Roblox Gugat Seorang YouTuber Karena Serukan Ancaman Terorisme di Perusahaannya

wp6204950

Berita mengejutkan datang dari salah satu game online populer – Roblox, di mana developer sekaligus publisher-nya yaitu Roblox Corporation, mengajukan gugatan kepada salah seorang YouTuber bernama Robert Simon alias Ruben Sim atas pelecehan terhadap pemain Roblox itu sendiri. Simon dituduh memimpin “cybermob” dan menyebarkan ancaman terorisme selama bertahun-tahun di Roblox. Roblox Corporation meminta ganti rugi sebesar US$1,6 juta atau sekitar Rp23 miliar dan menuntut Simon atas pelanggaran kontrak, penipuan dan empat tuduhan lainnya.

Dilansir dari Polygon, Simon sendiri akhirnya digugat setelah memposting ancaman terorisme yang membuat Roblox Developer Conference di San Francisco ditutup pada Oktober kemarin. Simon menyebut bahwa Roblox akan mendapatkan musibah serupa seperti kasus penembakan yang terjadi di markas besar YouTube pada 2018 silam. Apa yang dilakukan Simon bahkan sampai memaksa keamanan dan polisi menggeledah tempat diselenggarakannya acara tersebut untuk memastikan semua aman. Roblox juga dilaporkan mengalami kerugian sebanyak US$50 ribu atau sekitar Rp720 juta untuk menyelidiki informasi salah itu.

Roblox Gugat Seorang YouTuber Karena Serukan Ancaman Terorisme di Perusahaannya 2

Sebelum gugatan tersebut dilayangkan, Simon memang dikenal sebagai pemain Roblox yang kontroversial. Ia telah beberapa kali di-banned dan berhasil kembali lagi dengan cara meretas akun yang dibuat oleh pemain lain. Roblox bahkan sampai memiliki grup moderator tersendiri yang bertugas untuk mengawasi dan menghapus akun mencurigakan yang diduga digunakan oleh Simon. Simon pertama kali di-banned karena pelecahan terhadap pemain lain, disamping melontarkan kata-kata rasis dan memposting foto pemimpin Nazi – Adolf Hitler.

Ini bukan kali pertama Roblox dihadapkan dengan kontroversi. Tak lama ini, Roblox juga melakukkan banned terhadap sejumlah pemain karena mencoba untuk membuat ulang penembakan massal yang terjadi di Christchurch, Selandia Baru pada 2019 silam.


Baca juga informasi menarik lainnya terkait Roblox atau artikel lainnya dari Arif Gunawan. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Exit mobile version