Seiring perkembangan zaman dan teknologi, memang tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan video game tidak dapat diremehkan, terutama smartphone. Game yang dulu hanya terbatas untuk melakukan interaksi seperti Pou, kini semakin banyak dan variatif, bahkan menawarkan pengalaman yang imersif.
Melihat hal ini, tidak heran bila kini banyak perusahaan smartphone yang berlomba-lomba untuk memenangkan hati para gamer, khususnya di Indonesia. Peningkatan spesifikasi secara keseluruhan agaknya kini menjadi sebuah ajang perlombaan, khususnya bagi para produsen yang merilis smartphone di tanah air.
Faktor lain adalah semakin meningkatnya teknologi tampilan visual dalam video game yang kini semakin tajam dan realistis. Dulu, resolusi yang awalnya HD 720P, meningkat ke FHD 1080P, QHD 1440P, UHD 2160P, dan sekarang bahkan bisa menyentuh 8640P.
Walau tidak bisa kita sama ratakan, namun smartphone kini juga menerapkan langkah yang sama dengan melakukan peningkatan resolusi secara bertahap. Tentu, peningkatan yang hanya berfokus pada ketajaman layar tidak akan mungkin bisa menarik hati para gamer, karena harus diiringi dengan peningkatan performa.
Di saat game smartphone telah meningkatkan minimum spesifikasi yang didukung, begitu pula halnya spesifikasi smartphone gaming di pasaran saat ini. Mulai dari peningkatan dalam hal resolusi, refresh-rate, peningkatan performa, sistem pendinginan, bahkan quick-trigger untuk membantu memenangkan permainan kesayanganmu.
Hal inilah yang tengah dilakukan oleh Black Shark, sebuah brand yang mendedikasikan hampir seluruh produknya untuk memenuhi ekspektasi para gamer. Smartphone yang dirilis di Indonesia sejak akhir Juli 2021 silam ini merupakan jawaban dari Black Shark untuk memenuhi ekspektasi para gamer di Indonesia.
Dengan memfokuskan kekuatan dan nilai jual smartphonenya untuk kebutuhan gaming dengan harga miring, Black Shark memang tidak dapat kita remehkan. Itulah hal yang menjadikan smartphone ‘Hiu Hitam’ ini dapat memperkuat posisinya di tanah air.
Daftar isi
Review Black Shark 4
Pada kesempatan kali ini, kami mendapat kepercayaan dari Black Shark untuk memberikan review terhadap smartphone gaming teranyarnya, Black Shark 4. Dengan menawarkan harga yang lebih terjangkau namun tidak kalah secara performa, apakah Black Shark 4 ini worth it? Yuk, check it brott!
Kelebihan
Berbicara mengenai spesifikasi dan performa smartphone gaming, mari kita singgung kelebihan Black Shark yang dibanderol mulai dari 7 Jutaan ini. Buat yang belum tahu nih, Black Shark 4 sedang mengadakan promo di Shopee 10.10 Brand Festival, loh brott!
Pembelian Black Shark 4 6GB+128GB akan mendapatkan free fluorescent case, sedangkan Black Shark 8+128GB akan mendapatkan free Funcooler 2 Pro. Atau kamu bisa mendapatkannya melalui link ini untuk smartphonenya, dan ini untuk coolernya.
Yuk, mumpung sedang ada promo dari Shopee 10.10 Brand Festival yang berlaku dari 1-10 Oktober ini, grab it fast brott!
1. Packing Dan Kelengkapan
Sebelum lanjut ke pembahasan yang lebih dalam, kita akan memulai review ini dari packing dan kelengkapannya terlebih dahulu. Kita mulai dari dus packing dan kelengkapannya, kebetulan kami mendapatkan 1 Unit Black Shark 4 dan 1 Unit Black Shark Magnetic Cooler.
Dus smartphone gaming ini tampil mewah dengan kombinasi warna hitam dan hijau yang ditambahkan huruf S di tengah, dan stiker ‘Hiu Hitam’. Sedangkan dus untuk magnetic coolernya sendiri hadir dengan balutan warna putih yang terlihat simpel dan sederhana.
Selain Black Shark 4, di dalam dus juga terdapat case, sticker, power adapter 67W lengkap dengan kabel, termasuk buku panduan. Case berbahan polycarbonate yang cukup kokoh ini tersedia dalam beberapa warna, namun kami mendapat warna hitam yang memberikan kesan eksklusif. Untuk chargernya sendiri sudah mendukung fast charging hingga 67W yang diklaim mampu mengisi penuh kurang dari 25 menit.
Beralih ke magnetic cooler yang disertakan dalam paket, terdapat kabel USB-C to USB-C untuk mentenagai kipas pendingin ini. Selain tentunya dapat dihubungkan langsung ke smartphone, cooler ini juga dapat ditenagai power bank, power adapter, bahkan USB selama memiliki output 2A. Saat kami coba sekilas, cooler ini sama sekali tidak bising, namun sangat mampu mendinginkan suhu smartphone layaknya radiator pada komputer.
2. Desain
Bila dilihat dari depan, tidak ada yang membedakan smartphone gaming dengan balutan warna hitam ini dengan smartphone lain pada umumnya. Hal ini tentu berlaku untuk semua smartphone saat ini, karena memang kita tidak dapat menyimpulkan smartphone dari tampilan depannya saja.
Bagian belakang smartphone ini ternyata sudah dibekali dengan sentuhan holografik, yang tentunya penuh gaya dan elegan, sesuai dengan selera gamer zaman now. Hal inilah yang menjadi sebuah pembeda smartphone Black Shark 4 ini daripada smartphone lain pada umumnya.
Ketika digenggam sekalipun, smartphone ini sama sekali tidak terasa licin meski tanpa balutan case. Hal ini dikarenakan Black Shark 4 mengusung frame logam ukir untuk semakin menambah kesan mewah smartphone gaming ini. Perpaduan ini menghasilkan desain garang namun elegan, tentu masih terasa sangat pas dan nyaman ketika digunakan loh brott.
3. Kamera
Eksistensi ponsel pintar tentu tidak akan pernah lengkap bila tidak disematkan kamera. Untuk kameranya sendiri, Black Shark 4 menggunakan 4 rear camera module yang tawarkan resolusi 48MP Ultra HD Lens. Disempurnakan dengan tambahan 5MP Telephoto Lens, dan 8MP HD Wide-Angle Lens yang tawarkan gambar dapat tertangkap dan diabadikan dengan sempurna.
Tidak lupa, front camera juga menawarkan 20MP Ultra HD Lens yang siap untuk mengabadikan momen swafotomu.
Hasil kamera yang ditawarkan smartphone gaming ini sudah termasuk cukup oke, karena sudah dibekali dengan kamera berkekuatan 48MP. Hasil yang didapat ketika kami mengambil foto di saat yang berbeda juga menawarkan hasil yang juga terbilang memuaskan.
Sedangkan untuk hasil swafotonya menurut kami juga cukup memuaskan, termasuk dari tingkat kecerahan dan kejelasan dari objek foto yang diambil. Dengan dibekali kamera sebesar 20MP, hasil dari kamera smartphone gaming ini terbilang mampu untuk bersaing dengan smartphone lainnya.
4. Layar Dan Audio
Black Shark 4 ini dibekali dengan layar berukuran 6.67” E4 AMOLED yang merupakan generasi terbaru dari Samsung yang tawarkan tampilan jernih dan hemat daya. Tentu bukan ini saja nilai lebih dari layar yang digunakan oleh ‘Hiu Hitam’ ini. Untuk memberikan pengalaman bermain game, layar ini juga tawarkan 144Hz refresh-rate, yang mengikuti settingan dari game. Tenang, untuk kalian yang kurang suka dengan refresh-rate setinggi itu, terdapat pula settingan 60Hz, 90Hz, dan 120Hz yang bisa diatur dengan sekali menekan tombol.
Miliki pixel density 395ppi, HDR10+, brightness hingga 1300 nits, yang disempurnakan dengan rasio 20:9 cinematic screen, menjadikan smartphone ini juara. Umumnya, penggunaan layar sekelas ini hanya bisa kamu temukan pada smartphone yang benar-benar flagship saat ini.
Umumnya, smartphone zaman now, terlebih dengan embel gaming, tidak akan menyertakan lubang jack 3.5mm karena dianggap ketinggalan zaman. Namun Black Shark 4 menawarkan suatu hal yang berbeda, karena smartphone gaming ini hadirkan lubang jack 3.5mm pada bagian bawah. Hadirnya lubang audio ini memungkinkan penggunaan headset konvensional, sehingga akan sangat cocok buat kamu yang kurang sreg bila menggunakan wireless.
Tidak hanya itu saja, ‘Hiu Hitam’ ini juga berikan speaker stereo yang bisa kamu temukan pada sisi kiri dan kanan. Suara yang dihasilkan speaker ini pun sudah termasuk cukup lantang untuk sebuah smartphone gaming.
5. Spesifikasi
Black Shark 4 memercayakan Qualcomm Snapdragon 870 5G yang sudah lebih dari cukup sebagai dapur pacu dari smartphone gaming ini. Prosesor yang hadir dengan fabrikasi 7nm ini juga tawarkan 8 Core, dan terdapat Super Core Kryo 585CPU yang mampu mendongkrak performa secara masif.
Kebetulan, kami berkesempatan untuk menguji smartphone dari Black Shark yang miliki RAM sebesar 6GB dan penyimpanan internal 128GB. Meski ‘hanya’ tawarkan RAM sebesar 6GB, namun yang lagi-lagi menjadi nilai lebih adalah sudah mengusung LPDDR5. Dengan teknologi terbaru ini, ‘Hiu Hitam’ mampu tawarkan performa 50% lebih cepat dibanding smartphone yang hanya menggunakan LPDDR4X.
Smartphone gaming tidak akan sempurna bila tidak menggunakan penyimpanan tercepat, dan ternyata hal ini sudah dilakukan Black Shark. Dengan disematnya teknologi penyimpanan UFS 3.1, melakukan multitasking dan bermain game dapat dilakukan dengan lebih efisien.
Selain dua faktor yang menjadi nilai lebih di atas, Black Shark 4 juga dibekali dengan liquid cooling system model sandwich. Model pendingin dengan pendekatan terbaru ini dipercaya dapat meredam panas pada perangkat secara efisien dan menyeluruh. Selain itu, terdapat sensor suhu NTC yang ditanam pada Black Shark 4 untuk melakukan pendeteksian pada tingkat kepanasan. Hal ini dilakukan untuk mengontrol suhu perangkat dengan lebih baik, sehingga pengguna akan tetap merasa nyaman ketika bermain game dalam waktu yang cukup lama.
6. Baterai Berkapasitas Besar
Seperti smartphone gaming yang telah kami uji sebelumnya, Black Shark 4 dibekali dengan baterai sebesar 4500mAh yang sengaja dibuat terpisah. Hal ini terbilang sangat wajar, mengingat smartphone gaming harus memprioritaskan sirkulasi pendinginan yang baik dalam perangkatnya. Bedanya, lubang pengisian yang hanya satu ini bahkan sudah lebih dari cukup untuk melakukan pengisian daya karena sudah tergolong cepat.
Power adapter sebesar 67W yang disediakan dalam dus juga terbukti mampu melakukan pengisian daya secara efisien.
Untuk itu, kami tergugah untuk melakukan pengujian pengisian daya yang diklaim cepat. Dan hasilnya memuaskan, karena adapter ini mampu lakukan pengisian daya dari 30% ke 100% hanya kurang dari 20 menit saja.
7. Fitur Khusus Gamer
Rasanya sebuah smartphone dengan embel-embel “Gaming” tidak akan lengkap bila tidak tawarkan kemudahan layaknya konsol seperti trigger. Black Shark 4 memiliki trigger, namun perbedaannya dibanding trigger pada smartphone gaming lainnya, magnetic pop-up trigger smartphone ini bisa disembunyikan. Hal ini tentu akan sangat memudahkan penggunanya bila sedang tidak ingin menggunakan trigger ketika sedang melakukan aktivitas harian.
Kedua tombol trigger ini dibuat sedemikian rupa untuk memudahkan penggunaan, termasuk ketika kami melakukan pengaturan trigger. Hadir dengan desain tactile, trigger smartphone gaming ini terasa sangat nyaman dan reponsif ketika digunakan untuk memainkan game kompetitif sekalipun.
Beralih ke fitur yang bersifat lebih teknis, ‘Hiu Hitam’ ini menawarkan touch reporting rate tertinggi untuk saat ini, yaitu 720Hz. Dengan demikian, Black Shark mampu hasilkan touch delay paling cepat saat ini yang hanya sebesar 8,3ms. Kontrol dalam bermain game akan terasa jauh lebih halus dan responsive bila memiliki touch delay yang rendah, loh brott.
Jadi, buat kamu yang hobinya bermain game kompetitif seperti MOBA dan FPS, touch delay 8.3ms ini jelas akan sangat membantu.
8. Sistem Operasi Khusus Gamer
Meski masih menggunakan sistem operasi dari Xiaomi MIUI, namun Black Shark tawarkan sistem operasi yang lebih fokus untuk gamer. Adalah Android 11 yang dibalut dengan JOY UI 12,5 yang mampu hadirkan pengalaman bermain yang berbeda.
Shark Space, merupakan salah satu fitur utama dari smartphone gaming ini yang dapat diakses melalui ikon. Selain itu, penggunaan kedua trigger juga akan meluncurkan Shark Space juga loh brott, tentunya dengan animasi kerennya itu.
Aplikasi ini tawarkan segala kemudahan dalam satu layar yang tentunya gamer perlukan, seperti FPS, suhu, kekuatan jaringan, baterai, dan lainnya. Tidak lupa terdapat fitur untuk menyembunyikan notifikasi untuk panggilan dan notifikasi agar tidak mengganggu waktu bermainmu. Selain itu, melalui Shark Space inilah kamu akan dapat melakukan kustomisasi atau keymapping trigger.
Tidak cukup itu, trigger juga dapat dimanfaatkan sebagai tombol pintasan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, dan tidak melulu harus game. Mengambil screenshot, atau mengaktifkan mode satu tangan, adalah salah satu contoh kemudahan yang ditawarkan trigger ini.
Kekurangan
Memang, bila dibandingkan dengan smartphone lain, Black Shark 4 sedikit kalah dalam urusan performa, terutama pada bagian prosesornya. Namun hal ini kami rasa cukup wajar mengingat harga yang ditawarkan termasuk murah dan mampu bersaing dengan smartphone gaming sekelasnya. Meskipun demikian, terdapat beberapa kekurangan pada smartphone ini, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Penempatan Speaker
Sebenarnya, penempatan speaker ini akan lebih bagus lagi bila ditanam di atas frame, bukan di samping. Hal ini menyebabkan suara akan lebih sering teredam oleh jemari bila bermain game tanpa menggunakan headset wireless.
Selain itu, menggunakan wired headset pun akan terasa cukup mengganggu ketika digunakan untuk bermain game karena posisi lubang audio tersebut. Namun, lagi-lagi kekurangan ini bersifat relatif, karena rekan Author sama sekali tidak mempermasalahkan hal ini.
2. Suhu
Tidak dapat dipungkiri bahwa semua jenis smartphone, terlebih dengan embel gaming akan terasa panas ketika mengeluarkan seluruh kemampuannya. Hal ini sangat wajar mengingat seluruh komponen akan bekerja untuk memberikan hasil yang maksimal untuk penggunanya.
Masih dalam taraf wajar, namun mengingat Black Shark mengusung teknologi pendinginan terbarunya, seharusnya efisiensi dalam pendinginan akan lebih mudah dicapai.
Kesimpulan
Seiring perkembangan zaman, memang tidak dapat kita elakkan bahwa game di smartphone kini menjadi sebuah tren, dan smartphone menjadi primadona. Meski lebih bersifat mobile, namun bermain game di smartphone juga tidak kalah dalam menghadirkan pengalaman bermain yang imersif.
‘Hiu Hitam’ yang dibanderol mulai 7 Jutaan ini menurut kami sangat layak untuk kalian beli berkat segudang fitur dan spesifikasi. Dengan harga yang lebih ‘merakyat’, namun masih memiliki spesifikasi yang masuk akal sehingga layak untuk dipertimbangkan.
Dapat kami simpulkan bahwa tidak ada smartphone yang sempurna, karena setiap orang tentu memiliki preferensinya masing-masing. Setiap smartphone pasti memiliki kelebihan atau niche-nya masing-masing yang menyasar pasar tersebut.
Selain itu, kami juga mengulas smartphone gaming ini dalam bentuk video, yang bisa kamu lihat di channel Youtube Gamebrott. Buat yang penasaran, bisa cek video di bawah ini.
Kira-kira itulah review singkat kami terkait Black Shark 4 ini, semoga informasi yang kami berikan cukup informatif ya brott!
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com