• Berita
  • TECH
  • G | LIST
  • Review
  • Tutorial
  • OPINI
  • Video
    • TikTok
    • YouTube
    • Facebook
  • GB Live!
  • Freebies
    • Free Games
    • Giveaway
  • TopupNEW
No Result
View All Result
  • Android
  • iOS
  • PC
  • PS4
  • PS5
  • Switch
  • XBOX One
  • Xbox Series X
  • Genshin Impact
  • GTA
  • GB Live!
Gamebrott.com
  • Berita
  • TECH
  • G | LIST
  • Review
  • Tutorial
  • OPINI
  • Video
    • TikTok
    • YouTube
    • Facebook
  • GB Live!
  • Freebies
    • Free Games
    • Giveaway
  • TopupNEW
No Result
View All Result
Gamebrott.com
No Result
View All Result

Gamebrott > Game Review > Review Dying Light: The Beast — Semakin Brutal!

Review Dying Light: The Beast — Semakin Brutal!

by Javier Ferdano
25 September 2025
in Game Review
Reading Time: 7 mins read
A A
0
Review Dying Light: The Beast
0
SHARES
106
VIEWS
Bagikan ke FacebookShare on Twitter

Review Dying Light: The Beast – Dying Light merupakan franchise yang sangat populer. Hal ini dikarenakan game tersebut memiliki fitur-fitur unik seperti parkur dan juga dunia yang dipenuhi oleh zombie-zombie berbahaya.

Dan kini, Techland telah merilis game terbaru dari franchise tersebut yaitu Dying Light: The Beast. Pada artikel kali ini, gamebrott akan membagikan pengalaman bermain dalam bentuk Review Dying Light: The Beast. Seperti apa sih game survival terbaru dari Techland ini?

Daftar isi

  • Review Dying Light: The Beast
    • Kyle Crane Kembali, Dengan Super Power?
    • Menjadi Kuat Dengan Mengalahkan Chimera
    • Castor Woods, Suasana Indah Dengan Vibe Tradisional
    • Masih Tetap Terasa Dying Light
    • Sidequest dan Item Menarik
    • Upgrade Skill Lebih Simpel
    • Bermain Co-Op Tetap Seru
    • Kesimpulan: Penyederhanaan yang Pas

Review Dying Light: The Beast

Dying Light The Beast
Dying Light The Beast

Dying Light: The Beast merupakan game terbaru dari Techland yang berada di universe game Dying Light. Setelah Dying Light 2 yang rilis beberapa tahun lalu, kini pemain akan kembali ke dunia penuh zombie yang mencekam.

Kyle Crane Kembali, Dengan Super Power?

Menghilang Karena Jadi Eksperimen
Menghilang Karena Jadi Eksperimen

Meskipun tidak mengikuti format angka, Dying Light The Beast mengikuti cerita dari protagonis game pertama yaitu kyle Crane yang kini kembali. Dirinya kini menjadi manusia yang bermutasi.

Berbeda dengan seri sebelumnya dimana dirinya bertahan hidup dengan mengandalkan keahlian sebagai manusia, kini Kyle juga memiliki kekuatan super yang ia dapatkan dari mutasi.

Pada awal cerita game ini, Kyle kini menjadi tahanan eksperimen oleh seorang pria bernama Baron selama 13 tahun, tepatnya setelah Dying Light: The Following dimana Kyle menjadi setengah volatile.

Dirinya bebas setelah salah satu eksperimen mengamuk dan membuat laboratorium tempatnya dijadikan eskperimen hancur dan dirinya berhasil kabur atas bantuan seorang wanita bernama Olivia.

Dan kini, Kyle memiliki satu misi, yaitu menghabisi Baron yang telah mengurung dan menyiksanya selama belasan tahun. Tentu, perjalanan Kyle ini juga tidak semudah yang dipikirkan.

Menjadi Kuat Dengan Mengalahkan Chimera

Kalahkan Chimera Untuk Menjadi Kuat
Kalahkan Chimera Untuk Menjadi Kuat

Untuk menyelesaikan tujuannya itu, Kyle membutuhkan kekuatan dan juga orang-orang yang juga membenci Baron yang menjadi antagonis utama dalam game ini. Dan salah satu cara untuk mendapatkan kekuatan adalah mengalahkan Chimera yang berkeliaran.

Chimera ini memiliki sebuah senyawa didalam darahnya yang dapat diserap oleh Kyle untuk mendapat kekuatan. Hal ini merupakan mekanik terbaru dalam seri Dying Light dimana Kyle bisa menjadi The Beast.

Kekuatan dari sisi The Beast ini membuat Kyle menjadi manusia super yang dapat membantai puluhan zombie hanya dengan tangan kosong saja. Meski begitu, bukan berarti Kyle menjadi karakter yang overpower karena mode ini memiliki durasi dan harus memiliki bar yang berkurang setiap digunakan.

Castor Woods, Suasana Indah Dengan Vibe Tradisional

Suasana Kota Wisata Penuh Zombie
Suasana Kota Wisata Penuh Zombie

Kyle kini berada di benua Eropa, tepatnya di daerah Castor Woods, sebuah region yang dulunya dikenal sebagai tempat wisata. Daerah ini bukanlah kota modern seperti Dying Light 2.

Di daerah ini, terdapat beberapa bagian yang cukup unik dan membawa vibe berbeda seperti kota pertama yaitu Old Town yang dipenuhi rumah dan gedung berdempetan yang tinggi, perkebunan yang memiliki lahan luas, hingga pabrik dengan pipa-pipa industrial.

Masih Tetap Terasa Dying Light

Parkur Jadi Gameplay Utama
Parkur Jadi Gameplay Utama

Tentu, sebagai game Dying Light, gameplay utama dari game ini juga masih tetap melekat. Pemain tidak selalu bisa melawan zombie dan volatile dan terkadang lebih baik menghindari makhluk-makhluk tersebut karena resource yang terbatas.

Tak selamanya kita harus melawan zombie-zombie tersebut, terutama jika ingin menghemat durability persenjataan. Kita bisa menghindarinya dengan melempar petasan untuk mengalihkan perhatian para zombie.

Pemain juga masih tetap melakukan parkur dan berdasarkan pengalaman penulis, fitur parkur ini lebih dipoles. Berlari dan memanjat di gedung-gedung yang ada di Castor Woods memang lebih fresh dimana cukup banyak variasi mulai dari kota tua, perkebunan, bahkan pabrik-pabrik tua yang dapat kita panjat.

Alat Alat Terbatas
Alat Alat Terbatas

Pertarungan juga masih membawa ciri khas game tersebut dimana persenjataan memiliki durability serta peluru yang terbatas sehingga kamu akan berpikir 2 kali sebelum melawan para zombie.

Dan tidak hanya Zombie saja yang akan kamu lawan selama permainan, manusia juga merupakan lawan yang cukup meresahkan. Berbeda dengan Zombie yang tidak menghindar ketika kamu serang dengan senjata jarak dekat, manusia justru bisa menghindari seranganmu.

Namun tentu saja, kita masih tetap dapat melakukan crafting dalam game ini dimana kita bisa menyesuaikan kebutuhan sebelum melanjutkan progress untuk membalaskan dendam terhadap Baron.

Sidequest dan Item Menarik

Berburu Harta Karun Di Caster Woods
Berburu Harta Karun Di Caster Woods

Sebagai game open world, tentunya tidak hanya misi utama saja yang ada dalam dunia gamenya. Pada game Dying Light The Beast ini, terdapat daerah-daerah menarik, Sidequest seru, serta harta tersembunyi yang membuat dunia terasa tidak kosong.

Semuanya dapat dilihat melalui menu Map dimana terdapat lokasi-lokasi yang bisa dikunjungi serta hadiah yang dapat diambil. Tak hanya mini map saja, kamu juga bisa menemukan item Treasure Map yang merupakan sebuah sketsa gambar lokasi dimana harta karun berada.

Lokasi di sketsa tersebut cukup menarik berisikan item-item unik serta puzzle simpel yang dapat meningkatkan keseruan bermain. Tak hanya itu, harta-harta tersembunyi ini juga sangat asik dicari dimana penulis menghabiskan cukup banyak waktu untuk menyelesaikannya.

Upgrade Skill Lebih Simpel

Upgrade Skill Jadi Simpel
Upgrade Skill Jadi Simpel

Dying Light: The Beast menghadirkan fitur skill point yang mirip seperti Dying Light 2. Berbeda dengan game sebelumnya yang menggunakan Combat Point dan Parkour Point untuk 2 kategori skill, Kyle kini menggabungkan kedua jenis skill menjadi 1 kategori.

Tetapi, kamu tetap memiliki 2 jenis point dimana point pertama yaitu skill point yang dapat digunakan untuk mengambil skill bewarna putih yang merupakan gabungan Combat dan Parkour dan juga Beast Point yang didapat dari mengalahkan Chimera untuk meningkatkan skill mutasi yang dimiliki oleh Kyle.

Bermain Co-Op Tetap Seru

Bisa Co Op
Bisa Co-Op

Tak hanya bermain sendiri saja, Dying Light: The Beast juga menghadirkan fitur Co-Op yang membuat permainan menjadi lebih seru. Pemain dapat bermain bersama menyelesaikan quest dan grinding mencari item.

Namun, untuk progress misi permainan hanya berjalan pada host lobby. Tidak ada batasan juga untuk mengakses Co-Op selain menyelesaikan tutorial sehingga kamu bisa langsung bergabung dengan Lobby teman yang sudah memiliki level tinggi.

Kesimpulan: Penyederhanaan yang Pas

Lebih Disederhanakan
Lebih Disederhanakan

Secara keseluruhan, Dying Light The Beast merupakan game yang sangat menarik dimainkan. Mungkin pada review ini, penulis tidak memberikan secara detail seperti apa ceritanya karena lebih baik kamu langsung memainkannya saja.

Tak hanya itu, sistem gameplay original yang lebih dipoles serta beberapa fitur yang lebih disederhanakan ini juga merupakan pilihan yang bagus dari Techland agar pemainnya tidak terlalu “overwhelm” dengan fitur-fitur dalam game seperti skill yang kini lebih simpel dan juga pergerakan parkur yang asik.

Kami merekomendasikan game ini untuk kamu yang tertarik dengan game zombie maupun game-game platforming yang menggunakan parkur. Dan menurut kami, game ini menjadi game Dying Light yang terbaik dibanding game-game sebelumnya.

Dying Light: The Beast

Secara keseluruhan, Dying Light The Beast merupakan game yang sangat menarik dimainkan.

80%

SCORE

PROS

  • Parkur lebih Smooth

  • Beast Mode Barbar

CONS

  • Masih cukup Buggy

REVIEW BREAKDOWN

Story

80%

Graphic

80%

Gameplay

85%

Audio

75%


Baca juga informasi menarik lainnya dari Gamebrott terkait Game Review atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Tags: game review
SummarizeShareTweetSend
Previous Post

Ananta Lepas Trailer Baru Berdurasi 10 Menit, Pamerkan Sekilas Lebih Detail Aksi Gameplay

Next Post

Steam Bakal Wajibkan Secure Boot dan TPM 2.0 di Sejumlah Game

Javier Ferdano

Javier Ferdano

Gamer, Weebs, Kpoper, Wrestling Marks, and Comic Nerds. Also Auto Chess Moderator and E-sport Caster. Formerly Known as Sultan Jepi.

Related Posts

Review Little Nightmares 3

Review Little Nightmares 3 — Pengalaman Co-op di The Spiral Nan Mencekam!

by Nadia Haudina
2 bulan ago
0

Review Little Nightmares 3 — Little Nightmares 3, tajuk sekaligus sekuel baru dari seri Little Nightmares yang diberikan Supermassive Games...

Review Towa and the Guardians of the Sacred Tree

Review Towa and the Guardians of the Sacred Tree – Game Roguelite Unik Bertemakan Mitologi Jepang

by Muhammad Faisal
2 bulan ago
0

Berikut ini Review Towa and the Guardians of the Sacred Tree berdasarkan pengalaman bermain yang harus kalian ketahui. Seperti apa...

Review Everybody's Golf Hot Shots

Review Everybody’s Golf Hot Shots — Game Asyik Bin Santai di Waktu Luang!

by Nadia Haudina
3 bulan ago
0

Review Everybody's Golf Hot Shots — Everybody's Golf Hot Shots, itulah tajuk yang diberikan HYDE, Inc. selaku developer untuk game...

Review Like a Dragon Pirate Yakuza in Hawaii

Review Like a Dragon Pirate Yakuza in Hawaii — Kumpulkan Kepingan Memori dengan Menjadi Bajak Laut!

by Nadia Haudina
9 bulan ago
0

Like a Dragon Pirate Yakuza in Hawaii adalah seri yang cukup mengejutkan saat diumumkan di RGG Summit 2024 dan dinanti-nantikan...

Load More
Please login to join discussion
Rectangle Desktop Bleach Gamebrott

Gamebrott Latest

Game Tembak-tembak Terbaik 2025

10 Game Tembak-tembak Terbaik 2025 yang Bisa Kamu Cobain!

by Nadia Haudina
16 menit ago
0

game jrpg terbaik 2025

7 Game JRPG Terbaik 2025 yang Perlu Kamu Coba!

by Andi
1 jam ago
0

membeli steam machine

Perlukah Membeli Steam Machine? Untuk Siapa Mini-PC Valve Ini?

by Andi
2 jam ago
0

Where Winds Meet CN Server Zelda TotK Creations FI

Where Winds Meet CN Dapatkan Fitur Kreasi Alat Mirip Zelda: Tears of the Kingdom

by Andy Julianto
14 jam ago
0

Hero Counter Freya Mobile Legends

7 Hero Counter Freya Mobile Legends, Hentikan Serangan Sang Valkyrie

by Friliando
17 jam ago
0

Gamebrott Live

Gamebrott Trending

Cheat GTA

Cheat GTA Terlengkap Bahasa Indonesia Terbaru November 2025!

by Muhammad Faisal
4 minggu ago
0

brand laptop

Brand Laptop Setop Jual RAM Terpisah Imbas Banyaknya Scalper

by Andi
3 hari ago
0

Nama Squad Mobile Legends

2000+ Nama Squad Mobile Legends (ML) Keren dan Artinya yang Berkualitas

by Jeri Utama
2 tahun ago
0

Mantan CEO Intel Memprediksi

Mantan CEO Intel Ungkap Era GPU akan Tamat Sebelum Akhir Dekade Ini

by Bima
21 jam ago
0

cover 39 low end games gamebrott

120 Game PC Ringan Terbaik di Dunia yang Takkan Buat Laptop dan PC Kentang Kalian Meleleh

by Muhammad Maulana
11 bulan ago
33

© Gamebrott.com Ltd. 
Untuk say hello, kerjasama, Press Release, dan kolaborasi lainnya silahkan hubungi;
Career
: hrd@gamebrott.com
Partnership: info@gamebrott.com
Press Release: pr@gamebrott.com
Phone/Whatsapp: (+62)-852-7134-8676

POWERED BY

Visit our GMA team:
Vietnam – EXP GG VN
Taiwan HK – EXP GG TW
Thailand – GamingDose

  • About Us
  • Contact Us
  • advertising
  • SITEMAP

© 2024 Gamebrott Limited

Share

Facebook

X

LinkedIn

WhatsApp

Copy Link
×
No Result
View All Result
  • Berita
  • Review
  • G | LIST
  • PLATFORM
    • Android
    • iOS
    • PC
    • PS4
    • PS5
    • Switch
  • TECH
  • Tutorial
  • Popular Games
    • Mobile Legends
    • Free Fire
    • PUBG Mobile
    • GTA
    • Genshin Impact
  • Videos
    • TikTok
    • YouTube
    • Facebook
  • GB Live!
  • Freebies
    • Free Games
    • Giveaway
  • Topup

© 2024 Gamebrott Limited