Kepergian Bungie membawa duka lebih untuk perusahaan.
Dimiliki oleh Activision dari tahun 2010, buat Bungie telurkan banyak game keren bertemakan sci-fi. Seri Halo merupakan salah satu karya terbaiknya. Namun, kontraknya selama sepuluh tahun sepertinya tidak selesai tepat waktu berkat kekecewaan Activision atas penjualan ekspansi teranyar Destiny 2: Forsaken. Buatnya meninggalkan publisher asal Amerika Serikat tersebut.
Kepergian Bungie rupanya bawa dampak pedih untuk Activision, pasalnya saham mereka yang saat ini sedang turun semakin jatuh ke jurang yang lebih dalam sebesar 7%. Penurunan tersebut muncul setelah laporannya ditutup oleh New York Stock Exchange.
Hal itu disebabkan karena visi para investor sudah tidak sejalan lagi dengan Activision. Meski Destiny tak hasilkan banyak keuntungan bagi mereka, namun kehilangan IP tersebut tentu sebabkan kehilangan yang cukup mendalam atas aset yang termasuk “mesin uang” bagi mereka.
Baca lebih lanjut tentang Activision agar kamu terus update.