Cheat Rapier Berkeliaran, Valve Terpaksa Ubah Peraturan Item Tersebut

medusa

Layaknya game multiplayer yang lain, DOTA 2 selalu kehadiran cheat ataupun script yang membuat untung satu pemain dan merugikan musuhnya. Beberapa hari yang lalu pubmatch di DOTA 2 harus dinodai dengan keberadaan script yang membuat pemain bisa memisahkan atau dissambled item Divine Rapier secara otomatis setiap kali pemain tidak menyerang musuh. Berikut adalah video yang diupload oleh dotatvru soal fenomena script ini.

Seperti yang kamu tahu, Divine Rapier akan jatuh apabila pemilik item mati dibunuh musuh, namun dengan script ini pemain tersebut takkan mungkin kehilangan Divine Rapier-nya karena item selalu terpisah kembali disaat dia tak menyerang.

Valve langsung menindak lanjuti masalah ini dengan merilis patch pada malam kemarin sebesar hampir 130 mb. Selain untuk menindak lanjuti musimnya script rapier, patch ini juga memberika beberapa update baru menjelang Kiev Major yang sebentar lagi diadakan oleh Valve.

Dota 2 Update – MAIN CLIENT – March 8, 2017 from DotA2

Yup, kini Divine Rapier tak bisa lagi dipisah seperti sebelumnya. Mungkin kamu berpikir bagaimana jika kamu tak sengaja membeli Divine Rapier disaat kamu ingin membeli item lain? Kemungkinan besar hal tersebut terjadi mungkin sangat kecil melihat satu-satunya item yang kini memerlukan Sacred Relic (salah satu item yang diperlukan untuk membuat Divine Rapier) adalah Radiance. Melihat Radiance biasanya lebih menjadi item early atau mid game, kecil kemungkinan orang akan tanpa sengaja membeli Divine Rapier yang biasanya menjadi item late game, kecuali kamu tak pernah update item Demon’s Edge-mu ke Daedalus atau MKB sama sekali sepanjang game.

Dengan berubahnya fungsi Divine Rapier yang sekarang, script yang baru saja mau heboh ini seketika harus menjadi sampah. Marilah kita berduka cita kepada mereka yang mungkin membayar untuk script yang sudah jadi sampah ini.

 

Exit mobile version