Valve mungkin miliki track-record yang bagus sebagai studio pengembang game, tetapi sulit dipungkiri jika Artifact memang menjadi blunder terbesar yang mereka pernah rilis. Game dapatkan resepsi negatif dari pertama kali diumumkan dan jumlah pemain turun drastis hingga hanya tersisa 2 digit angka dalam waktu beberapa bulan setelah rilis. Gabe Newell sendiri mengakui kegagalan game dan ingin mencoba perbaiki reputasi mereka kembali lewat Half Life: Alyx.
Meskipun publikasi buruk yang didapatkan, Valve tampaknya masih ingin berikan Artifact kesempatan kedua. Lewat pengumuman singkat yang dibagikan hari ini, Artifact tengah “dalam perbaikan” dengann game akan game direncana akan dirombak total sesuai dengan feedback yang mereka dapatkan selama 2 tahun terakhir.
Artifact: Under Constructionhttps://t.co/QvJaieH5gf
— Artifact (@PlayArtifact) March 20, 2020
Valve dikenal akan pengalamannya bangkitkan kembali game yang meredup sebagaimana yang kita lihat dari Team Fortress 2 dan Counter Strike: Global Offensive. Meskipun tak separah Artifact, kedua game sempat dihadapkan dengan penurunan jumlah pemain Dengan update yang diberikan secara rutin, keduannya kini masih menjadi game dengan jumlah pemain tertinggi di Steam. Apakah mereka mampu melakukan hal yang sama dengan Artifact nantinya? Pertanyaan tersebut hanya waktu yang mampu menjawab.
Update besar Artifact direncana akan dibagikan usai perilisan Half Life: Alyx yang rilis pada 23 Maret ini. Kita lihat saja seperti apa perubahan besar yang akan diterapkan Valve untuk bangkitkan lagi game kartu digital mereka.
Baca pula informasi lain terkait Artifact beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
