Sebagai salah satu franchise game horror terbaik yang mungkin pernah dibuat, seri Silent Hill kini telah banyak menyimpan tanda tanya besar terkait kepastian nasibnya saat ini. Seolah betul-betul membawa dampak yang cukup antiklimaks dari batalnya proyek P.T., hampir tak ada sedikitpun kabar baik yang bisa Konami bisikan di telinga para penantinya. Apalagi bila kita membahas tentang informasi game Silent Hill terakhir yang baru saja mereka rilis di tempat yang nampak tidak pernah diharapkan oleh sebagian besar fans.
Dibalik suramnya nasib yang harus dialami oleh Silent Hill, belakangan telah muncul suatu kabar menarik yang mungkin bisa kita rasakan suatu saat nanti. Terutama ketika franchise ini pada akhirnya bisa mendapat kesempatan untuk dihidupkan kembali seperti sedia kala.
I heard that Silent Hills would require you to sign a waiver before playing because it would somehow interact with your real-world self, like by sending you emails or text messages as characters from the game even when you weren’t actively playing. https://t.co/aWezrmYA7v
— Alanah Pearce (@Charalanahzard) November 19, 2019
Pertama kali lahir dari testimoni Alanah Pearce, selaku mantan pegawai IGN yang kini mengabdi untuk channel Youtube Funhaus dan Inside Gaming, beliau baru saja menginfokan satu terobosan unik yang kabarnya pernah dipersiapkan Konami untuk para pemain-pemain game Silent Hill. Entah diberlakukan untuk game Silent Hill yang lama ataupun baru seperti P.T., Pearce sempat mendengar bila game ini punya suatu fitur yang dapat menginteraksikan dirinya kepada mereka meski di saat sang pemain sedang tidak bermain.
Kabarnya kamu bisa berkomunikasi dengan karakter game Silent Hill yang sedang kamu mainkan melalui layanan email maupun SMS di ponsel pintarmu. Sebelumnya, kamu tetap harus menandatangi suatu persetujuan secara online apabila ingin merasakan fitur ini. Meski bisa terkesan creepy, Pearce sendiri tidak menjelaskan secara detil contoh isi SMS atau email yang bisa diterima itu. Menariknya, ia justru malah sempat meragukan apakah informasi yang dirinya pernah dengar tersebut termasuk nyata atau hanya merupakan butiran rumor belaka ?
Terlepas dari benar atau tidak Konami yang ingin coba menjajal langkah tersebut, harus diakui bila fitur semacam ini nampak bisa menjadi satu terobosan atau bocoran ide yang menarik bagi para penggiat-penggiat game horror AAA. Apalagi bila tujuannya demi memasarkan hingga memberi sisi imersi yang terasa lebih nyata untuk para pemain. Hideo Kojima, biarkan kami memonitori upayamu sekarang.
Baca pula informasi lain terkait Silent Hill, beserta dengan kabar-kabar menarik seputar dunia video game dari saya, Ido Limando.