Clash Royale yang merupakan game terbaru dari developer Clash Of Clans tak perlu waktu lama untuk menjadi game mobile terpopuler tahun ini, bahkan dengan banyak kritik dari gamer jika game tersebut terlalu mengutamakan microtransaction, tak menghalangi game tersebut menjadi sangat populer baru-baru ini.
Ketika kita bicara soal game Free-to-play mobile, tanpa diragukan lagi jika semakin tebal isi dompet, semakin mudah perjalanan anda untuk menjadi yang terbaik. Mungkin skill masih diperlukan, khususnya ketika anda melawan mereka yang sama-sama ahli dengan game tersebut, namun kita akui saja, untuk game dengan in-game purchases seperti ini, mereka yang mau mengeluarkan uang paling banyaklah yang selalu jadi yang terbaik. Inilah yang dilakukan oleh salah satu player Clash Royale.
Chief Pat, Youtuber sekaligus pemain “top-ranked” game ini sekarang, mengakui bahwa dia telah habiskan $30,000 atau sekitar Rp394 Juta untuk seluruh game Supercell, yang dimana $18,000 atau Rp236 Juta dihabiskan untuk Clash Of Clans yang telah dia mainkan selama 4 tahun, dan $12,000 atau sekitar Rp158 juta untuk Clash Royale yang baru dirilis diawal tahun 2016.
Chief Pat lewat Reddit menulis,
“Saya tak pernah menyesali perbuatan saya, karena Youtube adalah perkejaan saya. Semua ini adalah bagian dari bisnis, dan saya harus tunjukkan kepada subscriber saya hal-hal keren yang ada di game, mengerti maksud saya?”
Walau telah keluarkan uang yang tidak sedikit, dan uang tersebut memang membantu dia menjadi yang terbaik, Chief pat beranggapan kalau strategi harus tetap diperlukan untuk menjadi yang terbaik. Game terbaru dari Supercell ini “terlalu mahal” dan butuh waktu lama untuk dapatkan progress, dia berharap Supercell bisa terus membuat konten untuk membuat game tetap menyenangkan tanpa harus mengeluarkan uang sepeser pun.