Akan dirilis secara trilogy ?
Sudah lama kita tak mendengar kabar mengenai franchise yang satu ini. Terakhir kali kita mendengar tentu saja sudah terlampau jauh sekitar 1 dasawarsa lebih atau tepatnya 12 tahun yang lalu. Franchise yang originnya berasal dari game Xenogears ini telah berhasil mewariskan sebuah game baru dengan cerita lebih fresh yaitu Xenosaga. Game ini pada awal kemunculannya sangat begitu populer di konsol PS2, dan tergolong sebagai salah satu game JRPG yang sangat solid pada masanya.
Kini, Bandai Namco seakan ingin kembali menggoda para fans lamanya yang begitu tergila-gila dengan Xenosaga, terutama dengan “keatraktifan” mbak KOS-MOS. Mereka (Bandai Namco) telah mengajukan sebuah trademark terbaru bernama “Also Sprach Zarathustra“. Bagi yang belum tahu, ini adalah nama episode dari game Xenosaga yang terakhir. Nama tersebut juga sengaja diambil dari syair musik yang dikomposisikan oleh Richard Strauss di tahun 1896 dan dulunya juga sempat diabadikan sebagai judul buku novel karangan Friedrich Nietzsche di tahun 1880.
Jika nama “Also Sprach Zarathustra” tersebut memang betul ditujukan untuk game Xenosaga, kemungkinan besar Bandai Namco akan menghadirkan versi remaster dari xenosaga tersebut dalam format Trilogi. Karena bagi yang belum sempat memainkan episode pertama (Der Wille Zur Macht) dan kedua (enseits von Gut und Böse) pastinya akan kebingungan jika langsung memainkan seri ketiganya.
Meski game Xenosaga ini dibuat oleh Monolith Soft yang sekarang sudah diakuisisi oleh Nintendo dan saat ini telah berhasil menelurkan franchise JRPG seperti Xenoblade. Nampaknya Bandai Namco mempunyai kewenangan sebagai pemilik IP yang sah dari seri game Xenosaga. Kita lihat saja ya Brott bagaimana kejutan yang sudah disiapkan oleh Bamco lewat nama “Also Sprach Zarathustra” tersebut ?
Sumber: Playstation Lifestyle
