Sony bekerjasama dengan rival abadinya tersebut.
“Bagai kucing dan anjing”, mungkin itulah istilah yang bisa menggambarkan persaingan Sony dan Microsoft di industri video game. Keduanya tak mau saling mengalah untuk dapatkan banyak pelanggan dan fans setia dengan berbagai keunggulan produknya, baik PlayStation maupun Xbox. Perseteruan tentang cross-platform play-nya mungkin menjadi salah satu drama yang paling banyak dibahas oleh media gaming barat di mana Microsoft ingin jadi pionir fitur tersebut, sementara Sony masih bersikukuh dan enggan memberikannya karena suatu alasan yang tak mau disebutkan. Namun, sepertinya kali ini mereka berdamai untuk masalah cloud gaming.
Menurut press release Microsoft, mereka tengah bekerjasama dengan Sony untuk mengeksplorasi layanan cloud gaming menggunakan teknologi Azure milik perusahaan yang didirikan Bill Gates dan Paul Allen tersebut. Mereka akan menggunakan Azure untuk solusi datacenter untuk beberapa game milik Sony dan servis streamingnya (PlayStation Now). Dengan bekerjasama, mereka yakin akan bisa memberikan pengalaman hiburan yang lebih baik untuk para pelanggannya.
Selain cloud gaming, Sony dan Microsoft juga berencana untuk mengembangkan teknologi Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan dan semiconductor di masa mendatang.
Excited about the opportunities ahead with @Sony for us to pursue our mutual gaming ambitions and delight players around the world. https://t.co/3vBuQiruiR
— Phil Spencer (@XboxP3) May 16, 2019
Pimpinan divisi Xbox, Phil Spencer menanggapi kerjasama tersebut dengan sangat baik. Ia menyebutkan bahwa kerjasama tersebut berikan peluang bagi kedua belah pihak untuk mengejar ambisi yang sama di industri video game demi menyenangkan para playernya.
Baca terus berita tentang Microsoft dan Sony Interactive Entertainment agar kamu terus update.
contact: [email protected]
