Review Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller — Controller Serba Bisa!

Kali ini Gamebrott kedatangan Controller baru dari Omelet Gaming. Controller ini merupakan Kontroller terbaru setelah Switch Pro Crystalline Wireless Controller. Ya, nama Controller ini adalah Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller.

Setelah satu minggu pemakaian secara intens dan juga aktif, berikut adalah review Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller dari kami.

Review Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller

Omelet Gaming belakangan ini kerap merilis Controller yang memiliki Full Support untuk platform Nintendo Switch. Meskipun begitu, Controller dari brand ini tentunya tetap dapat dipakai di berbagai Platform seperti PC maupun Mobile.

Dari desain kotak terlihat cukup simpel dan memperlihatkan bentuk Controller secara jelas. Kotaknya pun cukup keras dan terlihat elegan serta simpel. Kami mendapat 2 warna Controller yaitu Jet Black dan juga Snow White.

Pada kotak dijelaskan bahwa Controller ini memiliki fitur Dual Connectivity Wireless dan Wired, Gyro Motion, Programmable Buttons, serta Haptic Feedback yang dapat diatur. Untuk Platformnya sendiri dapat digunakan di Switch, Switch OLED, PC, dan Android.

Kotak dari Controller ini hanya berisikan 1 Wireless Controller dan juga 1 USB type-C Cable 1,5 Meter saja. Tidak ada buku manual Fisik didalamnya. Omelet memberikan QR Code dibelakang kotak untuk Buku Manual Digital.

Untuk penggunaan, Controller ini dapat digunakan secara Wired maupun Wireless. Penggunaan Wireless dapat digunakan hingga 8 Jam. Kapasitas Batrai Controller sendiri adalah 600mAh dan dapat di cas hingga penuh selama 2 jam saja.

Bentuk Controller yang Elegan

Bentuk Fisik dari Controller ini terlihat Elegan dengan warna Doff hitam maupun putih. Controller ini memiliki 4 varian warna yaitu Hitam, Putih, Kuning, serta Putih dengan Tombol Hitam.

Penampilan yang simpel juga menjadi poin yang bagus pada Controller ini. Namun untuk varian Snow White memiliki masalah yang sama seperti Controller bewarna putih lainnya yaitu gampang kotor.

Controller memiliki lampu RGB di sekeliling Analog yang dapat diubah modenya. Ada 3 Mode yang bisa digunakan sehingga pengguna dapat melakukan penyesuaian dengan kenyamanan masing – masing.

Selain Tampilan, Controller ini juga sangat nyaman dipegang. Pembagian berat pada Controller sudah sangat pas. Penggunaan selama 6 jam secara nonstop juga tidak menjadi masalah.

Posisi tombol sangat pas dengan jari – jari penulis ketika Controller digenggam. Berbicara mengenai tombol, Omelet Gaming Switch Pro+ Controller ini memiliki tombol yang lebih banyak dari Controller pada Umumnya.

Berikan Tombol Ekstra dan Turbo

D-pad pada Controller ini cukup nyaman digunakan. Namun input 8 arah menggunakan d-pad tidak disarankan karena ukurannya yang kecil sehingga arah yang diinginkan tidak sesuai jika ditekan secara bersamaan.

Analognya sendiri akurasinya cukup bagus. Pergerakan analog sangat mulus dan tidak berat. Permukaan ring analog yang sedikit kasar bertujuan untuk membuat jempol pengguna tetap lengket dan tidak licin.

Controller ini menggunakan Layout Nintendo Switch sehingga tombol utamanya adala BAYX dan berbeda dengan Xbox Controller yang menggunakan ABXY. Tombol utama Controller ini sedikit berisik namun reboundnya sangat cepat sehingga dapat digunakan untuk Button Mash dengan nyaman.

Tombol trigger cukup dempet, dengan ukuran yang lebih kecil dari controller umumnya, penggunaannya sangat pas ditangan penulis. Namun pengguna yg bertangan besar akan sedikit kesusahan karena sizenya yg kecil dan jaraknya yang dempet

Untuk back button, Fitur yang diberikan sama dengan versi Crystalline yang memberikan tombol pengaturan vibrasi serta 2 button tambahan yang dapat di set menjadi tombol lain. Namun berbeda dari versi sebelumnya, Controller ini memiliki tombol Turbo.

Vibrasi kontroller terbagi 4 dari 0%, 25%, 50%, dan 100%. Tingkat vibrasi dapat diatur menggunakan back Button yang ada dibelakang Controller. Tombol yang berlogo huruf T merupakan tombol turbo serta pengaturan LED.

3 Mode LED RGB yang dijelaskan sebelumnya adalah Off, Always Bright, dan Breathing Mode. Mode tersebut dapat digunakan atapun diganti warnanya menggunakan tombol Turbo serta Analog kiri.

Pengalaman Bermain Menggunakan Omelet Switch Pro+ Wireless Controller

Ada hal yang menarik dari Controller ini. Pada box nya tidak dijelaskan bahwa Controller ini Compartible dengan iOS. Namun pada buku manual, terdapat cara menyambung ke platform dari Apple tersebut.

Pada iOS, kami mencoba memainkan 2 game yaitu Vampire Survivor serta Minecraft. Hal ini karena tidak semua game mobile memiliki Controller Support dan juga 2 game tersebut cukup populer pada platform ini.

Tidak ada masalah ketika memainkan kedua game tersebut. Pada Vampire Survivor bahkan kami dapat melakukan flick Projectile sehingga bermain jadi lebih mudah. Pada game Minecraft juga baik – baik saja.

Begitu juga dengan platform Android. Kami mencoba kedua game yang sama untuk mengetes Controller ini. Untuk Android, baik secara wireless maupun wired, Controller ini tidak memiliki perbedaan yang terlihat jelas dari segi respon tombol.

Pada awalnya, penulis yang jarang menggunakan Nintendo Switch sedikit kebingungan karena layoutnya berbeda dengan Xbox Controller. Hal ini ditambah dengan Steam yang mendeteksi Controller ini sebagai Xbox ketika digunakan secara Wireless.

Sementara itu ketika digunakan dengan kabel, Controller ini terdeteksi sebagai Controller Switch oleh Steam. Penulis mencoba memainkan Tekken 7 sebagai game pertama untuk pengetesan Controller ini.

Ketika bermain Tekken 7, Layout Button terbalik sehingga harus disetting manual menyesuaikan dengan layout standar game tersebut. Kami lebih nyaman memainkan Tekken 7 dengan Controller ini menggunakan Analog dibanding D-pad.

Kami juga mencoba memainkan Dark Souls 3 serta Elden Ring menggunakan Controller ini dan ya respon yang bagus membuat kami cukup nyaman memainkan game dengan Controller yang satu ini.

Untuk game dari PC Game pass terdapat beberapa kendala terutama pada game Monster Hunter Rise dan juga Hi-Fi Rush. Terdapat double Mapping pada tombol Controller ketika memainkan kedua game tersebut sehingga permainan menjadi tidak nyaman.

Double Mapping disini maksudnya 1 tombol yang memiliki 2 aksi seperti pada Hi-Fi Rush dimana tombol dash dan aim merupakan 2 tombol yang berbeda menjadi 1 tombol pada Controller ini.

Pada Nintendo Switch, Controller ini terlihat sangat bersinar dibanding platform lainnya. Tentu saja karena Controller ini memang didesain dengan fitur fitur Nintendo Switch. Fitur Gyro pada Konsol tersebut dapat digunakan dengan Controller ini.

Kesimpulan — Wireless rasa Wired

Secara keseluruhan, Omelet Gaming Switch Pro+ Wireless Controller tidak begitu berbeda digunakan baik secara Wireless mapun Wired dari segi responnya. Perbedaan respon tentunya ada namun sangat kecil sehingga tidak begitu terasa oleh kami.

Tombol yang banyak dan dapat di kustomisasi menjadi poin plus pada Controller Omelet Gaming ini. Kami merekomendasikan Controller ini untuk para gamer di Platform Nintendo Switch maupun Mobile.

---

Baca juga informasi menarik lainnya terkait Game Android atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com