Review Warriors Orochi 4 Ultimate – Ada Perbaikan, tapi Tetap Mengecewakan

thumbnail

Pada tahun 2018 lalu, Koei Tecmo sempat memberikan sebuah harapan baru terhadap masa depan franchise Warriors Orochi. Nampak disengaja Hadir di tengah-tengah buruknya resepsi yang mereka terima atas keberadaan seri Dynasty Warriors 9, mereka sendiri berinisiatif untuk mereduksinya dengan mengumumkan seri Warriors Orochi 4.

Sekilas, Warriors Orochi 4 terlihat menawarkan suatu hal yang cukup menggiurkan. Dengan langsung memadukan seluruh karakter dari seri Dynasty Warriors 8 dan Samurai Warriors 4, game ini saja sudah menghadirkan jumlah roster karakter yang cukup masif untuk dinikmati. Namun sayang, bukan berarti bahwa itu semua dapat menutupi berbagai kekurangan yang memang cukup disesalkan.

Berdasarkan review yang dulu pernah kami publikasikan terhadap game Warriors Orochi 4, secara keseluruhan game ini tergolong mengecewakan dari segi konten yang dipunyai dan hanya lebih menonjolkan gendutnya jumlah roster yang tersedia. Sehingga atas dasar kekurangan tersebut, kebetulan di tahun 2020 (tahun 2019 untuk versi Switch dan Jepang), Koei Tecmo dan Omega Force seakan ingin coba menebus kesalahannya dengan merilis sebuah versi baru atau mungkin boleh disebut sebagai sebuah ekspansi untuk para pemilik base game yang berjudul Warriors Orochi 4 Ultimate.

Seolah mau berupaya untuk mengikuti jejak Warriors Orochi 3 Ultimate yang memang terbukti berhasil, berani langsung menyematkan nama “Ultimate” untuk Warriors Orochi 4 jelas merupakan langkah yang cukup menarik untuk diperhatikan. Dimana benarkah nama Ultimate ini merupakan sebuah harapan yang pantas dinantikan oleh para fans setianya ? Atau, hanyalah sebatas nama untuk keperluan marketing semata.

Sehingga review berikut pun ingin coba menguji seberapa besarkah improvisasi yang telah berhasil Koei Tecmo hadirkan untuk seri Warriors Orochi 4 Ultimate ini ?


Ekspansikan cerita dari base gamenya

Ya, mirip seperti Warriors Orochi 3 Ultimate, Seri Warriors Orochi 4 Ultimate pun juga menawarkan suatu kelanjutan cerita yang terjadi di dalam versi vanillanya secara progressif. Selain itu, ada pula sejumlah tambahan karakter baru yang ikut menghiasi. Dimana secara teknis hanya berjumlah 6 saja ketimbang 7. Karena 1 karakter sisanya sendiri merupakan sesosok karakter yang sempat kamu ketahui dari versi base game. Yakni Perseus yang kini memilki moveset baru dari model charge attacknya. Kebetulan ia merupakan satu karakter ekstra yang bisa kamu dapatkan demi membuka kisah sebenarnya terkait motif tindakan Odin dan keberadaan musuh yang perlu kamu antisipasi selain beliau.

Lalu jika kamu menyinggung-nyinggung tentang Orochi, Ia masih hanyalah merupakan musuh sampingan yang tak terlalu punya peran kuat terhadap cerita. Keberadaan karakter dewa-dewa tetap menjadi fokus utama yang senantiasa selalu terbahas apabila kamu tengah berupaya untuk menikmati ceritanya. Dan saya pun bisa pastikan kamu tak akan mendapat kualitas plot yang berkesan luar biasa di versi ultimate ini.


Tambahan karakter yang sangat nanggung

Trio tamu

Yang paling cukup disesalkan, tambahan karakter-karakter baru yang hadir di game ini separuhnya merupakan para karakter tamu yang dulu sempat muncul dalam seri Warriors Orochi 3, contohnya seperti Ryu Hayabusa, Joan of Arc, dan Achilles. Selain dihadapkan pada fakta bahwa hanya mereka saja yang diundang untuk kembali di seri Warriors Orochi 4 Ultimate, semuanya sama sekali tidak memiliki sedikitpun punya peran yang penting di dalam cerita alias hanya sebatas numpang lewat tanpa adanya cutscene epic yang bisa membantu menggemborkan kembali pesona sosok para karakter-karakter tamu ini. Belum lagi bahwa mereka bertiga pun juga hadir dengan moveset bertarung yang masih sama persis.

Yang “segar”

Sementara untuk 3 karakter baru yang lebih fresh seperti Hades, Gaia, dan Yang Jian (sebut saja 4 bila termasuk Perseus), mereka masing-masing memang punya porsi peran yang cukup penting di dalam cerita serta moveset yang memang original. Terlepas dari itu semua, penambahan karakter yang dihadirkan dalam versi ultimate ini bagi saya pribadi cukup disayangkan. Mengingat Koei Tecmo seharusnya punya peluang untuk menghadirkan sejumlah karakter tambahan dari Samurai Warriors: Spirit of Sanada, ataupun mungkin mengenalkan sedikitnya karakter dari Dynasty Warriors 9.


Mulai lebih Tawarkan kepraktisan

Akhirnya UI yang lebih layak

Sesuai dengan judul gamenya, Warriors Orochi 4 Ultimate harus diakui tetap bisa memberikan sebuah improvisasi demi membuat para pemainnya bisa merasa lebih nyaman dalam bermain. Yang paling utama adalah tentu dari desain UI pemilihan karakter yang kini sudah dirombak dengan lebih baik menyerupai seri Warriors Orochi sebelumnya.

Disamping itu, Koei Tecmo juga menyisipkan sejumlah kepraktisan yang sangat membantu di dalam game ini. Yang memang bagi saya pribadi cukup positif adalah mengenai lebih mudahnya caramu untuk mendapatkan crystal demi menambah kapasitas pengaplikasian elemen dan penggunaan jenis sacred treasure yang kini bisa dipilih oleh semua karakter. Khusus untuk yang pertama, mode Pandemonium kini bisa kamu aktifkan secara permanen di setiap stage dengan camp upgrade tambahan yang mesti kamu buka.

Bisa pilih alat magic sesuai preferensi

Fitur mengirim karakter di dalam Warriors Training juga kini coba lebih disimpelkan lagi untukmu. Dimana kamu masih bisa menggunakan sang karakter yang sudah terlanjur dikirim tersebut ke dalam berbagai stage yang kamu mainkan di story mode walau malah terkesan tidak realistik. Lalu perolehan EXP, Gems, senjata, dan tingkat bond yang kamu dapat juga bisa semakin lebih tinggi lagi-lagi lewat fitur camp upgrade.

Selebihnya dalam berhack and slash, Warriors Orochi 4 Ultimate akhirnya juga menghadirkan kembali jurus combo Musou Switch yang bisa membuat pemakaian Musou kini jauh lebih berguna.


Promotion System: bekal awal untuk hadapi konten “end-game”

Reset level karaktermu guna membuatnya semakin kuat

Jika kamu belum familiar dengan sistem leveling promotion yang ada di Warriors Orochi 3 Ultimate, pada dasarnya semua karaktermu yang telah berhasil mencapai level maksimum dapat kamu tingkatkan lagi kekuatannya secara lebih kuat melalui fitur ini.

Mekanisme cara kerjanya adalah level karaktermu akan kembali tereset ke level 1. Namun, sang karakter akan mempunyai suatu benefit untuk menjadi lebih kuat dengan menaikkan levelnya lagi. Bentuk benefit yang paling utama adalah terbukanya fitur untuk menaikkan secara manual atribut Health, attack, dan defense karakter tersebut setiap kamu menaikkan kembali levelnya. Selain itu, kamu juga dapat membuka skill tree tambahan dan bentuk fitur promosi level ini dapat pula kamu lakukan berulang-ulang hingga sebanyak 9 kali untuk setiap satu karakter yang ingin kamu promosikan atau kuatkan.

Fitur yang satu ini biasa sangat dipakai untuk menjajal satu konten end-game yang akan saya coba jelaskan selanjutnya.


Infinity Mode: Benarkah konten yang mantap ?

Gambaran utama Infinity Mode

Sebagian besar pemain (termasuk saya) mungkin telah menganggap bahwa ini adalah satu-satunya hal yang diharapkan ada dari keberadaan Warriors Orochi 4 Ultimate. Yakni sebuah mode bermain yang membuatmu bisa bersenang-senang dalam mengerjakan berbagai stage map dengan penempatan musuh dan objective yang serba random. Mode ini memang sangat diilhami dari keberadaan Gauntlet Mode di Warriors Orochi 3 Ultimate.

Saya sudah mencoba dan merasa bahwa ini sebenarnya bukanlah mode konten yang buruk alias masih tetap bisa kamu nikmati secara kasual. Namun, jika dibandingkan dengan Gauntlet Mode, kedalaman konsep gameplaynya tetap terasa sangat begitu rendah sekali dan punya suatu limitasi yang bisa saja membuatmu merasa cepat jenuh bila sadar.

Format stage yang berlapis-lapis

Oke, bila kamu tidak familiar, secara positifnya Infinity Mode memang menawarkan banyak stage dengan sejumlah keacakan misi-misi yang beranekaragam. Ada yang berupa misi untuk membunuh para musuh kroco dalam jumlah tertentu, membunuh officer, menghancurkan pot, dan lain-lain. Misi ini memiliki batas waktu serta visibilitas map yang harus kamu buka secara manual (dengan menjelajah). 3 Karakter yang biasa kamu pakai kini masing-masing bisa muncul bersamaan di dalam map. Mereka berdua bisa kamu aturkan untuk berkeliling mencari item atau posisi spot objective, bertarung bersamamu, hingga berdiam diri untuk menyembuhkan health barnya ketika berada dalam kondisi kritis. Meski begitu, ketika berganti karakter, sayangnya kamu tidak bisa berpindah posisi dengan karakter yang ingin kamu kendalikan demi berharap dapat melakukan fast travel.

Berpetualang menerangkan yang hitam-hitam di dalam petamu

Yang cukup menjadi masalah bagi saya pribadi adalah dari pola kehadiran musuh kroco selalu sama ketika bergerombol dan hanya memiliki satu jenis model saja, yakni yang berkelas infantry. Sehingga di mode ini, saya sama sekali tidak pernah sekalipun menjumpai para varian musuh-musuh lain di level tertingginya, yakni seperti para pasukan pemanah, pembawa tombak, para ninja maupun sang ninja pesumo (dari samurai warriors) yang biasa kerap muncul di versi Story mode guna menambahkan dimensi. Bahkan musuh-musuh monster semacam Cyclops, Griffin, dan Wraith yang terkenal kuat, berbahaya sekaligus merupakan ciri khas dari seri Warriors orochi 4 pun juga diabsenkan dalam Infinity Mode. Kenapa ya kira-kira ?

Paling tidak, mode ini masih bisa kamu mainkan secara co-op bersama dengan teman atau para player random (dengan catatan apabila kamu tidak kesulitan menemukan matchmaking). Karena hal itu nampak bisa menjadi obat yang dapat menunda rasa kebosananmu.


Buat apa Ultimate Weapon ?

Benarkah ini tujuan akhirmu dalam bermain ?

Selain infinity mode, Warriors Orochi 4 Ultimate juga membawa satu konten end game lain yang lebih bersifat untuk mengkoleksi saja, misal mengkoleksi senjata personal dari semua karakter yang betul-betul lebih over-powered. Jujur, saya tidak terlalu mempermasalahkan mekanisme caranya yang sangat begitu Grindy sekali untuk didapatkan, yakni hanya dengan mengumpulkan berjibun material tertentu dalam mengarungi berbagai stage-stage di mode infinity.

Yang justru betul-betul membuat saya muak adalah gambar skin dari senjata tersebut yang masih sama persis dengan senjata yang biasa kamu pakai secara general dan hanya mengalami perubahan dari segi warna background serta namanya saja yang terkesan dikeren-kerenkan.

Cuma ganti background saja

Saya tidak tahu kenapa lagi-lagi Koei Tecmo sangat begitu malas terhadap konten yang seharusnya bisa dibanggakan ini ? Seolah terasa sia-sia untuk coba dikejar, tanpa menggunakan senjata yang katanya “Ultimate” itu pun, kamu masih dapat menyelesaikan seluruh konten stage yang ada di game ini. Termasuk stage tertinggi di dalam mode infinitynya sekalipun.


“The Real Problem”

Upgrade pack untuk yang sudah punya base game

Sebenarnya, masalah terbesar yang cukup membuat saya geleng-geleng kepala adalah dari kebijakan Koei Tecmo sendiri dalam memasarkan Warriors Orochi 4 Ultimate. Boleh dibilang, keberadaan versi ultimatenya ini bisa menjadi bencana untuk kamu yang sudah terlanjur membeli versi base gamenya, terutama apabila kamu sempat membeli versi base game dengan harga $60 penuh (non diskon).

Koei Tecmo memang ikut menawarkan konten Warriors Orochi 4 Ultimate kepada para pemilik base game lewat adanya opsi pembelian konten “Upgrade Pack”. Namun, harga yang mereka tawarkan sangatlah tidak masuk akal atau sebanding dengan isi perbaikan konten yang tersedia. Tidak main-main, Koei Tecmo bahkan berani memalakmu dengan harga $40 atau sekitar Rp 500k lebih hanya demi bisa mengupgrade Base game milikmu ke dalam versi ultimate. Sedangkan harga dari game Warriors Orochi 4 Ultimate secara standalone saja cuma dibanderol $60. Menariknya, pembelian konten Season Pass pun juga sama sekali tidak meng-cover konten upgrade pack tersebut.

Versi Steam tentu juga lebih mahal

Porsi perbandingan harga yang terdapat dalam konten upgrade pack dan versi game standalone ini bagi saya sangat begitu konyol. Mengingat padanan konten yang tertambah oleh versi Ultimatenya sendiri menurut saya pribadi terasa tidak melebihi seluruh konten dari versi base game. Dimana secara logis, harga $25 atau $30 (sekitar Rp 300-400k) seharusnya menjadi harga yang lebih pantas untuk itu. Bahkan sebagian diantaranya lebih cocok untuk dijadikan sebagai free update. Kekonyolan harga ekspansi DLC yang overprice tersebut itu pun ironisnya juga ikut disertai dengan keberadaan tambahan embel-embel versi “deluxe” (baik untuk upgrade pack maupun standalone) yang tentu memiliki tingkat harga yang jauh lebih dimark-up lagi.


Kesimpulan

Warriors Orochi 3 Ultimate harus saya katakan masih tetap merupakan seri Warriors orochi terbaik dari keseluruhan franchisenya. Cukup banyak konten dan keseruan besar yang lebih bisa kamu terima dari  game yang hanya bisa kamu jumpai di konsol PS3 dan PS4 tersebut. Sementara untuk seri Warriors Orochi 4 Ultimate, sebenarnya ia bukanlah sebuah versi ekspansi yang terlampau buruk. Namun jika dibilang mengecewakan atau mungkin yang paling aneh, tanpa ragu saya harus menyetujuinya.

Minimnya penambahan karakter yang lebih segar, polesan konten end-game yang kurang maksimal, hingga padanan harga yang baru saja saya kemukakan di atas seolah betul-betul berhasil mencoreng nama baik franchise Warriors Orochi yang tidak hanya terkenal ramai saja, tapi juga mewah. Pada intinya, saya sangat merekomendasikan kepada kalian untuk sebisa mungkin membeli game ini ketika sedang diskon saja (kalau bisa, yang di atas 50%), atau lebih memilih untuk tetap setia dalam memainkan Warriors Orochi 3 Ultimate.

Sejujurnya karena hal ini, saya jadi mulai agak khawatir dengan masa depan dari game-game seperti Dynasty Warriors dan Samurai Warrior yang kabarnya ingin Koei Tecmo kibarkan kembali. Mengingat mungkinnya bentuk motivasi Koei Tecmo dan Omega Force dalam mengembangkan game-game semacam ini lagi-lagi berpangkal dari cara mereka dalam menggarap seri Warriors Orochi 4. Yah semoga saja hal itu tidak terjadi.

 

Exit mobile version