Rasanya belum setahun perusahaan yang bergerak di media sosial Facebook berganti nama jadi Meta, namun sudah ada yang angkat kaki. Bukan Mark Zuckerberg, melainkan orang nomor dua di Meta, Sheryl Sandberg resmi undurkan diri dari perusahaan raksasa tersebut.
Langkah Sheryl Sandberg Timbulkan Banyak Pertanyaan
Informasi ini kami sadur lalui TheVerge, yang mana katakan bahwa langkah yang diambil oleh Sheryl Sandberg, berhasil timbulkan banyak pertanyaan. Tidak hanya oleh karyawan yang saat ini masih bekerja, bahkan mantan karyawan selang beberapa tahun terakhir.
Imbas dari pengunduran yang dilakukan oleh Sheryl tentunya akan berdampak pada perusahaan dan silicon valley. Dalam wawancara yang dilakukan oleh tim TheVerge, Sheryl katakan bahwa ada dua hal yang buatnya mengambil langkah ini.
Sheryl Sandberg berpikir bahwa tim Meta saat ini dibentuk untuk ‘memaksanya secara tidak langsung’ untuk tinggalkan raksasa sosial media tersebut. Hal kedua adalah di mana ia tidak dapat memberikan dampak yang lebih besar untuk para perempuan di perusahaan tersebut.
“Bekerja di Meta adalah suatu kehormatan dan pastinya istimewa. Sayangnya, ini bukanlah pekerjaan yang menyisakan banyak waktu untuk lakukan hal lain,” ungkapnya.
Selain itu, ia tegaskan bahwa kepergiannya dari Meta bukanlah akhir dari era metaverse dan dunia iklan yang tengah dikembangkan. Meski dirinya telah undurkan diri, namun tim yang ada masih akan memfokuskan diri untuk membangun masa depan yang digembar-gemborkan oleh Mark Zuckerberg.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com