujuh hari, kini kita kembali bahas Layout Mechanical Keyboard Terbaik khusus untuk temani produktivitas dan gaming. Mulai dari banyaknya tombol sampai Quality of Life yang tentunya harus kita manfaatkan secara total dari sebuah keyboard.
Milih layout sebuah keyboard yang miliki nama keren ‘keebs’ ini ternyata tidak bisa dilakukan secara asal-asalan, karena justru isi dompet yang terbuang. Menanyakan hal tersebut ke teman baik itu online atau offline biasanya bakal jadi solusi terbaik, meski pilihannya akan kembali ke diri sendiri.
Namun, ketika kita menanyakan hal seremeh itu secara online, entah di Discord atau Facebook, tentu kita harus pandai menyaring, untuk ketahui apakah jawaban yang mereka berikan benar-benar valid atau sekadar troll semata.
Melalui bahasan santai kali ini, izinkan penulis coba beberkan cara menentukan Layout Mechanical Keyboard Terbaik yang sesuai kebutuhanmu.
Daftar isi
Menentukan Layout Mechanical Keyboard Terbaik, Harus Sesuai Preferensi
Judul bahasan santai kali ini penulis ambil dari betapa banyaknya mereka yang menanyakan Layout Mechanical Keyboard Terbaik untuk temani produktivitas maupun gaming. Lucunya, tidak sedikit yang jawab Layout Mechanical Keyboard Terbaik diduduki oleh 60%.
Gampang untuk coding dan lainnya, selama kita pandai ‘layering’ alias mainkan ‘kopling’, padahal penerapannya di dunia nyata tidaklah semudah itu karena ‘skill‘ tiap individu pastinya berbeda, brott.
Tentunya ini bukan masalah ‘kopling’ alias ‘skill’ yang sudah cukup eneg penulis baca di komunitas Mechanical Keyboard, melainkan ranah preferensi. Rasanya, seratus persen salah bila rekomendasikan Layout Mechanical Keyboard Terbaik harus 60% melulu, karena tentu saja cara orang gunakan keebs bakalan beda-beda.
Bukan bermaksud sotoy, tapi selaku hobbyist di dunia Mechanical Keyboard, tentunya kita tak boleh mendewakan satu layout, hanya karena kebetulan kita cukup nyaman ketika memakainya sehari-hari yang belum tentu orang lain bakal ikut menyukainya.
Hal ini didasari fakta bahwa tidak semua orang yang kebetulan miliki minat ke dunia Mechanical Keyboard diisi oleh sultan atau kaisar semata. Di bawah ini adalah dua Layout Mechanical Keyboard Terbaik untuk temani hari-harimu.
Layout 65% Masih Lebih Masuk Akal
Kalau kamu adalah individu yang utamakan aspek minimalis, kami yakin Layout Mechanical Keyboard Terbaik akan berada di 65%. Umumnya, layout yang tawarkan 67-68 keys ini tawarkan Arrow Keys, dan tombol Del, dan tak lupa Page Up dan Page Down untuk mudahkanmu bekerja dan gaming.
Ukurannya pun tak terlalu memakan tempat, karena hanya selisih sekian senti dari layout 60%, dan hanya selisih sekian tombol saja. Untuk sekadar ketak-ketik, dan main game kompetitif, seharusnya tidak akan temui kendala di layout satu ini.
Setidaknya, mouse-mu takkan menabrak sisi keebs-mu berkat ukurannya yang kini lebih kecil dari keebs konvensional, dan lebih ‘berisi’ dari keebs 60% yang tuntut ‘kepiawaian’ lakukan ‘layering’ yang mana belum tentu awam bakal tertarik memilikinya.
Berbicara referensi, Suhu Fauzan (video editor) yang saat ini pakai layout 60% 64-Keys, katakan cukup kepayahan harus tekan kombinasi tombol untuk eksekusi shortcut ketika edit video, dan katakan lebih nyaman layout 65% untuk produktivitas.
Idealnya Gunakan Layout 75%
Untuk jamin kenyamanan dalam bekerja dan gaming, khususnya semua aplikasi (dan games) yang tuntut F-Keys (F1-F12), opsi terbaik adalah 75%. Bisa dikatakan, ini adalah pilihan teraman untukmu yang tertarik miliki Mechanical Keyboard karena sesuai namanya, tawarkan 75% fitur sebuah keyboard secara umum.
Sama halnya ukuran, salah satu kandidat Layout Mechanical Keyboard Terbaik ini pun tak terlalu banyak memakan tempat, dan cocok untuk dipakai di meja seadanya yang tak dikurangi fungsinya secara keseluruhan.
Suhu Andi (content writer) kami, tampak setia gunakan keebs dengan layout 75% andalannya sehari-hari demi eliminasi semua deadline yang ada. Ia katakan bahwa sebuah keebs bakalan riweh dipakai kalau tak memiliki Arrow Keys seperti yang ada pada Mechanical Keyboard 60% miliknya yang sempat dibawa.
Bonus: Layout 96% dan 100% (Masih) Bisa Jadi Rekomendasi
Selain layout di atas, tentunya 96% dan 100% alias fullsize bisa jadi bahan evaluasi. Ini dikarenakan mayoritas keyboard diproduksi pada layout tersebut, baik itu untuk gaming, maupun produktivitas, bisa dikatakan all-in-one terbaik, khususnya kalau kita tak mau ribet.
Malahan, tidak ada salahnya kok memakai Mechanical Keyboard 100% ketimbang memaksakan diri untuk ikuti bandwagon layout 60% yang dirasa penulis terlalu lebay.
Gak ada salahnya kok mencari Layout Mechanical Keyboard Terbaik, karena itu semua akan kembali ke preferensi tiap individu. Justru yang salah adalah ketika memaksakan layout yang bisa jadi tak akan sesuai preferensi individu tersebut.
Paksaan tersebut biasanya tersirat, alesannya sih ‘sekadar memberikan pendapat’, tapi ujung-ujungnya itu-itu aja keebs berikut layout yang dimaksud kayak gak ada Mechanical Keyboard lain di dunia yang worth untuk dibeli demi produktivitas atau gaming.
Kalau boleh jujur, untuk memainkan Game Online, penulis malah merasa kerepotan karena GAS67 sama sekali tak memiliki F-Keys yang dibutuhkan. Justru, ‘layering‘ hanya melambatkan eksekusi ketika main game karena jemari harus menekan beberapa keys secara bersamaan.
Nah, gimana kalau menurut kalian? Yah, penulis harap artikel santai ini bisa jadi evaluasi untuk kita supaya tak hanya main di zona nyaman pada sebuah keebs.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com