Grafis
Visualisasi yang Menawan
Pada beberapa Screenshot awalnya, Shadow of the Tomb Raider terlihat tak memiliki kualitas visual yang terlihat “wah”, namun setelah itu, Square Enix melepas banyak screenshot & gameplay gamenya tersebut dengan visualisasi yang terlihat menawan. Namun kami tentunya tak percaya hingga kami mencobanya & membuktikannya sendiri, dan ternyata hal tersebut bukan sekedar janji manis belaka, grafis yang ditawarkan Shadow of the Tomb Raider di versi finalnya ini benar-benar sangat memanjakan mata.
Detail wajah, environment, vegetation, lighting, reflection, dan lainnya disuguhkan dengan sangat menawan, bahkan bisa kami akui bahwa efek rambut Lara dalam Shadow of the Tomb Raider menjadi yang terdetail untuk saat ini. Dunia yang disajikan benar-benar terlihat sangat menawan, hutan terlihat sangat asri, dunia underwater yang terlihat memukau, hingga kota tersembunyi – Paititi yang terlihat “hidup” berkat visualisasi yang patut diacungi jempol.
Gameplay
Semakin Lengkap!
Berbagai peningkatan yang dihadirkan dalam Shadow of the Tomb Raider ketimbang 2 prequelnya memang bukanlah peningkatan yang sangat signifikan. Namun tetap saja, berbagai peningkatan tersebut membuat seri ini terasa kian lengkap, dan terasa menjadi sebuah penyempurnaan, animasi pergerakan Lara kini juga terasa lebih smooth ketimbang kedua prequelnya. Peningkatan dari segi konten kini juga terlihat jelas dengan banyaknya hal baru yang tersaji, seperti deretan skill baru & variasi kostum baru yang lebih untik contohnya.
Skills perks yang lebih bervariasi memungkinkan Lara menjadi lebih mematikan.
Dunia Open World yang Lebih Baik
Shadow of the Tomb Raider tetap hadir menjadi sebuah game open world minim HUD dengan berbagai side mission yang dapat kalian jalankan, berbagai daerah yang tersaji memiliki beragam NPC yang terlihat hidup dengan interaksinya masing-masing. Tak hanya itu, ada deretan challenge tombs yang dapat kalian selesaikan untuk mendapatkan reward tertentu, challenge tombs ini akan memberikan tantangan melalui berbagai puzzle yang harus dipecahkan.
Kembali menjawab keinginan para fans yang menginginkan menjelajahi dunia bawah air, Crystal Dynamics & Eidos Montréal memenuhi hal tersebut di seri ini. Dunia bawah air tak hanya sekedar pajangan dalam misi utama saja kali ini, kalian bebas menjelajahi dunia bawah air yang tak hanya indah dan juga menyimpan berbagai bahaya yang harus diwaspadai, seperti ikan piranha & belut raksasa misalnya. Namun sayangnya dunia air yang disediakan tak terlalu berisi dan sulit untuk di jelajahi, karena di seri ini Lara tak lagi memiliki alat untuk bernafas di bawah air, hal tersebut menjadikan fitur eksplorasi bawah air ini kurang maksimal.
Photographer Mode
Maraknya fitur photo mode deretan game AAA yang dihadirkan dalam beberapa tahun terakhir, kini membuat Shadow of the Tomb Raider menghadirkan hal yang sama dengan fiturnya yang berjuluk “photographer mode”. Berbagai momen atau keindahan yang tersaji dapat kalian abadikan dengan lebih menarik, uniknya lagi, photographer mode ini dapat merubah ekspresi wajah Lara menjadi lebih bervariasi.
Namun sayangnya, fitur photo mode ini juga terasa terbatas, dimana kontrol untuk menggerakan kamera juga kurang responsif untuk versi PC yang menggunakan mouse. Kalian juga tak dapat menggerakan arah kamera di saat-saat tertentu, seperti saat lari atau melakukan stealth & finishing misalnya.
Tingkat Kesulitan yang Dapat Divariasikan
Kembali menjawab keinginan fans, Rise of the Tomb Raider yang dikeluhkan karena kurang menantang, Crystal Dynamics & Eidos Montréal akhirnya menjawab fans dengan menyempurnakan hal tersebut dalam Shadow of the Tomb Raider ini. Mereka menyuntikan berbagai tingkat kesulitan yang dapat divariasikan, kalian dapat mengatur tingkat kesulitan puzzle, combat, & exploration. Bermain dengan tingkat kesulitan combat tertinggi dapat membuat kalian tewas hanya dengan 1-2 pukulan atau 2-4 peluru saja, tentunya ini adalah sebuah pendekatan yang pastinya sangat dinantikan oleh para gamer masokis.
Bermain dengan tingkat kesulitan menengah pun juga tetap memaksa kalian untuk tetap berhati-hati, kalian tak dapat bertindak seperti rambo yang dapat menghabisi lawan secara frontal. Sesuai judulnya, Crystal Dynamics & Eidos Montréal coba menekankan elemen stealth sebagai fokus utama, dimana kalian harus beraksi bagaikan bayangan.
Mekanisme stealth sangat dipoles di seri terbaru ini, kalian dapat memanfaatkan lumpur untuk menyatu dengan alam, meracuni musuh agar menyerang pasukannya sendiri, hingga menggantung musuh dari atas pohon.
Puzzle yang Mengasah Otak & Kesabaran!
Apalah arti seri Tomb Raider tanpa elemen puzzle? sebagai salah satu elemen terpenting, puzzle yang dihadirkan sangat bervariasi, kesemuannya akan menguji otak & kesabaran kalian, puzzle akan sering dijumpai dalam misi utama maupun challenge tombs sebagai sampingan. Uniknya, ada beberapa puzzle yang menjadikan kematian sebagai hadiah bila kalian gagal atau salah dalam memecahkan puzzle yang dihadirkan. Kesabaran juga menjadi kunci untuk ragam puzzle tertentu, dimana kalian harus menunggu momentum yang tepat untuk berhasil menyelesaikan puzzle.
Tak cukup menantang? puzzle dapat ditingkatkan kesulitannya melalui fitur yang kami bahas diatas tadi, menyelesaikan puzzle tanpa bantuan ataupun guide tentunya akan menimbulkan sensasi kepuasan tersendiri. Deretan puzzle yang disuguhkan dalam Shadow of the Tomb Raider ini mampu hadir dengan lebih kompleks ketimbang kedua prequelnya, tentunya ini menjadi sebuah peningkatan yang patut untuk diapresiasi.
[Klik NEXT untuk melanjutkan pembahasan]